- Terhentinya kompetisi akibat pandemi virus corona, seharusnya bisa dimanfaatkan pelatih Manchester City, Pep Guardiola.
- Ada tiga problem The Citizens yang perlu diprioritaskan untuk bangkit pada musim depan.
- Mencari bek kiri utama, penerus Sergio Aguero, serta menentukan kapten anyar harus jadi perhatian sang juru taktik.
SKOR.id - Terhentinya kompetisi akibat wabah Covid-19 membuat pelatih Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, frustrasi. Namun, jeda tak terduga ini bisa dimanfaatkannya untuk mempertimbangkan sejumlah keputusan penting.
Bukan rahasia bila performa Man City jauh menurun musim ini, yang membuat mereka kalah telak dalam perburuan gelar Liga Inggris oleh Liverpool.
Inilah mengapa Guardiola mesti bekerja keras untuk mengembalikan stabilitas The Citizens jelang musim baru.
Man City memiliki banyak masalah, dari soal taktik sampai kepemimpinan di lapangan. Periode kosong di tengah pandemi bisa jadi momen Guardiola menemukan solusi.
Berita Pep Guardiola Lainnya: Pep Guardiola dan Jose Mourinho di Mata Samuel Eto'o
Berikut tiga aspek yang harus dijadikan prioritas buat masa depan Man City:
1. Bek kiri utama
Man City memulai musim dengan tiga fullback kiri, tapi tak satupun bisa menampilkan performa apik secara reguler.
Bek muda Angelino awalnya diprediksi bisa membuat kejutan, namun dia masih kurang berpengalaman dan akhirnya dipinjamkan ke RB Leipzig.
Benjamin Mendy, yang jadi pilihan utama Guardiola, sampai kini tak kunjung memperlihatkan potensi terbaik.
Sejak datang dari AS Monaco dengan banderol 50 juta pounds pada 2017, dia lebih sering cedera dan terlibat kontroversi.
Hal itu memaksa Guardiola mengubah Oleksandr Zinchenko sebagai bek kiri dadakan. Meski cukup memuaskan, dia bukan solusi jangka panjang di posisi tersebut.
Sebab itu, Man City perlu bergerak di bursa transfer musim panas untuk mendapatkan bek kiri yang mumpuni.
2. Suksesor Aguero
Masa bakti Sergio Aguero di Stadion Etihad bakal habis pada Juni 2021. Dalam usia 33 tahun, dia ingin menutup karier dan pulang ke Argentina.
Masih ada satu musim, tapi Man City harus mulai memikirkan penggantinya. Jelas takkan mudah mengisi celah yang ditinggal top scorer sepanjang masa klub.
Selama ini, calon terkuatnya adalah Gabriel Jesus. Namun, tiga musim berkostum The Citizens dia belum bisa tampil konsisten.
Itulah mengapa striker asal Brasil itu masih sering duduk di bangku cadangan dalam pertandingan penting.
Rapor Jesus meningkat dalam beberapa bulan terakhir. Tapi, Guardiola harus bisa memastikan: apakah dia sosok yang tepat sebagai suksesor Aguero atau perlu mencari bomber anyar di bursa transfer.
3. Calon kapten
Ketika Vincent Kompany meninggalkan Man City, musim panas lalu, cukup mudah memberikan ban kapten kepada David Silva.
Gelandang asal Spanyol itu punya jiwa kepemimpinan dan segudang pengalaman.
Masalahnya, Silva juga akan hengkang pada Juli mendatang, ketika kontraknya bersama The Citizens berakhir.
Berita Pep Guardiola Lainnya: Mengungkap Dosa Pep Guardiola kepada Jadon Sancho dan Manchester City
Guardiola mesti menentukan calon kapten dari sekarang, sebisa mungkin sosok yang bisa jadi pemimpin buat jangka panjang.
Artinya, bukan cuma Fernandinho atau Aguero yang jadi kandidat. Tapi juga pemain yang lebih muda dan memiliki pengaruh kuat.
*) Artikel ini pernah ditayangkan Skor.id pada 29 Maret 2020, pukul 08.15 WIB.