SKOR.id - Kepastian timnas Argentina bakal ke Indonesia mencuri perhatian pencinta sepak bola di Tanah Air.
La Albiceleste bakal menghadapi timnas Indonesia di Jakarta dalam agenda FIFA Matchday pada 19 Juni 2023.
Terkait hal itu, Indonesia sejatinya bukan negara yang asing bagi para pesepak bola yang berasal dari Argentina.
Sebab di kompetisi sepak bola Tanah Air, tak jarang klub-klub Liga Indonesia yang memakai jasa pemain Argentina.
Tanpa terkecuali bagi Persija Jakarta sebagai salah satu klub besar di Liga Indonesia yang memiliki sejarah panjang.
Tim berjuluk Macan Kemayoran itu beberapa kali sempat bergantung pada pemain asing yang berasal dari Argentina.
Bahkan rombongan pertama didatangkan setelah pihak Persija lebih dulu melakukan pemantauan langsung ke Argentina.
Berikut ini Skor.id menguraikan lima pemain asal Argentina yang pernah merumput di Liga Indonesia untuk Persija:
Emanuel De Porras
Pemain Argentina pertama yang membela Persija ini sudah tak asing namanya di telinga pencinta sepak bola Indonesia.
Cachi, sapaan akrab Emanuel De Porras, gabung dengan Macan Kemayoran pada 2003 dan bisa langsung unjuk gigi.
Dari 28 pertandingan yang dijalani, ia mencetak 16 gol dan sempat menorehkan quattrick (empat gol dalam satu laga).
Kala itu duetnya dengan Bambang Pamungkas berbuah 28 gol. Ia hanya semusim di Persija dan hengkang ke PSIS Semarang.
Gustavo Chena
Pemain yang berposisi gelandang ini menjadi bagian dari Macan Kemayoran selama dua musim, yaitu medio 2003-2005.
Gustavo Chena juga meninggalkan kesan manis, sebab mampu tampil impresif dengan mencetak lima gol dari 25 laga.
Dari Persija, ia diketahui mudik ke Argentina untuk memperkuat tim lokal di negaranya, 9 de Julio pada musim 2005-2006.
Gustavo Chena diketahui kembali ke Indonesia untuk menetap hingga mengantongi lisensi kepelatihan.
Gustavo Ortiz
Pemilik nama lengkap Gustavo Hernan Ortiz ini mempunyai ciri khas penampilan bergaya rambut gondrong dan dikuncir.
Gustavo Ortiz berposisi gelandang dan kala itu menjadi pelayan yang baik bagi Emanuel De Porras dalam serangan Persija.
Penampilannya kerap mengejutkan dengan umpan terobosan yang "ajaib" dan punya operan terobosan yang memanjakan striker.
Seraya rekannya, ia tidak lama membela Persija sebab turut hengkang untuk gabung dengan Mahesa Jenar, julukan PSIS.
Robertino Pugliara
Playmaker elegan ini datang pada 2006 dan lekas menjadi pemain yang dicintai the Jakmania, suporter Persija.
Robertino Pugliara tampil sangat baik dalam mengatur serangan tim. Ia juga mencetak delapan gol dari 50 laga yang dijalaninya.
Pada 2009, dia hengkang ke Persiba Balikpapan namun kembali lagi ke Persija pada 2011 dan mengabdi hingga 2013.
Ada 10 gol dari 60 pertandingan yang dicatatkan di periode keduanya bersama Macan Kemayoran sebelum pindah ke PSM Makassar.
Alan Aciar
Didatangkan pada Januari 2015, bek yang sebelum membela klub Argentina, Union Villa Krause ini punya kisah kelam bersama Persija.
Saat itu kompetisi Indonesian Super League (ISL) dihentikan dan manajemen klub terlilit masalah hutang pembayaran gaji, termasuk Alan Aciar.
Kontraknya diputus Persija sejak Mei 2015, namun ia dilarang pindah klub lain di Indonesia yang membuat kondisi kian tak harmonis.
Alan Aciar diketahui gabung klub Malaysia, MISC-MIFA pada Januari 2017 dan kembali mengalami cerita buruk sebab terlibat pengaturan skor.