- Pep Guardiola memperpanjang masa kerjanya di Manchester City hingga 2023.
- Ada lima tugas utama sang pelatih dalam tiga tahun ke depan di Etihad Stadium.
- Salah satunya adalah merebut gelar Liga Champions yang gagal diraihnya bersama The Citizens.
SKOR.id - Setelah memperpanjang kontraknya bersama Manchester City hingga 2023, Pep Guardiola disebut memiliki lima tugas utama yang harus diselesaikannya.
Juru taktik Spanyol itu telah melatih The Citizens sejak 2016, dan memenangkan dua gelar Liga Inggris serta berbagai trofi domestik lainnya.
Di luar rentetan gelar dalam negeri tersebut, banyak yang menilai bahwa mantan pelatih Barcelona dan Bayer Munchen itu belum memenuhi potensi penuhnya di Man City.
Salah satunya adalah kembali mengangkat trofi Liga Champions yang terakhir diraihnya bersama klub Katalunya.
Selain itu, ternyata masih ada yang harus diselesaikan pelatih berkepala plontos itu untuk menempatkan dirinya sebagai legenda di The Citizens.
Jadi apa saja tugas yang bisa dituntaskan Guardiola dalam tiga tahun ke depan bersama klub milik Sheikh Mansour ini. Berikut daftarnya:
1. Rekrut Messi pada Januari
Salah satu alasan Guardiola memperpanjang kontraknya disebut lantaran klub berjanji akan mendatangkan Lionel Messi pada Januari atau paling lambat akhir musim.
Ini akan jadi kabar paling menghebohkan yang ditunggu suporter Manchester City. Apalagi berita terbaru, bintang Argentina itu mengaku muak dengan persoalan Barcelona yang selalu dikaitkan dengan dirinya.
Pernyataan tersebut seakan menjadi langkah serius Messi untuk segera angkat koper dari Camp Nou. Kontraknya akan berakhir pada Juni 2021 dan hingga saat ini belum ada tanda-tanda ia bersedia memperbaruinya.
2. Cari Pengganti Jangka Panjang Sergio Aguero
Juni tahun depan, Sergio Aguero genap berusia 33 tahun, performanya diyakini akan segera menurun.
Belakangan, penyerang Argentina itu juga berkutat dengan cedera, sehingga tanggung jawab mencetak gol diambil sepenuhnya oleh Gabriel Jesus.
City memang telah mendatangkan Ferran Torres pada musim panas lalu, tetapi klub tetap butuh penyerang nomor 9 untuk meningkatkan serangan dari area penalti.
3. Kembali Perkasa di Liga Inggris
Guardiola dan anak buahnya kini mengalami awal terburuknya dalam satu musim. Mereka hanya mengumpulkan 12 poin dari tujuh pertandingan liga.
Man City akhirnya hanya menempati urutan ke-10 dalam klasemen sementara Liga Inggris. Musim lalu, mereka juga kehilangan gelar yang direbut Liverpool.
Menariknya, rumah taruhan masih menjagokan City sebagai kampiun liga, dengan Guardiola sebagai pelatihnya.
4. Temukan Posisi Terbak untuk Foden
Phil Foden menunjukkan betapa berkualitasnya ia saat mencetak dua gol untuk Inggris pada tengah pekan lalu di ajang UEFA Nations League.
Banyak kalangan menilai jika City bisa menemukan posisi terbaik pemain 20 tahun ini, maka potensinya bisa meledak.
Pasalnya, sepanjang musim 2020-2021, Foden harus gonta-ganti posisi hingga enam kali saat memperkuat The Citizens. Foden butuh posisi yang stabil untuk memberikan kualitas terbaiknya di klub.
5. Rebut Liga Champions
Trofi inilah yang diinginkan Guardiola lebih dari apa pun, dan tahun ini jadi kesempatan terbaik merujuk para pesaing utama yang juga sedang menurun penampilannya.
Si Raja Liga Champions, Real Madrid terhuyung-huyung di fase grup, Barcelona dalam fase transisi setelah dibantai Bayern Munchen musim lalu.
Mungkin hanya Bayern, Liverpoolm, dan PSG yang bisa menyulitkan langkah Guardiola memboyong trofi Si Kuping Lebar ke Etihad Stadium.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Pep Guardiola lainnya:
Kagum, Roberto Baggio Ingin Dilatih oleh Pep Guardiola
Raheem Sterling, Salah Satu Pemain Paling Fantastis versi Pep Guardiola