5 Pesepak Bola Terkaya di Dunia Tahun 2021, Nomor 1 Tetangga Indonesia

Hesti Puji Lestari

Editor:

  • Berikut ini adalah lima pesepak bola terkaya di dunia tahun 2021.
  • Akan tetapi harta kekayaan bukan hanya dihitung dari hasil mereka sebagai pesepak bola.
  • Melainkan harta bersih yang dimiliki oleh pemain-permain berikut ini, termasuk dari warisan keluarga.

SKOR.id - Inilah lima pesepak bola terkaya di dunia tahun 2021. Bukan Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi, posisi pertama diduduki oleh pemain asal negeri tetangga Indonesia.

Bursa transfer musim panas 2021 memang membawa kisah tersendiri bagi pencinta sepak bola dunia.

Bagaimana tidak, dua ikon sepak bola, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, sama-sama pergi dari klub mereka masing-masing.

Ronaldo pulang ke Manchester United sementara Lionel Messi memilih untuk merapat ke Paris Saint-Germain.

Bukan hanya keputusan La Pulga yang membuat publik gempar, namun juga rincian gaji Messi di Paris yang di luar nalar.

Lebih dari 1 juta dolar atau Rp18,9 miliar mengalir ke rekening bintang Argentina itu per pekan.

Perlu diingat, angka ini belum termasuk bonus dan kesepakatan sponsor, sehingga angka tersebut masih sangat mungkin lebih tinggi.

Angka tersebut mengalakan Ronaldo yang ahnya mendapat Rp9,5 miliar per pekan dari Man United.

Kasus ini memunculkan pertanyaan, apakah Messi dan Ronaldo jadi pemain bola terkaya di dunia tahun 2021 ini?

Dilansir English Alarabiya, ternyata tidak. Ada pesepak bola yang memiliki kekayaan bersih lebih banyak ketimbang dua bintang dunia itu.

Berikut ini adalah lima pesepak bola terkaya tahun 2021:

5. Nemyar (188 juta dolar)

Tak dapat dipungkiri jika Neymar masuk ke dalam lima pesepak bola terkaya di dunia tahun 2021.

Total kekayaan bintang PSG ini ditaksir lebih dari 188 juta dolar. Bukan hanya dari gaji, pendapatan juga diperoleh sang pemain dari sponsor dan iklan.

4. Gareth Bale (250 juta dolar)

Posisi keempat ditempati oleh bintang Real Madrid, Gareth Bale. Pada tahun 2021 ini, kekayaan bersih Bale sekitar 250 juta dolar.

Ini didapat bukan hanya karena gaji tingginya di Los Blancos namun juga dari properti dan investasi.

Bahkan, sponsor yang melekat pada pemain asal Wales itu bernilai 6 juta dolar setiap tahunnya.

3. Lionel Messi (400 juta dolar)

Kekayaan Lionel Messi pada tahun 2021 ini ditaksir hingga 400 juta dolar. Sejauh ini dia adalah salah satu pemain paling sukses di industri sepak bola.

Setelah Cristiano Ronaldo, Messi adalah pesepakbola miliarder kedua di dunia dalam sejarah, menurut Forbes.

Messi adalah pemain sepak bola terkaya ketiga di dunia dan memiliki beberapa kesepakatan paling mahal dengan merek olahraga bergaji tinggi.

2. Cristiano Ronaldo (500 juta dolar)

Cristiano Ronaldo "hanya" jadi pemain sepak bola terkaya kedua tahun 2021 ini. Kekayaan ayah empat anak tersebut mencapai 500 juta dolar.

Pada 2021, pria berusia 36 tahun itu dinobatkan sebagai pemain sepak bola terkaya di dunia namun dalam versi Eropa.

Sebab jumlah kekayaan bersihnya kalah dari milik pesepak bola asal Asia Tenggara.

1. Faiq Bolkiah (20 miliar dolar)

Sementara pesepak bola yang diprediksi memiliki keyaaan bersih terbesar di dunia adalah Faiq Bolkiah asal negeri tetangga Indonesia, Brunei Darussalam.

Faiq Bolkiah adalah salah satu pesepak bola Brunei yang berkarier di Eropa. Dia tercatat pernah menimba ilmu di beberapa klub elite Inggris, seperti Arsenal, Chelsea, hingga Leicester City.

Wajar saja, Faiq adalah keturunan Bolkiah yang merupakan salah satu Pangeran di Kerjaan Brunei Darussalam.

Harta kekayaan pemain berusia 23 tahun itu disebut-sebut mencapai 20 miliar poundsterling, serta mempunyai koleksi 2.300 mobil, termasuk Bentleys, Ferraris, dan Rolls-Royces.

Baca Juga lainnya:

Kilas Balik Barcelona 2004-2005: Kemunculan Bintang Muda, Lionel Messi

VIDEO: Memasuki Tahun ke-13, Ini Deretan Momen Terbaik Gerard Pique di Barcelona

Source: English Alarabiya

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 16:16

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 16:13

Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Gresik Petrokimia Hat-trick Juara Sektor Putri, Bank Jatim Peringkat Ketiga

Gresik Petrokima Pupuk Indonesia berhasil mempertahankan gelar Livoli Divisi Utama sektor putri untuk kali ketiga beruntun.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 16:11

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 15:19

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, pebulu tangkis ganda campuran Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Rinov/Pitha Pamit dari Pelatnas PBSI, Diikuti Lisa Ayu dan Yeremia Rambitan

Eksodus dari pemusatan latihan nasional (Pelatnas) PBSI sepanjang 2025 masih berlanjut.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 12:34

Hasil kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 2

Persela Hentikan Dominasi Barito Putera, Garudayaksa FC Masih Belum Terkalahkan

Rekap hasil tiga pertandingan lanjutan pekan keenam Championship 2025-2026 pada Sabtu (18/10/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 11:12

Borneo FC vs Persik Kediri di pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 18 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Hasil Borneo FC vs Persik: Pesut Etam Jaga Rapor Sempurna di Super League 2025-2026

Hasil dan jalannya pertandingan lanjutan pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada Sabtu (18/10/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 10:28

Persija Jepara vs Bali United di pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 19 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persijap vs Bali United di Super League 2025-2026

Jelang laga pekan kesembilan, Minggu (19/10/2025) malam, Persijap Jepara kondisi tak baik menjamu Bali United.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 08:55

Pelatih asal Belanda, Louis van Gaal. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Mengapa Louis van Gaal Tak Suka dengan Julukan Iron Tulip?

Iron Tulip, itulah julukan pelatih legendaris asal Belanda, Louis van Gaal. Akan tetapi, ternyata sang pelatih tak menyukai julukan ini.

Thoriq Az Zuhri | 18 Oct, 08:44

Kolaborasi Stranger Things Season 5 x Nike. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Sneakers

Season Terakhir Stranger Things X Nike, Kolaborasi Final

Kolaborasi final alias yang terakhir akan terjadi saat Season 5 Stranger Things tayang, berkolaborasi dengan Nike.

Thoriq Az Zuhri | 18 Oct, 08:29

Load More Articles