7 Tips Latihan Sepak Bola yang Menyenangkan bagi Anak-anak

Estu Santoso

Editor:

  • Latihan sepak bola untuk anak-anak harus menyenangkan para pemainnya.
  • Jika pelatihan sepak bola untuk orang dewasa ada tantangan teknis, taktis, dan fisik, untuk anak-anak jelas beda.
  • Anak-anak yang mulai latihan sepak bola baru memulai perjalanan dalam permainan yang indah dan fokusnya pada kesenangan.

SKOR.id - Sepak bola akar rumput menjadi kurang populer akhir-akhir ini, yang mungkin disebabkan oleh sifat permainan yang lebih kompetitif.

Lalu, banyak orang tua yang terlalu menekankan anak-anak mereka untuk menjadi "bintang" pada masa depan.

Namun sebagai orang tua dan pelatih, mereka sebenarnya punya tugas untuk mencapai keseimbangan yang tepat.

Keseimbangan itu antara mengembangkan keterampilan anak-anak dan memastikan mereka juga bersenang-senang.

Jadi, inilah saatnya untuk menyuntikkan rasa senang kembali ke dalam pelatihan anak-anak. Orang tua dan pelatih bagi anak-anak harus memahami hal tersebut.

Berikut adalah beberapa ide tentang bagaimana membuat pelatihan sepak bola menyenangkan untuk anak-anak yang dikutip Skor.id dari SoccerSupplement.com:

1. Sedikit Bicara, Lebih Banyak Beraksi

Berapapun usia pemainnya, tidak ada anak yang ingin berdiri dalam kedinginan dan mendengarkan pelatih mengoceh tentang apa yang akan mereka lakukan.

Semakin muda anak, semakin rendah rentang perhatiannya. Mereka hanya ingin melanjutkannya. Anak-anak lebih senang ketika mereka asyik beraksi.

Jadi, para mentor berlatihlah untuk menyampaikan maksud Anda dengan cepat, lalu langsung praktikkan.

Jika Anda perlu membuat poin lebih lanjut selama sesi, batasi dengan istirahat sebentar, lalu kembali beraksi.

2. Buat Kelompok Berdasarkan Kemampuan

Jika pelatih mengenal pemain asuhannya dengan baik, pertimbangkan untuk membagi mereka menjadi beberapa kelompok berdasarkan tingkat keahlian.

Beberapa anak secara alami berbakat di bidang tertentu, sementara itu yang lain memiliki ruang untuk butuh perbaikan.

Dengan memasangkan pemain dengan tingkat keterampilan yang sama, anak-anak yang lebih maju akan dapat menguji diri mereka sendiri dengan lebih baik.

Sedangkan mereka yang membutuhkan lebih banyak latihan akan memiliki ruang dan kepercayaan diri untuk berkembang.

3. Kombinasi Latihan

Melakukan hal yang sama minggu demi minggu tidak hanya akan memperlambat kemajuan, tetapi juga akan membuat semua orang bosan.

Seperti yang diketahui, anak-anak cenderung ingin mendapatkan lebih banyak dari permainan.

Penangkal kebosanan adalah perubahan. Lakukan rotasi latihan yang baik, lalu pastikan memutarnya secara teratur agar semua orang tetap waspada.

4. Memperkenalkan Game yang "Konyol"

Ketika sesi latihan utama selesai dan pelatih telah membahas apa yang diperlukan, ubah nada dengan permainan "konyol" atau tantangan dengan tujuan kesenangan semata.

Misalnya, minta setiap pemain untuk mengambil penalti. Tetapi, pertama-tama mereka harus berputar selama 30 detik sehingga mereka pusing.

Atau, mencoba tantangan mistar gawang atau crossbar challange, di mana satu per satu pemain membidik mistar gawang dari tepi kotak 16.

5. Menawarkan Kritik Membangun

Menawarkan kritik yang membangun dan lingkungan yang mendukung adalah hal yang wajar. Pemain juga diberi kesempatan bertanya dan bicara.

Semakin nyaman perasaan anak setelah melakukan kesalahan (dan akan ada banyak kesalahan), semakin besar kemungkinan mereka menerima kritik dan masukan.

Semua itu bakal semakin menyenangkan mereka dalam berlatih, walau harus mendapatkan beberapa kali perbaikan.

