- Denver Nuggets kembali menutup tempat latihan seiring tiga kasus Covid-19.
- Tim yang bermarkas di Pepsi Center tersebut belum mengumumkan kapan mereka kembali membuka tempat latihan.
- Denver Nuggets mengaku sudah menerapkan protokol Covid-19 sejak kembali latihan pada 23 Juni 2020.
SKOR.id - Tim basket NBA, Denver Nuggets, dikabarkan kembali menutup pusat latihan, menyusul ada tiga kasus positif Covid-19 di internal mereka.
Tim yang bermarkas di Pepsi Center, Denver, itu menjelaskan ada dua pemain yang terjangkit virus corona, pekan lalu. Salah satunya adalah Nikola Jokic.
Baca Juga: Hadir di Adria Tour 2020, Bintang Denver Nuggets Juga Positif Covid-19
Kemudian, pekan ini, bertambah satu orang. Namun tidak disebutkan siapa yang identitas yang dimaksud oleh Denver Nuggets tersebut.
Tiga pemain tersebut adalah bagian dari Denver Nuggets dari total 35 orang yang akan terbang ke Orlando untuk lanjutan NBA 2019-2020, 7 Juli mendatang.
Melansir dari ESPN, kejadian tersebut membuat Denver Nuggets merasa perlu menghentikan sementara kegiatan latihan jelang tampil.
Denver Nuggets akan memberikan pengumuman resmi kapan pusat latihan bakal dibuka setelah melihat hasil tes Covid-19 yang baru mereka lakukan.
Banyaknya kasus positif Covid-19 di internal klub cukup mengagetkan karena mereka mengklaim telah menjalankan berbagai protokol kesehatan.
Tak terkecuali dalam mengoperasikan pusat kebugaran seperti aturan jaga jarak bagi pelatih dan pemain, sejak dibuka lagi pada 23 Juni 2020.
Khusus untuk Nikola Jokic, kasus yang menimpa pebasket 25 tahun tersebut berbeda dari rekan-rekannya di tim.
Pebasket asal Serbia itu terinfeksi Covid-19 ketika pulang kampung dan menghadiri Adria Tour 2020 yang akhirnya dihentikan pada Minggu (21/6/2020).
Selama hadir di Adria Tour 2020, Nikola Jokic berinteraksi dengan banyak orang termasuk Novak Djokovic yang kemudian dinyatakan positif Covid-19.
Baca Juga: Jika Kasus Covid-19 Membludak, Adam Silver Bisa Hentikan NBA 2019-2020
Seiring meningkatnya kasus Covid-19 di internal klub, Adam Silver selaku Komisioner NBA, memunculkan opsi menghentikan liga.
Namun, untuk saat ini, semuanya masih berjalan sesuai rencana semula. Sebanyak 22 tim akan berangkat ke Orlando secara bergantian antara 7 dan 9 Juli 2020.
Setelah itu, para tim akan menjalani tes kesehatan dan karantina sebelum menjalani pemusatan latihan dan melanjutkan NBA pada 30 Juli 2020.