5 Pemain Ini Tes untuk Ronald Koeman, di Antara Mereka Sudah Diminta untuk Pergi

Irfan Sudrajat

Editor:

  • Ronald Koeman pernah mengeluhkan banyaknya jumlah pemain di Barcelona meski beberapa di antara mereka telah pergi.
  • Ada lima pemain yang menjadi tes bagi Ronald Koeman terkait pemilihan pemain untuk starter.
  • Beberapa di antara mereka ada yang tidak diinginkan Ronald Koeman, tapi masih ada di Barcelona.

SKOR.id - Ronald Koeman menghadapi tantangan bahwa dirinya harus membangun kembali kekuatan timnya setelah kepergian sejumlah pemain.

Hanya, memang dia juga dihadapkan kepada memilih pemain untuk diturunkan dalam starter. Ini memang menjadi tugas setiap pelatih tentunya.

Meski demikian, di Barcelona, tugas tersebut berbeda karena jauh lebih rumit. Barcelona memiliki banyak pemain bertalenta, pemain muda, atau pemain senior berstatus bintang.

Ya, sepekan lalu, Ronald Koeman sudah pernah menyampaikan keluhannya kepada publik tentang beban ini.

"Anda tidak dapat bekerja dengan 31 atau 32 pemain, itu bukan jumlah yang ideal. Tidak mungkin seorang pelatih memiliki begitu banyak pemain dalam timnya," kata Ronald Koeman.

Setelah hari terakhir bursa transfer, sejumlah pemain telah meninggalkan Barcelona seperti Emerson, Rey Manaj, dan terakhir adalah Miralem Pjanic.

Meski demikian, Ronald Koeman masih harus menghadapi "tekanan" terkait banyaknya pilihan pemain. Ada lima pemain yang karena alasan berbeda, harus ditempatkan di banku cadangan.

Mereka adalah Neto, Samuel Umtiti, Riqui Puig, Colllado, dan Philippe Coutinho.

Beberapa di antara mereka ingin pergi tapi sebagian lainnya ingin bertahan dan ingin sukses di Barca, namun yang ingin bertahan itu justru tidak diinginkan oleh Ronald Koeman.

Dari kelima pemain ini ada di tim senior karena rekomendasi dari manajemen sedangkan yang lainnya merupakan pemain berstatus bintang.

Sepanjang musim ini, Ronald Koeman akan menghadapi tantangan dari kelima pemain tersebut.

1. Neto

Neto tiba di Barcelona dua musim lalu dari Valencia dengan transfer pertukaran. Namun, Neto mulai bosan dan kecewa karena selalu menjadi pemain pengganti.

Neto hingga kini memang berstatus kiper kedua setelah Marc Andre Ter Stegen. Karena situasi ini pula, Neto kemudian mencoba meninggalkan Barcelona pada Januari 2021 lalu.

Musim ini, dia pun kemudian mencoba lagi untuk meninggalkan Barcelona. Namun, Barcelona menempatkannya dalam harga yang sangat mahal.

Sementara itu, hubungannya dengan Ter Stegen tidaklah berjalan terlalu baik.

Kini, untuk sementara dia akan tetap menjadi pelapis bagi Ter Stegen, tapi tetap dengan keinginan untuk pergi pada Januari 2022 nanti.

2. Samuel Umtiti

Samuel Umtiti salah satu pemain yang sangat diperhatikan oleh fans Barcelona.

Namun, perhatian di sini bukan memberikan pujian melainkan menempatkannya sebagai pemain yang mudah mendapatkan kritik.

Sikap pendukung Barcelona tersebut terlihat dalam ajang trofi Joan Gamper dan di laga terakhir di Camp Nou lawan Getafe.

Ketika itu, suporter meneriakinya saat pemain asal Prancis ini melakukan pemanasan di pinggir lapangan.

Samuel Umtiti adalah salah satu pemain yang gajinya terbilang besar. Meski demikian, Barcelona dalam hal ini Ronald Koeman selalu sulit untuk menurunkannya dalam starter karena riwayat cedera.

Samuel Umtiti sendiri menyatakan bahwa dirinya telah pulih. Karena itu pula, manajemen Barcelona sudah memberikan "permintaan" kepada Ronald Koeman untuk menurunkan Umtiti.

Ya, jika Ronald Koeman tidak memainkannya, akan sangat sulit bagi Barcelona menjual sang pemain.

3. Riqui Puig

Seperti halnya Samuel Umtiti, Riqui Puig adalah pemain yang telah mendapatkan saran dari Ronald Koeman untuk pergi meninggalkan Barcelona.

Ronald Koeman memang sudah menyatakan hal tersebut sejak kali pertama dirinya datang melatih Barcelona.

Hanya, memang bahwa Riqui Puig saat ini adalah emblem dari sepak bola tim junior Barcelona.

