- Gamba Osaka punya satu defender berkualitas atas nama Akira Kaji.
- Akira Kaji bukan produk asli Gamba Osaka tetapi identik dengan kesuksesan klub ini.
- Selepas membela Gamba Osaka, Akira Kaji sempat pergi dan berkarier di Amerika.
SKOR.id - Akira Kaji adalah pemain bertahan dari Jepang yang sukses dan identik dengan kejayaan Gamba Osaka lalu punya karier di Amerika.
Setelah lulus dari SMA Takigawa Daini, Akira Kaji bergabung dengan Cerezo Osaka pada 1998. Dia membuat penampilan liga pertamanya pada 25 Juli 1998.
Kala itu, Cerezo Osaka melawan Avispa Fukuoka. Namun bersama klub ini, dia merasa sulit untuk menembus tim utama.
Akira Kaji lalu dipinjamkan ke klub J2 League, Oita Trinita pada awal musim 2000.
Setelah menghabiskan dua tahun bersama Oita Trinita, Kaji kembali ke J1 League pada 2002 untuk bermain bersama FC Tokyo.
Manajer Hiromi Hara menjadikannya pemain reguler dan memberikan peran yang lebih menyerang.
Lalu, FC Tokyo memenangi J.League Cup pada 2004 dengan mengalahkan Urawa Reds di final setelah laga waktu normal dan extra time tanpa gol, kemenangan tercipta via adu penalti.
Dia kemudian dipindahkan ke Gamba Osaka pada awal musim 2006 dan mencetak gol saat pertandingan awal melawan Urawa Reds.
Akira Kaji juga terpilih sebagai anggota J.League Best XI 2006. Bersama Kaji, klub ini memenangi J.League Cup 2007, Piala Kaisar 2008 dan 2009.
Di level benua, Gamba Osaka dan Akira Kaji memenangi Liga Champions AFC 2008 dan finis di peringkat tiha Piala Dunia Antarklub 2008.
Sejak 2012, kesempatan bermainnya berkurang karena cedera. Setelah delapan tahun bersama Gamba Osaka, Kaji menandatangani kontrak dengan klub Major League Soccer, Chivas USA pada 24 Juni 2014.
Sayang, klub Amerika Serikat tersebut dibubarkan pada 2014 dan Kaji kembali ke Jepang gabung dengan Fagiano Okayama dari J2 League per 2015.
Dia pensiun pada akhir musim 2017. Untuk sumbangan tenaga ke negerinya, Kaji memulai sebagai anggota Jepang U-20 yang finis sebagai runner-up Piala Dunia U-20 1999.
Akira Kaji mendapatkan caps pertamanya untuk tim nasional level senior Jepang ketika pelatih asal Brasil, Zico memainkannya pada 8 Oktober 2003 dalam laga persahabatan melawan Tunisia.
Lalu, dia dinilai tinggi oleh Zico yang menjadikannya sebagai bek kanan pilihan pertama. Akira Kaji adalah anggota timnas Jepang yang memenangi Piala Asia 2004.
Saat di Piala Konfederasi 2005 melawan Brasil, golnya dianulir oleh keputusan offside yang kontroversial.
Gol pertamanya untuk negara akhirnya datang pada 17 Agustus 2005 di kualifikasi Piala Dunia 2006 melawan Iran.
Selain itu, Akira Kaji nyaris batal jadi bagian Jepang di putaran final Piala Dunia 2006.
Dalam pertandingan persiapan melawan Jerman sebelum turnamen, dia mengalami cedera pergelangan kaki saat dijegal oleh Bastian Schweinsteiger.
Zico mempertimbangkan penggantinya tetapi memutuskan untuk mempertahankannya. Dia melewatkan pertandingan pertama Jepang, tetapi main terus pada sisa laga di turnamen ini.
Akira Kaji adalah anggota timnas Jepang untuk Piala Asia 2007 dan memainkan semua pertandingan negerinya di turnamen tersebut.
Per 20 Mei 2008, Akira Kaji mengumumkan pensiun dari sepak bola internasional setelah memainkan 64 pertandingan dan mencetak dua gol untuk Jepang hingga tahun itu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Tangan Emas Raja Lautan Shonan Bellmare
Shonan Bellmare memiliki kiper dengan catatan penyelamatan terbanyak di J1 League 2021 @J_League_En
Selengkapnya: https://t.co/0qLhyFc0D0 pic.twitter.com/jFw37fVtqM— SKOR.id (@skorindonesia) July 3, 2021
Berita J.League Lainnya:
Liga 1 Indonesia Bisa Tiru J.League dalam Menggelar Kompetisi saat Pandemi Covid-19
Rayakan Ulang Tahun Ke-10, Ini Harapan Komunitas J.League Indonesia