5 Kekalahan Memalukan Manchester City dari Chelsea sejak 1933

Hesti Puji Lestari

Editor:

  • Chelsea akan kembali bersua Manchester City pada Sabtu (15/9/2021) sore WIB.
  • Laga tersebut menjadi pertemuan ke-170 sepanjang sejarah dua klub Inggris itu.
  • Berikut lima kekalahan Manchester City dari Chelsea sepanjang periode tersebut.

SKOR.id - Untuk kali ke-170 sepanjang sejarah, Chelsea dan Manchester City akan bertemu di pentas Eropa.

Ya, pertemuan Chelsea vs Manchester City pada Sabtu (25/9/2021) pukul 18.30 WIB akan menjadi pertemuan ke-170 kedua tim kuat asal Inggris itu sepanjang sejarah.

Bentrok terakhir atau yang ke-169 berlangsung pada 29 Mei 2021 dalam final Liga Champions 2020/2021.

Dari 169 pertemuan yang telah dilalui, statistik The Blues lebih mentereng. Klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu berhasil memenangkan 71 di antaranya.

Sementara Manchester City hanya berhasil menang dalam 59 pertandingan. Lalu, sisa laga lainnya, yakni 39 pertemuan berkesudahan imbang.

Mengacu pada statistik tersebut, Chelsea memang kerap mengalahkan Manchester City dengan skor yang mengejutkan.

Bukan hanya itu, klub asal London Barat juga beberapa kali berhasil memupus harapan The Citizens untuk memenangkan gelar meskipun sejak awal kompetisi mereka adalah favoritnya.

Tentu saja terkadang, kekalahan Manchester City dari Chelsea terbilang cukup memalukan.

Dilansir dari berbagai sumber, inilah lima kekalahan memalukan Man City dari Chelsea sejak 1933:

Final Liga Champions 2020-2021 (Manchester City 0-1 Chelsea)

Jika berbicara tentang kekalahan memalukan Manchester City dari Chelsea, tentu tak lepas dari momen final Liga Champions musim 2020-2021.

Pada laga 30 April lalu yang dihelat di Stadion do Dragao, Porto, Portugal, The Blues menang dengan skor tipis 1-0  berkat gol semata wayang Kai Havertz.

Ada dua hal mengapa kekalahan tipis tersebut menjadi salah satu yang cukup memalukan dalam sejarah The Citizens.

Pertama karena rival sekota Manchester United itu menempuh perjalanan sempurna dari babak penyisihan grup hingga semifinal. Mereka digadang-gadang angkat trofi Liga Champions musim lalu, bahkan sejak awal.

Sementara alasan kedua adalah, usia Thomas Tuchel sebagai pelatih Chelsea baru lima bulan saat itu. Namun, sang pelatih sukses menghantarkan The Blues merengkuh hasil sempurna.

Liga Inggris 2007-2008 (Chelsea 6-0 Manchester City)

Bisa dibilang, kemenangan 6-0  Chelsea atas Manchester City pada Liga Inggris musim 2007-2008 adalah salah satu kemenangan terbesar The Blues.

Dengan skuat bertabur bintang, Chelsea pernah menghajar Manchester City enam gol tanpa balas.

Bermain di Stamford Bridge dengan puluhan ribu pentonton, Chelsea tampil dominan sejak menit awal. 

Chelsea mencatatkan dua gol pada babak pertama, masing-masing lewat Michael Essien pada menit ke-16 dan Didier Drogba menit ke-31.

Tak berselang lama, Drogba mencatatkan gol keduanya pada menit ke-55, sedangkan tiga gol tambahan Chelsea dibukukan Joe Cole pada menit ke-60, Salomon Kalou menit ke-75 dan Andriy Shevchenko menit ke-90.

League Division One 1966-1967 (Manchester City 1-4 Chelsea)

Situs resmi Chelsea menyebut jika kemenangan klub atas Manchester City pada musim 1966-1967 merupakan salah satu kemenangan besar.

Pada ajang yang saat itu masih bernama league Division One, klub London Utara membantai Man City dengan skor cukup telak, 4-1.

Tentu ini jadi kekalahan memalukan buat The Citizens, sebab mareka dibantai ketika sedang berlaga di hadapan ribuan penggemar.

Pencetak gol Chelsea pada laga tersebut adalah Tommy Baldwin, Joe Kirkup, Peter Osgood, dan Bobby Tambling.

League Division One 1932-1933 (Manchester City 1-4 Chelsea)

Masih dari situs resmi Chelsea, pada League Division One tahun 1932-1933, The Blues juga berhasil menang telak atas Manchester City dengan skor 4-1.

