- Antonio Conte memprediksi duel Inter Milan dengan Getafe di babak 16 besar Liga Europa akan sulit.
- Laga dengan sistem gugur satu laga ini akan digelar di tempat netral di Gelsenkirchen, Jerman.
- Meski di atas kertas diunggulkan, Conte tak mau meremehkan Getafe.
SKOR.id - Antonio Conte memprediksi tidak ada jalan mulus bagi Inter Milan ketika berhadapan Getafe di partai hidup mati Liga Europa.
Inter Milan hanya akan melakoni satu pertandingan di babak 16 besar Liga Europa. Perubahan format ini dilakukan menyusul pandemi virus corona yang sempat menghentikan seluruh kompetisi sepak bola top Eropa sejak pertengahan Maret silam.
Untuk itu, armada Antonio Conte akan menghadapi wakil Liga Spanyol, Getafe, di tempat netral di Gelsenkirchen, Jerman, Rabu (5/8/2020) atau Kamis dini hari WIB. Siapa pun pemenangnya akan langsung melenggang ke perempat final.
Di atas kertas, La Beneamata lebih diunggulkan ketimbang Getafe, yang finis di tangga kedelapan Liga Spanyol dengan 54 poin.
Namun, Antonio Conte enggan memandang sebelah mata tim yang diarsiteki Jose Bordalas. Pelatih asli Italia itu justru memprediksi laga di Jerman akan berlangsung keras.
"Kami menghadapi lawan sulit. Kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang keras. Kami telah mempelajari mereka dan melihat mereka membuat banyak tim besar Liga Spanyol menderita, itu cukup untuk berbicara tentang mereka," ujar Conte.
"Kami tahu ini akan sulit, tapi kami harus menunjukkan bahwa kami ingin lolos."
Andai melenggang ke delapan besar, La Beneamata akan menghadapi pemenang antara Rangers atau Bayer Leverkusen dan dipastikan tidak akan jumpa Manchester United di semi final jika perjalanan tim kota mode ini mulus tanpa hambatan.
Karena inilah Inter Milan termasuk yang paling dijagokan memenangi turnamen Liga Europa, selain Manchester United. Tapi, Conte tak mau memandang terlalu jauh.
"Menang besok [nanti malam] akan membantu. Tidak banyak yang harus dikatakan. Menang akan membawa kepercayaan diri dan otoritas, tapi ini tak mudah," kata pelatih berusia 51 tahun itu.
"Jika Anda menang ini karena Anda telah mencapai level bagus di semua tingkatan, sebagai individu dan kolektif."
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
5 Kemenangan Terbesar Sepanjang Sejarah Liga Europahttps://t.co/8nGf1hG3MT— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 5, 2020
Berita Inter Milan Lainnya:
Jelang Inter Milan vs Getafe: Antonio Conte dan Jose Bordalas Punya Kesamaan
Antonio Conte Dituduh Jadi Penghalang Mario Mandzukic ke Inter Milan