- Tiga klub olahraga yang bermarkas di Staples Center, Los Angeles, menggalang dana untuk menggaji staf paruh waktu.
- Mereka adalah dua klub basket NBA, LA Lakers dan LA Clippers, serta satu klub hoki es NHL, LA Kings.
- Uang tersebut akan digunakan untuk membayar gaji 2.800 pekerja paruh waktu di Staples Center.
SKOR.id - Tiga klub olahraga yang bermarkas di Staples Center, Los Angeles, kompak menggalang dana untuk menggaji staf paruh waktu.
Klub yang dimaksud adalah LA Lakers dan LA Clippers, kontestan liga basket NBA, serta LA Kings, peserta liga hoki es NHL.
Ketiga klub tersebut menggalang dana untuk menggaji para pekerja paruh waktu di Staples Center yang dibayar per jam.
Upaya ini dilakukan ketiganya karena kompetisi olahraga yang diadakan di Staples Center mandek karena terdampak persebaran virus corona atau Covid-19.
Praktis, aliran dana masuk dari tiket maupun sponsor pertandingan yang sebagian digunakan untuk membayar gaji staf menjadi terganggu.
Baca Juga: Bangun Markas Baru di The Forum, LA Clippers Rogoh Kocek Rp6 Triliun
Menurut rencana, uang patungan ketiga tim ini akan digunakan untuk membayar gaji 2.800 pekerja paruh waktu yang bertugas selama musim NBA dan NHL ditangguhkan.
Para staf itu terdiri dari petugas keamanan, bagian penjualan dan pengambilan tiket masuk, juru parkir, staf merchandise, staf rumah tangga dan operasional, dan lain-lain.
Sejak Rabu (11/3/2020), seluruh turnamen basket NBA musim 2019-2020 ditangguhkan hingga waktu yang belum ditentukan.
Sedangkan Liga Hoki Es (NHL) 2020 melakukan langkah serupa pada Kamis (12/3/2020) hingga waktu tertentu.
Baca Juga: Terinspirasi Pemain NBA, Abraham Wenas Lelang Jersey untuk Berantas Covid-19
Penangguhan kompetisi dilakukan lantaran terjadi peningkatan signifikan pada jumlah korban terinfeksi virus Covid-19 di dunia dan Amerika Serikat pada khususnya.
Dilansir dari worldometers.info, per Rabu (25/3/2020) pagi, ada 423.142 kasus positif Covid-19 dengan korban jiwa mencapai 18.906 dan yang dinyatakan sembuh 109.145.
Amerika Serikat menjadi negara ketiga dengan efek persebaran virus corona terbesar, di bawah Cina dan Italia.