Karena ini pula yang membuat Riqui Puig akan membuat Barcelona dalam perhatian besar jika menjual sang pemain.

Di sisi lain, Riqui Puig menginginkan dirinya tetap bersama Barcelona dan mendapatkan kesempatan dari Ronald Koeman untuk tampil dalam starter.

4. Alex Collado

Tidak seperti Riqui Puig, Alex Collado sudah tiga kali memperlihatkan dirinya ingin pergi meninggalkan Barcelona.

Pemain 22 tahun ini juga berstatus sebagai pemain yang promosi ke tim senior pada setahun silam.

Pada bursa transfer musim panas ini, dia sempat dimasukkan sebagai pemain yang akan dipinjamkan.

Bruges salah satu yang tertarik tapi negosiasi tersebut tidak terwujud hingga tenggat terakhir transfer, 31 Agustus 2021 lalu.

Ronald Koeman sudah mengatakan bahwa pesaingnya yaitu Yusuf Demir lebih baik dibandingkan dengan Riqui Puig.

5. Philippe Coutinho

Dan, nama terakhir yang menjadi tes bagi Ronald Koeman, tentu saja adalah Philippe Coutinho.

Philippe Coutinho memiliki situasi yang sama dengan Samuel Umtiti. Philippe Coutinho pemain termahal dalam sejarah pembelian Barcelona.

Namun, kini bintang asal Brasil tersebut justru menjadi pemain dengan status pembelian termahal yang gagal.

Philippe Coutinho tidak pernah lagi bermain sejak Desember lalu. Ronald Koeman sebenarnya memiliki kepercayaan kepada Coutinho karena kualitas yang dimiliki pemain ini.

Meski demikian, selalu ada persaingan termasuk di posisi dan peran Philippe Coutinho.

Dalam sejumlah kesempatan, Philippe Coutinho tidak memberikan respons positif sehingga Pedri mampu melewati dan mengambil posisinya.

Berita Barcelona Lainnya:

Kilas Balik Liga Spanyol 1990-1991: Barcelona Akhiri Dominasi Real Madrid

6 Produk Asli La Masia Siap Jadi Kunci Era Baru Barcelona

Source: as.com

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Christopher Nkunku, bintang Chelsea. (Hendy Andika/Skor.id).

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Chelsea dan Palmeiras ke 8 Besar

Chelsea dan Palmeiras mampu mengalahkan lawan-lawan mereka dan melaju ke babak perempat final Piala Dunia Antarklub 2025.

Thoriq Az Zuhri | 29 Jun, 00:51

Satria Muda Pertamina Jakarta (Hendy AS/Skor.id)

Basketball

Satria Muda Pertamina Bakal Terapkan Strategi Khusus untuk Redam Brandis Raley-Ross

Satria Muda Pertamina siap bangkit pada Game 3 putaran pertama Playoff IBL 2025 versus Prawira Bandung.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 23:59

League of Legends. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

League of Legends MSI 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen League of Legends MSI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 23:37

Game PUBG Mobile. (Abdul Rohim/Skor.id)

Esports

PMHI 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile, PMHI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 23:03

Liga Jerman (Bundesliga). (Hendy AS/Skor.id)

Liga Inggris

Perjalanan Karier dan Statistik Jamie Gittens

Jamie Gittens selangkah lagi bergabung dengan Chelsea, ini adalah perjalanan karier dan statistiknya.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 23:02

Auckland City, tim amatir yang tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Menilik Masalah Piala Dunia Antarklub 2025: Bangku Kosong

Bangku kosong penonton menjadi salah satu masalah yang dihadapi oleh penyelenggara Piala Dunia Antarklub 2025.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 22:42

RANS Simba Basketball

Basketball

RANS Simba Bogor Jadi Tim Pertama yang Lolos Semifinal Playoff IBL 2025

Satria Muda Pertamina, di sisi lain, harus melakoni Game 3 kontra Prawira Bandung untuk menentukan kelolosan.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 18:21

satoru mochizuki - timnas putri indonesia

Timnas Indonesia

Laga Pertama Vital, Pelatih Timnas Putri Indonesia Enggan Remehkan Kirgizstan

Meski favorit, Timnas Putri Indonesia tak boleh memandang sebelah mata ancaman Kirgizstan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 14:20

Menpora Dito Ariotedjo bersama peserta Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge. (PR Megapro)

Other Sports

Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge 2025 Resmi Dibuka Menpora di Kudus

MilkLife Archery Challenge Kejurnas Junior 2025 akan berlangsung pada 27 Juni hingga 5 Juli 2025.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 14:12

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Liga 1

Pelatih Persija Akui Ingin Thom Haye dan Jordi Amat Bergabung untuk Liga 1 2025-2026

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza: Thom Haye dan Jordi Amat buat Macan Kemayoran kian kuat di Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 13:00

Load More Articles