- Kapten timnas sepak bola amputasi Indonesia untuk Piala Dunia, Aditya adalah alumni Dklat Persib.
- Pesepak bola satu angkatan Aditya kini banyak beredar di Liga 1 musim ini.
- Aditya harus rela kehilangan satu kakinya karena cedera parah dan akhirnya diamputasi pada 2019.
SKOR.id - Nasib orang siapa yang tahu. Aditya yang pernah belajar sepak bola di Diklat Persib akhirnya ke Piala Dunia meski tak melalui jalur awal dari olahraga yang ditekuninya.
Aditya adalah kapten timnas sepak bola amputasi Indonesia yang lolos ke Piala Dunia tahun ini.
2022 Amputee Football World Cup akan terlaksana di Turki pada Oktober tahun ini. Prestasi timnas amputasi Indonesia ini jauh melampaui skuad nasional sepak bola yang lain di negeri ini.
Namun, Aditya punya kisah pilu dengan kehidupan dia utamanya dari organ tubuh yang dipakainya bermain sepak bola.
Menekuni sepak bola sejak usia dini, Aditya mampu lolos ke Diklat Persib yang banyak menghasilkan pemain papan atas negeri ini.
Dia menjadi bagian dari kawah candradimuka pesepak bola muda Persib pada 2014 sampai 2015.
Teman satu angkatan dari Aditya adalah Gian Zola yang kini membela Arema FC, lalu bintang Persib, Febri Hariyadi, serta Hanif Sjahbandi yang sekarang jadi bagian Persija.
Aditya selepas dari Diklat Persib yang dilatih Jaino Matos dan sempat membela Persib U-17 memilih kuliah.
Hanya saja, untung tak dapat diraih malang tak dapat ditolak setelah Aditya mendapatkan cedera parah pada kaki kanannya.
Awalnya, dia menjalani pengobatan secara tradisional dan akhirnya cedera justru makin parah.
Aditya pun harus menerima keputusan kakinya harus diamputasi. Sebab, cedera itu sudah infeksi dan punya kans menjalar ke anggota tubuh lainnya.
"Awalnya berat, pasti berat. Tetapi, infeksi membuat saya tak punya pilihan dan amputasi pun dilakukan," kata Aditya kepada Skor.id.
Selepas diamputasi dan kaki kanannya tak lagi ada, Aditya tak patah arang menjalani hidup.
Walau untuk sepak bola, tentu dia sempat membuang jauh asa meneruskan olahraga yang ditekuninya itu.
Alumnus Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati inipun "menemukan" kembali sepak bola dengan satu kaki plus tongkat sebagai tumpuan sekaligus pengganti kaki yang diamputasi.
Ternyata, kegigihan Aditya berbuah hasil. Dia lolos seleksi timnas sepak bola amputasi Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada 2020.
Tak hanya itu, timnas amputasi Indonesia ternyata lolos ke putaran final turnamen ini.
"Alhamdulillah, kami dengan persiapan seadanya menuju kualifikasi tetapi mampu lolos. Kini, kami siap ke Piala Dunia dengan baik," tuturnya.
"Persiapan ke Piala Dunia ini jauh lebih baik daripada saat kualifikasi. Saya optimistis dan target pribadi semoga mampu lolos sampai semifinal."
"Lawan-lawan tak mudah, tetapi kami sebagai sebuah unit tim semakin kompak dan siap membanggakan Indonesia," ujar Aditya.
Baca Juga Berita Timnas Indonesia Lainnya:
Para Pemain Timnas U-16 Indonesia Dapat Bonus Laptop dan Perlengkapan Belajar dari Juragan 99
Timnas U-16 Indonesia Dijadwalkan Ikut Upacara HUT Ke-77 RI di Istana Merdeka