- Perusahaan gaming asal Jepang, Nintendo, mengonfirmasi kabar buruk.
- Kabar buruk tersebut berupa jebolnya data dari 140 ribu akun Nintendo Network ID (NNID) ke tangan peretas.
- Sebelumnya kasus serupa juga pernah terjadi beberapa waktu lalu namun, Nintendo berhasil mengatasinya.
SKOR.id - Perusahaan gaming asal Jepang, Nintendo, umumkan jebolnya data dari 140 ribu akun usernya.
Nintendo kembali dihadapkan masalah terkait keamanan data para penggunanya.
Kali ini sejumlah 140 ribu akun Nintendo Network ID (NNID) berhasil dibobol peretas.
Hal itu diketahui dari pernyataan resmi yang dirilis Nintendo baru-baru ini.
Nintendo telah melakukan sejumlah upaya untuk mencegah berlanjutnya kebocoran data.
Usaha tersebut antara lain dengan me-reset password akun-akun yang berhasil dibobol dan mengontak sang pemilik akun.
Hal ini bukanlah yang pertama terjadi bagi Nintendo.
Pasalnya 160 ribu akun pengguna Nintendo juga sempat mengalami hal serupa pada April lalu.
Nintendo mengumumkan para pengguna sebaiknya mengaktifkan fitur keamanan tambahan di akun NNID mereka.
Pengguna dapat mengaktifkan fitur autentifikasi dua faktor untuk mencegah mudahnya akun Nintendo mereka dibobol peretas.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lepas dari ONIC Esport, Udil Resmi Bergabung dengan Alter Egohttps://t.co/Hg2B5Mdu2C— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 9, 2020
Berita Nintendo lainnya:
