5 Alasan Erik ten Hag Pengganti Tepat Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United

Gregorius Devanda

Editor:

  • Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, dirumorkan bakal dipecat.
  • Erik ten Hag dinilai sebagai pelatih yang tepat untuk menggantikan posisi Ole Gunnar Solskjaer.
  • Berikut ini merupakan lima alasan Erik ten Hag bisa menjadi pengganti tepat Ole Gunnar Solskaer di Manchester United.

SKOR.id - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, diterpa isu pemecatan usai hasil timnya yang tidak sesuai harapan.

Erik ten Hag yang merupakan pelatih Ajax Amsterdam muncul sebagai salah satu kandidat untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer.

Kabar pemecatan Solskjaer muncul setelah Manchester United kalah 0-5 dari Liverpool. Ditambah lagi, mereka kalah 0-2 dari Manchester City di laga derby Manchester akhir pekan lalu.

Kini, Setan Merah harus berpuas diri menempati posisi keenam Liga Inggris dengan perolehan 17 poin.

Berikut ini merupakan lima alasan Erik ten Hag tepat untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United:

1. Punya Filosofi Manchester United

Ten Hag dinilai memiliki filosofi permainan yang sesuai dengan Manchester United. Hal ini sesuai dengan yang dipraktikkan Sir Alex Ferguson pada masa kepemimpinannya.

Ferguson terkenal dengan gaya bermain menyerang. Sejak pensiun pada tahun 2013, empat pelatih pengganti termasuk Solskjaer tidak mampu meneruskan apa yang telah dibangun Ferguson.

Ten Hag diyakini memiliki kemampuan beradaptasi dengan permainan sepak bola apa pun. Ia memainkan sepak bola dengan tempo tinggi, menekan, serta tiki-taka. Permainannya yang menyerang dan kaya akan strategi sangat dibutuhkan oleh Manchester United.

2. Dapat Membantu Para Pemain Menemukan Performa Terbaiknya

Dalam beberapa era pelatih, Manchester United kesulitan dalam menemukan performa terbaik para pemainnya. Salah satunya, pemain sekelas Alexis Sanchez dan Angel di Maria justru meredup saat di Old Trafford.

Di era sekarang ini, Ten Hag diyakini mampu membantu para pemain Setan Merah berkembang. Pemain seperti Paul Pogba dan Donny van de Beek akan dibebaskan untuk mampu mendikte permainan.

Begitu juga dengan Bruno Fernandes dilepas untuk bergerak bebas saat menyerang agar mampu menemukan ruang dan memberikan umpan-umpan brilian.

Selain itu, para pemain sayap seperti Jadon Sancho, Mason Greenwood, serta Marcus Rashford diperbolehkan bergerak bebas untuk melepaskan diri dari kawalan pemain lawan. Hal ini memudahkan Cristiano Ronaldo menemukan ruang mencetak gol di depan gawang.

Harry Maguire, Raphael Varane, serta David de Gea juga dapat membangun kemitraan kuat dengan sentuhan Ten Hag. Sedangkan para bek sayap, akan di dorong lebih jauh ke depan untuk membantu penyerangan.

3. Era Perubahan Manchester United

Ten Hag diyakini mampu membawa perubahan di Old Trafford. Itu karena dia selalu tampil kompetitif bersama Ajax Amsterdam, baik di liga domestik maupun kompetisi Eropa.

Dengan komposisi pemain serta dana yang tersedia, juru taktik 51 tahun itu dianggap lebih dari mampu membuat Man United tampil kompetitif di setiap turnamen.

4. Donny van de Beek Lebih Bersinar

Van de Beek menjadi pilihan kedua Manchester United sejak didatangkan dari Ajax pada pertengahan tahun 2020. Padahal ia menjadi andalan Ajax di era kepemimpinan Ten Hag.

Pemain asal Belanda ini berpotensi meninggalkan klub pada jendela transfer mendatang usai minimnya menit bermain. Tetapi Ten Hag bisa merubah pikiran Van de Beek jika bergabung Man United.

Van de Beek memiliki fleksibilitas di lini tengah. Ia dapat dimainkan di posisi apa pun di sektor ini. Mantan pemain Ajax ini juga dapat menjadi pengganti Paul Pogba yang kontraknya akan habis pada akhir musim ini.

