SKOR.id - Timnas Indonesia bakal melakoni dua laga penting pada FIFA Matchday edisi Juni 2023, pelatih Shin Tae-yong pun meramu kekuatan terbaik.
Guna menghadapi Palestina (14 Juni) dan Argentina (19 Juni), juru taktik asal Korea Selatan itu memanggil 26 pemain, termasuk empat talenta naturalisasi debutan.
Ya, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Ivar Jenner, dan Rafael Struick adalah kuartet yang baru saja mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI).
Keempat pemain tersebut belum sekalipun membela Timnas Indonesia di level senior, jadi kemampuan mereka masih misterius bagi sebagian penggemar.
Rasa penasaran bakal terjawab pada dua pertandingan nanti. Namun, sebelum itu, kami akan paparkan rapor penampilan mereka di level klub untuk memberikan gambaran awal.
Sandy Walsh (Bek Kanan, 28 Tahun)
Fullback kelahiran Belgia ini biasa beroperasi di sisi kanan pertahanan timnya, KV Mechelen.
Musim lalu, 2022-2023, Sandy Walsh tampil 30 kali di semua kompetisi bersama klub Belgia tersebut, dengan 25 di antaranya di liga domestik.
Sandy mampu menyumbang tiga gol dan tiga assist, membuktikan juga kecakapannya membantu serangan.
Kekuatan utama mantan pemain KRC Genk dan Zulte Waregem ini adalah kepercayaan diri mengontrol bola, hal yang jarang dimiliki pemain Indonesia.
Dia juga sangat tenang, tak terburu-buru dalam melakukan tekel kepada lawan.
Karakter tersebut berbeda dengan bek kanan lainnya milik Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, yang lebih agresif. Dan, ini sebetulnya hal yang baik bagi Shin Tae-yong.
Shayne Pattynama (Bek Kiri, 24 Tahun)
Jebolan akademi Ajax dan FC Utrecht, pemuda berdarah Belanda ini tentu punya bakat besar.
Sejak 2021, Shayne Pattynama berkarier di Liga Norwegia bersama Viking FK. Musim ini, dia sudah 16 kali merumput di semua kompetisi, dengan catatan satu gol dan 3 assist.
Shayne adalah tipikal fullback ofensif, bahkan tak jarang dipasang sebagai gelandang kiri. Kecepatan dan akselerasi menjadi senjata utamanya dalam menyisir sisi lapangan.
Eks-pemain SC Telstar ini juga punya stamina yang bagus dan umpan silang lumayan. Debutnya patut dinantikan.
Ivar Jenner (Gelandang Sentral, 19 Tahun)
Sama seperti Shayne Pattynama, remaja keturunan Jawa ini juga menimba ilmu di akademi Ajax dan FC Utrecht. Dia masih berada di klub kedua sampai sekarang.
Ivar Jenner adalah gelandang yang bisa memainkan semua posisi sentral, baik bertahan maupun menyerang. Namun, bersama Jong Utrecht, dia lebih sering di pasang sebagai jangkar.
Meskipun belum menembus tim utama FC Utrecht, dia 13 kali tampil di kasta kedua Liga Belanda 2022-2023 bersama pasukan muda.
Ivar bakal bersaing dengan seniornya, macam Rachmat Irianto, Marc Klok, dan Ricky Kambuaya, untuk mengisi satu tempat di lini tengah Timnas Indonesia.
Rafael Struick (Striker, 20 Tahun)
Timnas Indonesia mendapatkan penyerang serbabisa dalam diri Rafael William Struick.
Meskipun posisi naturalnya adalah striker murni, talenta kelahiran Belanda ini juga mampu beroperasi di kedua sisi sayap maupun gelandang serang.
Rafael Struick saat ini memperkuat Ado Den Haag di Eerste Divisie, alias kasta kedua Liga Belanda. Namun, musim 2022-2023, dia baru dua kali menembus tim utama.
Sisanya, Rafa lebih sering merumput bersama tim U-21, dengan total 21 laga. Dia menyumbang dua gol dan dua assist.
Postur tubuhnya yang mencapai 1,85 meter membuat Rafael Struick juga cukup baik dalam menyambut bola-bola udara.