- Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong memanggil 36 pemain untuk mengikuti TC persiapan SEA Games 2021.
- Dari seluruh nama tersebut, Shin Tae-yong memanggil delapan pemain asal timnas U-19 Indonesia.
- Sebagian besar pemain tersebut memang menjadi andalan pelatih Shin Tae-yong dari skuad Indonesia U-19.
SKOR.id – Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memanggil total 36 nama pemain untuk mengikuti pemusatan latihan atau training center (TC).
TC ini merupakan bagian dari persiapan timnas Indonesia untuk SEA Games 2021 di Vietnam.
Menurut rencana, pemusatan latihan timnas Indonesia ini akan digelar di Jakarta mulai 8 hingga 28 Februari 2021.
Dari total 36 nama yang dipanggil, Shin Tae-yong mengolaborasikan komposisi pemain U-19, U-22, dan senior (lebih dari 22 tahun).
Setidaknya, ada delapan pemain asal timnas U-19 Indonesia yang dipanggil pelatih asal Korea Selatan itu di TC kali ini.
Sebagian besar pemain ini biasanya juga menjadi andalan sang juru racik selama mempersiapkan timnas U-19 Indonesia di TC di luar negeri beberapa waktu lalu.
Mereka adalah Pratama Arhan, Amiruddin Bagas Kaffa, Braif Fatari, Irfan Jauhari, Saddam Emirudin Gaffar, Rizky Ridho, Genta Alparedo, dan Erlangga Setyo.
Uniknya, alih-alih mendatangkan kiper andalan dari timnas U-19 Indonesia, Muhammad Adi Satryo, Shin Tae-yong malah memanggil Erlangga Setyo.
Padahal, selama TC di Kroasia tahun lalu, pos penjaga gawang menjadi salah satu posisi yang nyaris tak pernah dirotasi oleh Shin Tae-yong.
Muhammad Adi Satryo selalu menjadi pilihan utama, yakni 10 kali starter dari total 11 laga uji coba.
Sementara itu, Erlangga Setyo yang saat itu berstatus sebagai pemain debutan tak banyak mendapat menit bermain. Namun demikian, Erlangga Setyo masih memiliki jalan panjang.
Sebab, kiper yang memiliki tinggi badan mencapai 192 cm itu memiliki peluang besar untuk menjadi penjaga gawang andalan timnas Indonesia pada masa mendatang.
Bahkan saat ini, Erlangga Setyo berstatus sebagai salah satu di antara tiga pemain timnas U-19 yang masih berpeluang tampil pada Piala Dunia U-20 2023.
Hal ini karena, usianya yang terbilang paling muda di antara pemain-pemain lain, yakni 17 tahun.
Dari sektor lini belakang, Amiruddin Bagas Kaffa, Rizky Ridho, dan Pratama Arhan juga menjadi nama-nama yang sering dipasang oleh Shin Tae-yong.
Satu hal yang menarik, Bagas Kaffa, meski berposisi sebagai bek kanan, terbilang produktif.
Sebab, selama TC di Kroasia, pemain kelahiran Magelang, Jawa Tengah ini sukses menyumbangkan dua gol. Tak hanya itu, Bagas juga sukses mencatatkan tiga assist.
Tiga assist itu merupakan raihan tertinggi jika dibandingkan dengan capaian pemain-pemain lainnya.
Lalu, Pratama Arhan yang biasa mengisi bek sayap kiri mencetak satu gol selama TC di Kroasia. Pemain asal PSIS Semarang ini juga mencetak dua assist untuk rekan-rekannya.
Sementara itu, Rizky Ridho menjadi bek yang paling sering dipasang Shin Tae-yong sebagai starter.
Sebab, pemain muda Persebaya ini mencatatkan delapan penampilan dari total 11 laga uji coba selama di Kroasia.
Namun, catatan itu masih kalah dari Pratama Arhan yang sukses membukukan 10 kali penampilan sejak menit awal.
Hal serupa juga terjadi di sektor lini depan. Nama-nama seperti Irfan Jauhari, Saddam Gaffar, dan Braif Fatari, merupakan pemain yang sering dipasang Shin Tae-yong.
Ketiganya sering dipasang bergantian, untuk mencari kombinasi duet yang pas. Sebab, sang pelatih biasanya memasang dua penyerang di lini depan.
Namun, dari ketiga nama tersebut, Irfan Jauhari menjadi pemain yang paling sering tampil sejak menit awal, yakni dengan catatan sembilan kali starter.
Mereka juga terbilang produktif selama TC di Kroasia. Sebab, masing-masing nama tersebut berhasil mencetak dua gol untuk timnas U-19.
Uniknya, dua pemain yang paling produktif selama TC di Kroasia tak mendapat panggilan dari Shin Tae-yong.
Kedua pemain tersebut ialah Witan Sulaeman dan Jack Brown. Keduanya masing-masing mencetak tiga gol selama TC di Kroasia.
Di antara pemain yang disebutkan tersebut, Witan sebetulnya menjadi salah satu nama yang paling mencolok.
Selain tiga golnya tersebut, dia juga menjadi pemain yang muncul sebagai pencetak assist terbanyak (tiga kali) dan paling sering menjadi starter (10 kali).
Namun, Witan tak mendapat panggilan Shin Tae-yong karena saat ini ia tengah bermain di Liga Super Serbia bersama FK Radnik Surdulica.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Timnas U-19 Indonesia lainnya:
Gagal Main di Piala Dunia U-20, Pemain Timnas U-19 Indonesia Berpeluang Tampil di SEA Games 2021
Khairul Imam Zakiri, Pemain Timnas U-19 yang Berpeluang Gabung Klub Spanyol