6. Merayakan Kesuksesan

Dengan semua kritik membangun itu, pemain itu akan segera melakukan sesuatu yang benar. Lalu, hal itu bisa dirayakan!

Ketika mereka pertama kali melakukan operan yang sukses, itu mungkin tidak terasa sebagai hal besar. Tetapi bagi anak-anak, operan itu mungkin setara dengan mencetak gol di final Liga Champions.

Pastikan mereka tahu bahwa ada yang sedang menonton dan kerja keras mereka tidak luput dari perhatian pelatihnya.

Kemudian lakukan hal yang sama saat pertama kali mereka menciptakan ruang, atau melakukan tekel sukses, atau mencetak gol.

7. Memperhatikan Waktu Bermain dengan Cermat

Pelatih mungkin memiliki waktu terbatas untuk mencoba memberikan pelajaran soal teknik baru, tetapi ingatlah bahwa kebanyakan anak memiliki agenda yang berbeda.

Sebab, anak-anak ini tentu punya keinginan untuk bermain-main, mengobrol dengan teman, dan bersenang-senang.

Yang terpenting, pelatih mempertimbangkan beberapa waktu sepanjang sesi latihan untuk memungkinkan anak-anak melakukan apa yang mereka inginkan.

Penerapan dari tips-tips ini berhasil setengahnya saja, si pemain kecil ini akan langsung mulai bersenang-senang, dan akan menuai manfaat dari menikmati pelatihan sepak bola dengan nyaman.

Berita Lainnya:

Marah Emosi yang Manusiawi, Berikut 4 Cara Mengelolanya

5 Makanan yang Bisa Bantu Meringankan Gangguan Kecemasan

Mengenal Finger Tape, Pengganti Sarung Tangan untuk Kiper Futsal

Source: SoccerSupplement.com

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Logo baru kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2023-2024 terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Jul, 21:56

gerald vanenburg - timnas indonesia

Timnas Indonesia

Meski Berbau Keberuntungan, Gerald Vanenburg Puas dengan Kemenangan Timnas U-23 Indonesia

Timnas U-23 Indonesia hanya menang 1-0 atas Filipina di Piala AFF U-23 meski tampil dominan sepanjang laga.

Teguh Kurniawan | 18 Jul, 20:17

sea v league 2025 putra

Other Sports

SEA V.League 2025 Sektor Putra: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen SEA V.League 2025 sektor putra, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 18 Jul, 19:17

Piala AFF U-23 2025 atau ASEAN U-23 Championship 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF U-23 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN U-23 Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 18 Jul, 19:10

Kolaborasi Honor of Kings untuk perilisan film Jurassic World Rebirth. (Honor of Kings)

Esports

Jurassic World Rebirth Rilis, Honor of Kings Diinvasi Dinosaurus

Mulai Kamis, (17/7/2025), semesta Honor of Kings akan kedatangan para raksasa! Dinosaurus-dinosaurus buas.

Gangga Basudewa | 18 Jul, 14:30

MWI 2025 di Esports World Cup 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MWI 2025: Team Vitality Hadapi Gaimin Gladiators di Final

Team Vitality ke final setelah menang 3-0 atas Team Liquid di babak semifinal Jumat (18/7/2025)

Gangga Basudewa | 18 Jul, 14:20

Turnamen padel bertajuk Clash of Communities didukung penuh DRX. (Foto: Dok. DRX/Grafis: Skor.id)

Other Sports

Turnamen Padel Antar-Komunitas Siap Digelar, Disiarkan Gratis

DRX mendukung penuh turnamen padel bertajuk Clash of Communities di Crown Padel, Alam Sutra, 19-20 Juli 2025.

Rais Adnan | 18 Jul, 11:53

Persebaya Surabaya vs PSS Sleman dalam Team Launching Game 2025 pada 19 Juli 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persebaya vs PSS pada Team Launching Game 2025

Persebaya Surabaya menjamu PSS Sleman di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Sabtu (19/7/2025) malam.

Taufani Rahmanda | 18 Jul, 11:49

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Jul, 10:23

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pada acara National Coach Conference 2025 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, pada 18 Juli 2025. (Foto: PSSI/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Juli 2025 Dinilai Jadi Bulan Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir Apresiasi Presiden Prabowo

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berterima kasih kepada Presiden RI, Prabowo Subianto, yang juga Dewan Kehormatan PSSI.

Taufani Rahmanda | 18 Jul, 10:21

Load More Articles