- Mauricio Pochettino resmi sebagai pelatih Paris Saint Germain, Sabtu (2/1/2021).
- Pelatih asal Argentina ini memiliki sejumlah tantangan besar sebagai pelatih Les Parisiens.
- Ada lima tantangan yang mengadang Mauricio Pochettino di Paris Saint Germain.
SKOR.id - Mauricio Pochettino sudah resmi sebagai pelatih baru Paris Saint Germain (PSG) sejak Sabtu (2/1/2021).
Pelatih asal Argentina ini arsitek baru Les Parisiens, menggantikan Thomas Tuchel yang dipecat pada 24 Desember lalu.
Bagi Mauricio Pochettino, Paris Saint Germain bukanlah klub asing karena ketika masih bermain, pria yang kini berusia 48 tahun tersebut bermain di klub ini pada 2001 hingga 2003.
Momen terindah bagi Mauricio Pochettino ketika itu membawa Paris Saint Germain meraih gelar Piala Intertoto pada 2001.
Sebagai pelatih, Mauricio Pochettino merupakan pelatih berpengalaman. Dia menangani tim seperti Espanyol (Januari 2009-November 2012).
Mauricio Pochettino juga melatih Southampton pada Januari 2013 hingga 27 Mei 2014.
Dari Southampton pula yang membawanya sebagai arsitek Tottenham Hotspur sejak 27 Mei 2014 hingga 19 November 2019 lalu.
Selama hampir enam tahun menangani Tottenham Hotspur, ada sejumlah pencapaian yang mengesankan.
Selain membawa Tottenham Hotspur bersaing di papan atas Liga Inggris, Mauricio Pochettino juga pernah membawa tim asal London ini hingga ke final Liga Champions 2018-2019.
Meski demikian, dia gagal membawa tim ini tampil sebagai juara setelah kalah dari Liverpool di final ajang paling bergengsi antarklub Eropa tersebut.
Pochettino juga membawa Tottenham Hotspur ke final Piala Liga Inggris pada 2014-2015, namun kalah dari Chelsea.
Semua itu cukup untuk membawa Mauricio Pochettino dipercaya menangani tim elite di Prancis: Paris Saint Germain.
Melatih Les Parisiens tentu memberikan tantangan tersendiri bagi Mauricio Pochettino. Ini adalah tim yang bermaterikan sejumlah pemain kelas dunia.
Neymar, Kylian Mbappe, Angel Di Maria, di antara bintang dunia tersebut. Keputusan Paris Saint Germain mengangkatnya tentu dengan harapan membawa tim ini jauh lebih baik.
Lalu, apa saja tantangan yang akan dihadapi Mauricio Pochettino sebagai pelatih Les Parisiens? Ada lima tantangan yang dihadapi Poche, berikut kelima tantangan tersebut:
1. Filosofi Bermain
Paris Saint Germain tim yang berbeda daripada kebanyakan klub besar Eropa. Mereka berhasil menguasai kompetisi domestik namun belum meraih gelar di ajang Eropa.
Paris Saint Germain adalah klub besar yang terdiri dari sejumlah pemain bintang dengan talenta berbakat. Masing-masing memiliki kemampuan individu yang luar biasa.
Inilah yang harus dijaga dan ditempatkan Mauricio Pochettino. Paris Saint Germain harus bermain menarik karena mereka memiliki base materi pemain dengan kemampuan luar biasa.
Kemenangan dalam setiap pertandingan menjadi keharusan namun menang dengan cara yang mengesankan akan membuat Mauricio Pochettino berhasil mengambil hati suporter.
2. Trofi Liga Champions
Mauricio Pochettino tidak akan melupakan apa yang telah dibentuk Thomas Tuchel. Pria asal Jerman yang telah dipecat tersebut telah menempatkan standar yang tinggi: ke final Liga Champions.
Musim lalu tepatnya, Thomas Tuchel berhasil membawa Neymar dan kawan-kawan ke final sebelum akhirnya kalah dari Bayern Munchen.
