SKOR.id – Garis antara sepak bola dan fesyen terus saling terkait. Adidas pun menggunakan crossover tersebut untuk merayakan kembalinya Liga Champions dengan koleksi eksklusif item fesyen unik yang diciptakan melalui kolaborasi dengan tiga perancang busana top London yang sedang naik daun.
Koleksi ini dimunculkan untuk merayakan UCL Pro Ball London, bola resmi Liga Champions 2023-2024 yang dipakai mulai fase knockout sampai final. Koleksi ini memadukan material dari bola itu sendiri menjadi karya daur ulang yang unik.
Bek internasional Prancis Jules Kounde dan gelandang internasional Argentina Rodrigo de Paul juga diajak berkonsultasi mengenai koleksi tersebut, termasuk mengunjungi beberapa pencipta di London secara pribadi selama proses desain.
Baik Kounde yang memperkuat FC Barcelona maupun de Paul yang kini membela Atletico Madrid masing-masing akan terlihat mengenakan pakaian tersebut selama kedatangan pra-pertandingan untuk laga leg kedua babak 16 Liga Champions 2023-2024 klub mereka masing-masing pada tanggal 12 dan 13 Maret.
Didesain oleh Sophie Hird, bagian tengah dari jaket UCL Pro Ball London merupakan panel-panel UCL Pro Ball London yang didekonstruksi menjadi panel-panel tersendiri, sehingga singa-singa ikonik di dalamnya dapat menjadi pusat perhatian.
Bahan dasar setiap jaket terbuat dari jaket kulit bekas yang diperoleh secara lokal. Setiap jaket dipotong, dibersihkan, lalu dijahit kembali menjadi model bomber baru. Ikat pinggang elastis, manset, dan kerah besar melengkapi tampilan yang terinspirasi era tahun 1980-an.
“Dalam proses desain saya sangat dipengaruhi oleh olahraga speedway. Mirip dengan motocross, pengendara akan mengenakan dua potong kulit yang sangat keras dengan garis-garis dan bintang di atasnya,” ujar Sophie Hird.
“Setelah melihat ini dan adidas UCL Pro Ball London, saya ingin menyatukan kedua dunia ini lewat karya fesyen ini,” Hird menjelaskan.
Kit bag dan tas sepatu Adidas UCL Pro Ball London dirancang oleh Helen Kirkum dan terinspirasi oleh tas mewah dan tas cuci, yang mewakili pengaruh sepak bola dalam mode.
Bentuk segi enam klasik pada tas menciptakan kesan tekstur berlapis, dengan jelas menampilkan lambang singa ganda di tengahnya untuk mendorong semangat kompetitif yang sengit. Pada tas besar, lambang bintang klasik menciptakan dasar yang kokoh, ikonik, dan grafis.
Seperti dikutip soccerbible.com, Kirkum menjelaskan bila pihaknya selalu mendorong desain mereka untuk memanfaatkan dan menampilkan material alternatif dengan cara yang inovatif dan fungsional.
“Jadi, sangat menyenangkan untuk mengerjakan proyek yang inovatif dan praktis. Mengerjakan bahan bola sepak merupakan tantangan tersendiri, karena sifatnya yang kokoh dan sudah dibentuk sebelumnya membuatnya sulit untuk dibuat,” ucap Kirkum.
“Saya sangat bangga dengan karya yang kami buat untuk proyek ini. Harapan saya melihat logo final Liga Champions dan merasakan tekstur bola final setiap hari akan memberikan motivasi dan dukungan tambahan bagi para pemain.”
Terakhir, topi beanie rancangan Fungibles yang dibuat menggunakan gaya tambal sulam dengan berbagai bahan kontras (termasuk wol, katun, dan kasmir) dengan warna yang diambil langsung dari desain baru Adidas UCL Pro Ball London.
Jaring dari berbagai jenis kain dilapisi dengan karya seni sablon dan aksen rumbai untuk menyelaraskan dengan komunitas dan energi kompetisi.
Final Liga Champions 2023-2024 akan digelar di Wembley, London, pada 1 Juni 2024 dan UCL Pro Ball London tersedia untuk dibeli di prodirectsport.com/soccer.