Legenda The Blues, Hughie Gallacher mencetak hattrick pada laga yang dihelat 3 Mei 1933 tersebut. Sementara satu gol lainnya dicatatkan melalui kaki Eric Oakton.

League Division One 1932-1933 (Chelsea 3-1 Manchester City)

Masih di tahun yang sama, Chelsea juga pernah merengkuh kemenangan besar kala melawan Manchester City. Hasil tersebut menjadi kekalahan paling memalukan buat The Citizens.

Pada pertandingan yang dilaksanakan pda 17 Desember 1932 kala itu, The Blues menang dengan skor mantap 3-1.

George Mills menjadi pahlawan pada laga itu setelah mencetak brace ke gawang The Citizens.

Sementara satu gol Chelsea lainnya dicatatkan dari kaki Stanley Prout. Kemenangan tersebut membuat The Blues makin percaya diri menatap kompetisi musim tersebut.

Berita Liga Inggris lainnya:

Tips FPL: Pilihan Kapten Pekan Ke-6, Mohamed Salah atau Cristiano Ronaldo?

Liga Inggris 2021-2022: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Source: 11 v 11

RELATED STORIES

Lima Alasan  Manchester City Tidak Bisa  Raih Gelar Liga Inggris Musim Ini

Lima Alasan Manchester City Tidak Bisa Raih Gelar Liga Inggris Musim Ini

Berikut ini merupakan lima alasan Manchester City tidak bisa meraih gelar Liga Inggris 2021-2022.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Gustavo Almeida sebagai pemain asing baru Persija Jakarta pada putaran kedua Liga 1 2023-2024. (Dok. Media Persija/Grafis Yusuf/Skor.id)

Liga 1

Mulai Pulih dari Cedera, Gustavo Almeida Siap Bersaing di Lini Depan Persija

Striker Persija Jakarta, Gustavo Almeida, mengaku tak sabar melakoni laga perdananya di Super League 2025-2026.

Teguh Kurniawan | 04 Sep, 23:32

bojan hodak persib
Logo PBSI

Badminton

PBSI Cari Pasangan Ideal buat Rian Ardianto, Yeremia dan Rahmat Hidayat Dijajal

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Muhammad Rian Ardianto, akan dicoba dengan beberapa partner baru pasca berpisah dengan Fajar Alfian.

Teguh Kurniawan | 04 Sep, 18:51

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 04 Sep, 15:58

indonesia vs taiwan

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan di Uji Coba Internasional

Timnas Indonesia menjamu Taiwan dalam laga uji coba di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (4/9/2025) malam.

Teguh Kurniawan | 04 Sep, 14:40

Timnas futsal Indonesia vs Timnas futsal Kamboja (Indonesia vs Kamboja) pada CFA International Men's Futsal Tournament di Cina, 5 September 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Futsal Indonesia vs Kamboja pada Turnamen di Cina

Persaingan awal Grup B CFA International Men's Futsal Tournament di Shijiazhuang, Cina, pada Jumat (5/9/2025) siang.

Taufani Rahmanda | 04 Sep, 14:38

Delta Force National Championship 2025. (Garena)

Esports

Garena Delta Force Umumkan Turnamen Esports Perdana

Turnamen resmi pertama untuk game Garena Delta Force bertajuk Delta Force National Championship 2025.

Gangga Basudewa | 04 Sep, 12:44

Komang Ayu Cahya Dewi

Badminton

Komang Ayu Cahya Dewi Mundur dari Pelatnas PBSI

Pemain keempat yang beralih ke jalur profesional pada tahun ini setelah Jonatan Christie, Chico Aura Dwi Wardoyo, dan Jesita Putri Miantoro.

Teguh Kurniawan | 04 Sep, 12:32

Patrick Kluivert (Pelatih Timnas Indonesia). (Jovi Arnanda/Skor.id)

Timnas Indonesia

Jelang Lawan Taiwan, Patrick Kluivert Perkenalkan Tiga Staf Baru Timnas Indonesia

Ada tiga staf baru di Timnas Indonesia yang diperkenalkan oleh Patrick Kluivert. Siapa saja?

Rais Adnan | 04 Sep, 11:52

Nusantara Open 2025, kompetisi sepak bola usia muda yang digelar di Indonesia pada Agustus 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

National

Nusantara Open 2025 Rampung, Chonburi Juara dan Dapatkan 30 Talenta untuk Ditindaklanjuti

Daftar 30 pemain terbaik dari hasil Talent Scouting Nusantara Open 2025 dimuat di bagian akhir artikel.

Taufani Rahmanda | 04 Sep, 11:03

Load More Articles