Itu adalah sebuah pertanda. Dapat dikatakan jejak yang harus diteruskan oleh Mauricio Pochettino. Inilah yang harus dibangun kembali oleh pelatih asal Argentina ini.
Trofi Liga Champions sudah begitu lama menjadi target yang hingga kini belum pernah terwujud.
Ketika Nasser Al-Khelaifi mengambil kepemilihan klub pada 2011 silam, trofi Liga Champions adalah keinginan besar yang hingga kini belum terwujud.
Karena itu, Mauricio Pochettino diharapkan bisa membawa Paris Saint Germain untuk meraih gelar tersebut.
Di sisi lain, tentu saja ini juga menjadi harapan bagi Mauricio Pochettino yang sebagai pelatih, dia belum pernah sekalipun meraih gelar.
3. Mengubah Mentalitas
Paris Saint Germain adalah tim dengan sejumlah pemain bintang. Di antara mereka bahkan dinilai hidup bagai selebritas.
Di antara mereka menjadikan sepak bola memiliki sisi lain yang glamor. Pesta menjadi sesuatu yang "biasa" di antara pemain.
Inilah yang akan dihadapi Mauricio Pochettino. Dan, tentu saja, sang pelatih pastilah tidak suka dengan pemain yang memiliki kehidupan seperti itu.
Bagi sejumlah pemain, Paris Saint Germain tidak ubahnya seperti taman bermain.
Mauricio memiliki enam bulan tentunya untuk mengubah perilaku yang tidak wajar namun dianggap wajar oleh sejumlah pemain.
4. Memastikan Masa Depan para Bintang
Paris Saint Germain klub yang diminati sejumlah pemain. Namun, ironisnya, sejumlah pemain mereka juga sangat kuat dikaitkan dengan klub besar Eropa.
Kylian Mbappe salah satu pemain yang selalu ditempatkan dalam ketidakpastian masa depannya. Real Madrid salah satu tim yang sangat tertarik dengan bintang asal Prancis ini.
???????? "I'm very happy to be here, I think it's an amazing opportunity, it's an amazing project"
The first interview with our new head coach, Mauricio Pochettino!
???????? #AllezParis pic.twitter.com/Pm8o7AD8bA— Paris Saint-Germain (@PSG_English) January 2, 2021
Tidak terkecuali Neymar yang tidak pernah habis isunya dikaitkan untuk kembali ke Barcelona.
Lalu ada sejumlah pemain yang juga harus ditentukan masa depannya seperti Angel Di Maria yang kontraknya akan habis pada Juni 2021 ini.
Mencegah pemain pergi, tapi juga akan menarik melihat mampukah Mauricio Pochettino ikut berperan dalam "misi" membawa Lionel Messi ke Paris Saint Germain.
5. Dekat dengan Manajemen
"Di klub seperti ini (Paris Saint Germain), tidak selalu tentang sepak bola," kata Thomas Tuchel dalam wawancaranya dengan salah satu pers Jerman.
Kalimat tersebut ternyata sudah cukup untuk membuatnya kehilangan pekerjaan.
Thomas Tuchel sebelumnya sempat dikabarkan tidak memiliki hubungan yang harmonis dengan manajer Paris Saint Germain, Leonardo.
Mauricio Pochettino tampaknya memiliki link yang sangat baik dengan sejumlah pengurus bahkan hingga strata tertinggi di klubnya.
Bahkan, hubungannya dengan manajemen sebenarnya tidaklah baru belakangan ini.
Pada musim panas lalu, Mauricio Pochettino kabarnya sudah bertemu dengan pemilik Paris Saint Germain yang khusus memintanya agar suatu saat siap melatih Paris Saint Germain.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Masa Depan Lionel Messi Belum Jelas, Pelatih Barcelona Santai https://t.co/GbEJWlhtLV— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 3, 2021
Berita Paris Saint Germain Lainnya:
Eks Bintang Timnas Argentina Menilai, Mauricio Pochettino Cocok untuk Paris Saint Germain
