SKOR.id – Jordan Brand terus mengembangkan potensi Air Jordan 12 yang berbasis warna hitam dengan bakal diperkenalkannya pasangan dengan jalur warna “Wolf Grey” pada musim panas tahun ini.
Retro yang akan datang ini diperkirakan akan mengadopsi teknik pemblokiran warna Air Jordan 12 “Flu Game” yang ikonik hingga kini.
Namun untuk Air Jordan 12 “Wolf Grey”, bagian berwarna merah pada “Flu Game” – di sepanjang penutup kaki atas, logo hits, dan sol – diganti dengan warna abu-abu. Versi ini serupa dengan “Field Purple” dan “Brilliant Orange” dari Air Jordan 12 yang sudah dirilis pada tahun lalu.
Air Jordan 12 “Wolf Grey” direncanakan akan debut pada 7 September 2024 dengan harga 200 dolar AS (sekira Rp3,14 juta) di Amerika utara. Sepatu dengan kode model CT8013-010 nantinya akan tersedia dalam berbagai ukuran untuk keluarga.
Sekilas Sejarah Air Jordan 12
Awalnya dirilis pada tahun 1996, Air Jordan 12 adalah yang pertama menampilkan teknologi Zoom Air. Dengan tampilannya yang bersih dan performa tinggi, AJ 12 dengan cepat menjadi favorit penggemar di dalam dan luar lapangan—satu lagi karya klasik Tinker Hatfield.
Inspirasi desainnya berasal dari sepatu hak tinggi wanita dan bendera Matahari Terbit Jepang. Selain Zoom Air, pelat shank serat karbon yang ditingkatkan dan pola herringbone yang dimodifikasi pada sol luar untuk traksi, menjadikan AJ 12 salah satu sepatu basket performa terbaik pada masanya.
Di luar warnanya yang bersih, Air Jordan 12 makin terkenal karena salah satu peristiwa yang menimpa Michael Jordan saat mengenakan sepatu ini pada seri Final NBA 1997, yang kemudian dikenal dengan sebutan “Flu Game”.
Berawal saat malam menjelang Game 5 Final NBA 1997 melawan Utah Jazz, legenda NBA dan Chicago Bulls itu memakan piza dan diduga menderita keracunan makanan sehingga jatuh sakit.
Keesokan harinya, Jordan, dengan gejala mirip flu, justru menunjukkan salah satu penampilan paling luar biasa dalam kariernya. Dalam 44 menit permainan, MJ mengumpulkan 38 poin, tujuh rebound, lima assist, tiga steal dan satu blok, termasuk tembakan tiga angka yang memecah seri dengan sisa waktu 25 detik dalam permainan.
Dikenal selamanya sebagai “Flu Game”, MJ saat itu mengenakan Air Jordan 12 berwarna hitam dan merah universitas, yang kemudian menyatukan warisan mereka.