5 Statistik Menarik VCT 2022 Masters Copenhagen

Gelaran VCT 2022 Masters Copenhagen memang telah usai pada Minggu (24/7/2022) lalu.
VCT 2022 Masters Copenhagen juga mencatatkan berbagai statistik yang menarik.
Mulai dari MVP Tournament, Best ACS, Clutch Gods, hingga pemain termuda dan pemain tertua turnamen.

SKOR.id - Gelaran VCT 2022 Masters Copenhagen memang telah usai pada Minggu (24/7/2022) lalu.

Dimana FunPlus Phoenix berhasil keluar sebagai juaranya usai mengalahkan Paper Rex di pertandingan Grand Final dengan skor 3-2.

Ini juga merupakan gelar pertama bagi FunPlus Phoenix di level internasional dan menjadi tim regional EMEA ketiga yang berhasil menyandang gelar internasional.

Setelah sebelumnya Gambit Esports menjadi kampiun di VCT 2021 Masters Berlin dan Acend yang menjadi juara Valorant Champions 2021 lalu.

Selain itu, VCT 2022 Masters Copenhagen juga mencatatkan berbagai statistik yang menarik.

Salah satunya adalah kekuatan yang semakin merata dari seluruh tim peserta beserta dengan pemain-pemainnya.

Berikut ini adalah beberapa catatan menarik dari VCT 2022 Masters Copenhagen :

1. MVP Tournament

Walaupun VCT 2022 Masters Copenhagen secara resmi tak memberikan gelar MVP Tournament.

Beberapa media luar seperti Dotesports menyebutkan pemain FunPlux Phoenix, Andrey “Shao” Kiprsky, layak keluar sebagai MVP.

Hal ini tak lepas catatan impresifnya dengan menempati posisi ke-2 untuk kill terbanyak dan posisi pertama untuk assist terbanyak.

Dan Shao mempunyai peran penting dalam kemenangan FPX di Final Upper Bracket dan Grand Final.

2. Clutch God

Situasi clutch memang menjadi kondisi yang sering ditunggu-tunggu oleh banyak orang akan hadirnya kejutan.

Clutch sendiri merupakan kondisi mampu memenangkan round walaupun kalah jumlah atau posisinya 1vs3, 1vs4, atau 1vs5.

Dan pada VCT 2022 Masters Copenhagen ini gelar Clutch God jatuh kepada dua pemain yaitu Angelo "keznit" Mori dari KRU Esports dan Aaron "mindfreak" Leonhart dari Paper Rex.

Terkhusus mindfreak, pemain asal Indonesia ini mampu mencatatkan 35% clutch rating atau mampu memenangkan 12 dari 34 kali kondisi clutch.

Bahkan salah satu clutch dari Mindfreak ini berhasil mengantarkan Paper Rex menang atas Fnatic.

3. Best ACS

Average Combat Score (ACS) adalah salahs atu indikator mengenai impact pemain dalam suatu pertandingan melalui perhitungan kill, assisst, atau damage yang diberikan.

Pada VCT 2022 Masters Copenhagen ini pemain dengan catatan ACS tertinggi berhasil diraih oleh pemain Paper Rex yaitu Jinggg.

Dari 12 map yang dimainkan oleh Jinggg, ia mencatatkan 262 ACS/map, lebih baik daripada Sayf dari Guild Esports dengan 260 ACS/map.

Menariknya selama VCT 2022 Masters Copenhagen, Jinggg terpapar Covid-19 dan harus bermain dari tempat isolasi.

4. Map Terfavorit

Pada VCT 2022 Masters Copenhagen ini map Bind mencatatkan diri sebagai map yang paling sering dipilih.

Tercatat map Bind dipilih 15x, baik saat babak grup maupun pada babak playoff.

Map Bind ini juga mencatatkan 145 kemenangan (50,7%) untuk sisi penyerang dan 141 kemenangan (49,3%) untuk sisi yang bertahan.

5. Pemain Termuda dan tertua

Pada VCT 2022 Masters Copenhagen ini mempunyai rataan usia 22 tahun 166 hari dari semua pemain yang bermain.

Untuk status pemain termuda dipegang oleh pemain dari Fnatic dari Emir "Alfajer" Ali Beder dengan 17 tahun 1 bulan 17 hari.

Sedangkan untuk pemain tertua adalah datang dari tim juara FPX yaitu Kyrylo "Ange1" Karasov dengan usia 32 tahun 10 bulan 17 hari.

Berita Valorant lainnya: