• Hampir semua liga di dunia dihentikan sementara atau ditunda bersamaan dengan merebaknya wabah virus Corona.
• Dengan status sebagai pandemi, liga-liga dihentikan sebagai bentuk pencegahan penyebaran wabah ini semakin luas di negara-negara terkait.
• Namun, masih terdapat empat liga di dunia yang masih menggelar laga di tengah wabah Corona.

SKOR.id - Liga-liga domestik hampir di seluruh dunia menghentikan sementara atau menunda mulainya kompetisi.

Di Eropa, lima liga besar domestik; Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Italia, Liga Jerman, dan Liga Prancis menghentikan sementara kompetisi musim 2019-2020.

Begitupun di Asia, Liga Jepang (J-League) dan Liga Thailand juga dihentikan sementara, sedangkan Liga Super Cina ditunda untuk dimulai.

Superliga Argentina juga mengeluarkan kebijakan yang sama, dengan menunda keberlanjutan pada paruh kedua musim. Sedangkan Serie A Brasil memundurkan jadwal mulainya pada musim 2020.

Tak hanya itu, kompetisi regional seperi Liga Champions, Liga Europa, Liga Champions Asia, dan Copa Libertadores di Amerika Selatan juga ditunda sementara.

Akan tetapi, ternyata terdapat kompetisi domestik sepak bola di tiga negara yang belum dihentikan di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Membandingkan Starting XI Termahal: Liga Italia vs Liga Inggris vs Liga Spanyol

Bagaimana kelanjutannya sekarang? berikut rangkumannya oleh Skor.id:

1. Liga Belarus

Liga Belarus sempat diekspos banyak media karena menjadi satu-satunya liga domestik di Eropa yang tidak menghentikan kompetisinya.

Terlebih, salah satu pemain bintangnya, Alexander Hleb, juga buka suara untuk mengajak Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo untuk bermain di sana.

Liga yang mungkin dikenal sebagai kompetisi asal klub BATE Borisov ini kini memasuki pekan keempat.

Klub Torpedo BelAZ kini memimpin dengan tiga kemenangan dan satu kekalahan, dibayang-bayangi Energetyk-BGU.

Baca Juga: Kisah Wang Shuang, Mantan Pemain PSG yang Alami 76 Hari Lockdown di Wuhan

2. Liga Tajikistan

Kompetisi tertinggi Liga Tajikistan, atau Vysshaya Liga, juga tetap menggulirkan musim tahun 2020.

Vysshaya Liga menjadi satu-satunya liga di Asia yang tetap menjalankan sepak mula perdanya pada 5 April 2020.

Kini, liga yang diikuti 10 klub ini berada pada pekan kedua, dengan klub Istiqol dan Khaiton berhasil menangi dua laga awal musim ini.

Baca Juga: Karena Corona, 5 Pemain Ini Mungkin Menyesal Pindah Klub pada Januari 2020

3. Liga Nikaragua

 

Terakhir, liga yang masih bergulir ada di sisi Amerika tengah, atau di wilayah zona CONCACAF, yakni Liga Nicaragua. 

Liga yang memulai musim 2020 pada 26 Januari 2020 ini masih melanjutkan kompetisi hingga pekan ke-16.

Klub Managua kini memuncaki klasemen sementara dengan 11 kemenangan dalam 16 laga yang telah dilewati.

Baca Juga: 39 Nama Besar Pesepak Bola Eropa yang Nasibnya Tak Jelas karena Corona