8 Pemain Klub Luar Negeri yang Tidak Dipanggil Timnas U-23 Indonesia

Delapan pemain Indonesia yang merumput di luar negeri tidak mendapatkan panggilan untuk membela timnas U-23 Indonesia.
Enam pemain di antaranya merupakan pemain timnas U-19 Indonesia yang mengikuti pemusatan latihan di Kroasia pada 2020.
Sebagian besar dari para pemain itu memang masih berjuang untuk mendapatkan menit bermain di klubnya masing-masing.

SKOR.id - Timnas U-23 Indonesia menggelar pemusatan latihan di Tajikistan untuk persiapan menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.

Pelatih Shin Tae-yong melalui PSSI telah memanggil 33 pemain untuk bergabung dalam pemusatan latihan timnas U-23 Indonesia tersebut.

Sejumlah pemain Indonesia yang berkarier di luar negeri pun tak ketinggalan untuk dipanggil bergabung bersama skuad Garuda Muda.

Nama-nama pemain langganan timnas Indonesia seperti Egy Maulana Vikri, Asnawi Mangkualam, Witan Sulaeman, Syahrian Abimanyu, dan Bagus Kahfi ada dalam daftar pemain yang dipanggil.

Natanael Siringoringo dan Saddil Ramdani yang merumput di Liga Malaysia juga mendapat kesempatan untuk bergabung. Namun Saddil Ramdani tak dapat bergabung karena masih belum pulih dari cedera.

Dari 33 nama pemain yang dipanggil untuk membela timnas U-23 Indonesia, terdapat beberapa pemain yang merumput di luar negeri tidak masuk ke dalam daftar.

Berikut deretan pemain klub luar negeri yang belum mendapat kesempatan unttuk membela timnas U-23 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.

1. David Maulana

Mantan kapten timnas U-19 Indonesia ini belum dilirik oleh pelatih Shin Tae-yong untuk menjadi bagian dari skuad Garuda Muda.

David Maulana yang kini bermain di Kroasia juga masih terus berjuang untuk mendapatkan menit bermain reguler bersama tim utama NK Pomorac 1921.

Hingga saat ini, David Maulana masih lebih sering bermain untuk tim junior. Ia baru merasakan sekali tampil bersama tim utama NK Pomorac 1921.

David terakhir kali bermain untuk timnas U-19 Indonesia pada Oktober 2020. Di bawah kepemimpinan pelatih Shin Tae-yong, David Maulana ditunjuk sebagai kapten dalam laga melawan timnas U-19 Makedonia Utara.

2. Brylian Aldama

Nasib serupa juga dialami Brylian Aldama. Rekan setim David Maulana ini juga lebih sering bermain untuk tim muda NK Pomorac 1921.

Ia sempat masuk dalam daftar susunan pemain yang akan diturunkan NK Pomorac 1921 dalam pertandingan melawan NK Crikvenica. Namun, hari itu Brylian Aldama hanya menjadi penghangat bangku cadangan.

Hingga saat ini, Brylian Aldama masih menantikan debut resminya bersama NK Pomorac 1921, mungkin juga menanti panggilan dari timnas Indonesia.

Brylian Aldama terakhir kali membela timnas U-19 Indonesia pada Oktober 2020. Ia sempat mencetak satu gol untuk timnas U-19 Indonesia yang beruji coba melawan timnas U-19 Qatar.

3. Kelana Mahesa

Gelandang bertahan milik tim Frechen 20 (Jerman) ini belum mendapat kesempatan lagi untuk menjadi bagian dari skuad Garuda Muda.

Pada Oktober 2020 lalu, ia sempat bergabung dalam pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia di Kroasia. Ia juga sempat tampil untuk timnas U-19 Indonesia dalam laga uji coba melawan Hajduk Split U-19.

4. Elkan Baggott

Pemain klub Ipswich Town (Inggris) ini kembali tak dipanggil untuk bergabung dengan timnas U-23 Indonesia. Padahal, namanya sempat masuk dalam skuad timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Namun, waktu itu Elkan Baggott tak memenuhi panggilan timnas Indonesia. Sejak itulah, namanya tak masuk dalam daftar pemain Indonesia, termasuk dalam playoff Kualifikasi Piala Asia 2023.

Pemain berusia 18 tahun itu terakhir kali membela timnas U-19 Indonesia pada Oktober 2020. Debutnya bersama timnas U-19 Indonesia langsung di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong.

5. Khairul Imam Zakiri

Nama Khairul Imam Zakiri sempat mendapat sorotan dari media setelah ia resmi diperkenalkan sebagai pemain klub kasta kelima Liga Spanyol, CP Villarrobledo pada 23 Juli lalu.

Eks pemain timnas U-19 Indonesia itu sudah cukup lama berkarier di Negeri Matador. Bahkan, ia disebut oleh CP Villarrobledo sebagai pemain yang sudah dikenal oleh para suporter.

Namun, pemain kelahiran 19 Desember 2001 yang biasa bermain sebagai gelandang serang itu tidak mendapat panggilan dari Shin Tae-yong.

Imam Zakiri terakhir kali bermain untuk timnas U-19 Indonesia pada Oktober 2020, ketika skuad asuhan Shin Tae-yong beruji coba dengan timnas U-19 Makedonia Utara.

6. Jack Brown

Pemain berdarah Indonesia-Inggris ini tak mendapat panggilan dari timnas U-23 Indonesia. Jack Brown diketahui tengah mengalami cedera ligamen lutut.

Pemain Lincoln City tersebut memang belum lagi mendapat panggilan untuk membela skuad Garuda Muda setelah debutnya bersama timnas U-19 Indonesia pada September 2020 lalu.

Hingga kini, Jack Brown baru mencatatkan tiga penampilan untuk timnas U-19 Indonesia. Pemain berusia 19 tahun itu sudah mencetak dua gol untuk timnas U-19 Indonesia.

7. Muhammad Iqbal

Pemain yang merumput kompetisi kasta ketiga Liga Korea Selatan bersama Cheongju FC ini juga belum kembali mendapat kesempatan untuk kembali membela timnas.

Setelah beberapa bulan menetap di Korea Selatan, Eks pemain timnas U-19 Indonesia ini mulai mendapatkan kepercayaan pelatih Cheongju FC.

Pemain bernomor punggung 32 itu sudah beberapa kali dimainkan Cheongju FC untuk merasakan atmosfer K League 3.

8. Khuwailit Mustafa

Nama terakhir yang sempat ramai mendapat sorotan dari media, yakni Khuwailit Mustafa. Pemain asal Aceh yang merumput di kompetisi kasta tertinggi Liga Qatar itu sempat dikabarkan menolak panggilan timnas U-23 Indonesia.

Namun ternyata pelatih Shin Tae-yong dan PSSI memang belum memberikan panggilan resmi kepada sang pemain. Gelandang berusia 21 tahun itu kini bermain untuk tim Qatar SC.