- Crystal Palace berhasil menaklukkan Manchester United dengan skor 3-1.
- Ada kejadian menarik dalam laga tersebut, lantaran pelatih Crystal Palace, Roy Hodgson, melakukan pergantian untuk penendang penalti.
- Roy Hodgson memiliki alasan mendasar mengapa menerapkan kebijakan tersebut.
SKOR.id - Pelatih Crystal Palace, Roy Hodgson, mengungkapkan alasannya mengganti eksekutor penalti saat timnya menaklukkan Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris 2020-2021.
Seperti diketahui, pada laga itu Crystal Palace berhasil menaklukkan Manchester United dengan skor 3-1, di Stadion Old Trafford, Sabtu (19/9/2020).
Tiga gol kemenangan Crystal Palace dilesakkan oleh Andros Townsend pada menit ketujuh serta dua gol dari Wilfried Zaha (74'pen, 85').
Gol penalti yang dicetak Zaha memang cukup menyita perhatian. Pasalnya, sebelumnya yang mengeksekusi penalti tersebut adalah Jordan Ayew.
Namun saat ditendang Jordan Ayew, penalti tersebut berhasil digagalkan kiper Manchester United, David de Gea.
Beruntung, wasit memutuskan untuk mengulang penalti itu setelah melihat tayangan VAR (Video Assistant Referee). Berdasarkan VAR, David de Gea dinilai sudah berada di depan garis gawangnya sebelum bola ditendang Ayew.
Pada saat itu Roy Hodgson langsung memutuskan untuk mengganti eksekutor penalti dari Jordan Ayew ke Wilfried Zaha.
"Saya berpikir itu tidak baik bagi seorang pemain gagal dalam penalti dan kemudian segera mengambilnya lagi. Saya pikir kepercayaan dirinya akan dipengaruhi oleh kesalahan itu," ujar Roy Hodgson.
Pelatih asal Inggris itu menambahkan, Jordan Ayew tidak melakukan tendangan penalti dengan bagus sehingga De Gea cukup nyaman untuk mengamankannya.
Meski sebenarnya, Hodgson juga cukup yakin jika kembali memberikan kesempatan Jordan Ayew untuk mengeksekusinya lagi, sang pemain bisa mencetak gol. Namun dia tidak memilih opsi tersebut.
"Saya memiliki pengalaman jauh di masa lalu di mana pengambil penalti kami - yang tidak pernah melewatkan penalti - gagal dua kali dalam pertandingan yang sama pada pertandingan Eropa. Sejak saat itu saya pikir bukanlah ide yang bagus memilih orang yang gagal (dalam penalti pertama) untuk mengambil penalti yang kedua," Roy Hodgson menjelaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Crystal Palace Lainnya:
Roy Hodgson Ungkap Kunci Sukses Crystal Palace Bisa Tundukkan Manchester United
