5 Tahun Terakhir, Arsenal Tak Dapat Kucuran Dana Sepeser pun dari Pemilik

Arsenal ternyata tidak mendapat suntikan dana dari pemilik selama lima tahun terakhir.
Arsenal kesulitan mendapatkan pemain buruan lantaran Stan Kroenke yang "lepas tangan".
Akibatnya, sudah empat musim beruntun Arsenal gagal menembus empat besar Liga Inggris.

SKOR.id - Beberapa tahun terakhir ini, Arsenal dikenal sebagai salah satu klub yang ketat dalam membelanjakannya uangnya di bursa transfer.

Rupanya kesulitan keuangan klub berjulukan The Gunners ini lantaran sang pemilik yang "lepas tangan" dalam urusan beli pemain.

Ya, sudah lima tahun terakhir Stan Kroenke, bos Arsenal tidak mengucurkan sepeser uang pun untuk investasi pemain.

Dilansir The Sun, Swiss Ramble memaparkan pendanaan pemilik klub-klub sepak bola Inggris dalam kurun waktu lima tahun.

Arsenal mengakhiri musim 2019-2020 di tempat keempat, yang merupakan posisi terendah mereka sejak 1994-1995.

Itu juga jadi musim keempat beruntun The Gunners gagal menembus empat besar Liga Premier.

Kesulitan yang dialami klub London Utara dalam periode tersebut diyakini lantaran kebijakan penghematan transfer.

Arsenal "seolah" tidak punya dana untuk dibelanjakan di pasar transfer seperti para kompetitor. Bahkan, mereka selalu menghadapi risiko kehilangan pilar penting.

Situasi ini membuat suporter The Gunners meradang dan dipastikan bakal geram jika mengetahui penyebabnya.

Swiss Ramble yang melakukan riset keuangan klub-klub Liga Inggris mengungkapkan fakta menarik tentang kondisi finansial Arsenal.

Dalam studi mereka terlihat bahwa Arsenal belum menerima dana dari kocek Kroenke selama 5 tahun terakhir. Semua transfer The Gunners dikeluarkan dari uang yang mereka mobilisasi sendiri.

Nasib Arsenal kontras dengan 12 klub lain di Liga Inggris yang mendapat dukungan dana dari pemiliknya.

Bahkan, tercatat ada tujuh klub dengan minimal investasi 100 juta pounds (sekitar Rp1,9 triliun).

Chelsea jadi tim dengan pemilik paling royal. Roman Abramovich telah menyuntikan 440 juta pounds untuk The Blues dalam 5 tahun terakhir.

Investasi Arsenal bahkan lebih buruk dari tim-tim medioker seperti Fulham, Brighton and Hoves, Wolves, Leeds United, Crystal Palace, atau Sheffield United.