Di luar lapangan, Van de Beek dapat membantu para pemain lainnya beradaptasi dengan permainan Ten Hag.

5. Rapor yang Mengesankan

Bukan hal mengejutkan jika Erik ten Hag menjadi salah satu kandidat pengganti Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United. Hal ini didasari rapor Ten Hag bersama Ajax.

Dirinya telah memenangkan dua gelar Liga Belanda dan mengantarkan Ajax  Amsterdam menuju semifinal Liga Champions 2018-2019 dengan tim yang rata-rata usianya sangat muda dan minim pengalaman.

Ten Hag mempraktikan gaya sepak bola yang mirip dengan Pep Guardiola. Permainan yang ia terapkan menggunakan penguasaan bola dan tempo tinggi. Hal ini ia pelajari saat menjadi asisten pelatih Guardiola di Bayern Munchen.

Berita Manchester United lainnya:

Brendan Rodgers Disebut Capai Kesepakatan Gantikan Ole Gunnar Solskjaer, Fans Manchester United Menolak

Malangnya Nasib Jadon Sancho sejak Bergabung ke Manchester United

Source: khelnow.com

RELATED STORIES

5 Pemain yang Tampil Mengejutkan Musim 2021-2022, Termasuk Incaran Real Madrid

5 Pemain yang Tampil Mengejutkan Musim 2021-2022, Termasuk Incaran Real Madrid

Musim 2021-2022 memunculkan beberapa nama pemain yang mampu tampil mengesankan bersama timnya.

5 Fakta tentang Erik Ten Hag yang Jarang Diketahui, Termasuk Pernah jadi Penari

Sebelum fokus menjadi pesepak bola, pria asli Belanda ini rupanya pernah ikut sekolah tari.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Ketua Umum PSSI Erick Thohir. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/ Skor.id)

Timnas Indonesia

PSSI Tak Ingin Bebani Timnas Putri Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, bicara target untuk Timnas putri Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 06:16

Adhyaksa FC. (Foto: Adhyaksa FC/ Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

Liga 2

Sambut Liga 2 2025-2026, Tiga Pemain Asing Diamankan Adhyaksa FC untuk Target Liga 1

Adhyaksa FC telah melengkapi kuota pemain asing, tim akan kembali dipimpin Ade Suhendra pada Liga 2 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 04:34

Event ALLSTAR di Mobile Legends. (Moonton)

Esports

Moonton Umumkan Update Terbaru, Ada Event ALLSTAR

Tak hanya perubahan di dalam game update ALLSTAR kali ini juga memiliki theme song.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 04:17

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Liga 1 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Update Daftar Pelatih Kepala Klub Liga 1 2025-2026

Hanya lima klub Liga 1 2025-2026 yang mempertahankan juru taktik timnya dari musim lalu, semuanya pelatih asing.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 03:48

cover bursa transfer Liga 1.

Liga 1

Update Bursa Transfer Liga 1 Menuju Musim 2025-2026

Aktivitas keluar-masuk pemain dan jajaran pelatih tim 18 klub Liga 1 2025-2026 pada awal musim, yang diperbaharui berkala.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 03:44

Logo baru kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2023-2024 terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 03:28

Liga Inggris 2025-2026. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Premier League: Pemain Diganti Akan Langsung Diwawancarai TV

Pemain yang baru saja diganti oleh sebuah tim akan langsung diwawancarai oleh TV pada laga Premier League musim depan.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 02:30

Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Mereka yang Terbaik di Fase Grup Piala Dunia Antarklub 2025

Fase grup Piala Dunia Antarklub 2025 sudah berakhir, berikut ini adalah mereka yang terbaik sepanjang penyelenggaraan babak grup.

Thoriq Az Zuhri | 27 Jun, 23:30

Game PUBG Mobile. (Abdul Rohim/Skor.id)

Esports

PMHI 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile, PMHI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 27 Jun, 23:14

Chelsea akan akan tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Benfica vs Chelsea di Piala Dunia Antarklub 2025

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Benfica vs Chelsea dalam laga Piala Dunia Antarklub 2025.

Thoriq Az Zuhri | 27 Jun, 22:59

Load More Articles