- Bursa transfer merupakan momen bagi klub sepak bola mendapatkan pemain incaran mereka.
- Hingga saat ini Neymar masih memegang rekor transfer termahal sepanjang masa.
- Skor.id merangkum sepuluh pemain berbanderol tertinggi di setiap bursa transfer dalam sepuluh tahun terakhir.
SKOR.id - Bursa transfer musim panas 2021 telah ditutup sejak 31 Agustus 2021 malam waktu Eropa. Manchester City kembali membuat transfer mewah di tengah banyaknya kejutan pertengahan tahun ini.
Di setiap bursa transfer, klub-klub elite Eropa memang kerap berlomba mendapatkan pemain incaran mereka. Harga mahal pun seolah tak menjadi soal asal si target berhasil digaet.
Skor.id merangkum sepuluh pemain paling mahal di tiap bursa transfer dalam sepuluh musim terakhir. Siapa sajakah mereka?
10. Musim 2012-2013 - Thiago Silva (42 juta euro)
Thiago Silva menjadi transfer termahal di musim 2012-2013 ketika Paris Saint-Germain membelinya dari AC Milan seharga 42 juta euro (kurs saat ini sektiar Rp711 miliar).
Ia diboyong usai membawa I Rossoneri meraih Scudetto di musim 2010-2011, kemudian melanjutkan tren gelar liga domestik bersama PSG.
Selama delapan musim di Liga Prancis, bek asal Brasil ini hanya sekali gagal menyabet gelar liga.
9. Musim 2013-2014 - Gareth Bale (101 juta euro)
Nilai transfer menembus angka 100 juta euro pertama kali dipecahkan oleh Gareth Bale, yang menjadi pemain paling mahal di bursa 2013-2014.
Namun ia bukan pembelian sia-sia, setidaknya di awal kedatangannya di Real Madrid.
Pemain asal Wales ini membawa Los Blancos merengkuh La Decima, atau gelar kesepuluh di Liga Champions, pada musim debutnya di Santiago Bernabeu. Bale menyudahi musim pertamanya dengan 22 gol dan 16 assist di semua ajang.
Hingga saat ini, Gareth Bale telah meraih empat trofi Liga Champions dan dua kali juara Liga Spanyol, meski sempat tersisih di skuad saat dilatih Zinedine Zidane.
8. Musim 2014-2015 - Luis Suarez (81,72 juta euro)
Pembelian Luis Suarez di musim tersebut sempat membuat banyak pihak mengerutkan dahi, apalagi penyerang asal Uruguay tersebut baru saja tersandung kasus menggigit Giorgio Chiellini di Piala Dunia 2014.
Namun, ia berhasil membungkam peragu dengan aksinya di lapangan. Bersama Lionel Messi dan Neymar, Luis Suarez menjadi andalan lini depan Luis Enrique yang memenangi treble winners di musim perdananya.
Selama enam musim di Camp Nou, Luis Suarez berkontribusi 198 gol dari 283 kesempatan mewakili Barcelona di berbagai ajang.
7. Musim 2015-2016 - Kevin De Bruyne (76 juta euro)
Manchester City disebut melakukan perjudian besar saat memulangkang Kevin De Bruyne dari Wolfsburg ke Liga Inggris. Maklum, ia pernah gagal saat membela Chelsea pada 2012 hingga 2014.
Apalagi saat itu statusnya adalah transfer termahal kedua dalam sejarah sepak bola Inggris setelah Angel Di Maria ke Manchester United pada 2014.
Pemain asal Belgia itu kini menjadi kunci the Citizens dalam mendominasi Liga Inggris, di mana mereka menjadi juara tiga kali dalam empat musim terakhir.
6. Musim 2016-2017 - Paul Pogba (105 juta euro)
Manchester United kembali melakukan pembelian mewah, kali ini untuk memunglangkan Paul Pogba dari Juventus.
Sayangnya, performa gelandang tim nasional Prancis itu sampai sekarang masing angin-anginan. Paul Pogba belum menunjukkan konsistensi, meski di musim pertamanya membawa tim meraih gelar Liga Europa.
5. Musim 2017-2018 - Neymar (222 juta euro)
Masih menjadi pemain paling mahal sepanjang sejarah sepak bola. PSG menebus klausul pembelian Neymar dari Barcelona seharga 222 juta euro empat tahun lalu.
Walau kariernya di Paris kerap diganggu cedera, Neymar tetap berhasil menggenggam tiga gelar Liga Prancis.
Namun harapan Les Parisiens berjaya di pentas Eropa masih belum terwujud hingga sekarang. Pencapaian terbaik mereka hanya sebagai runner-up di Liga Champions 2019-2010.
4. Musim 2018-2019 - Kylian Mbappe (145 juta euro)
Kylian Mbappe sebenarnya sudah bermain untuk PSG sejak musim 2017-2018 atau di musim yang sama dengan Neymar.
Tapi saat itu ia berstatus pinjaman dengan kewajiban pembelian penuh seharga 145 juta euro di tahun berikutnya.
Di musim yang sama, Cristiano Ronaldo diakuisisi Juventus dari Real Madrid dengan mahar 117 juta euro.
3. Musim 2019-2020 - Joao Felix (127,2 juta euro)
Atletico madrid memboyong Joao Felix dari Benfica sebagai pengganti Antoine Griezmann yang dibeli Barcelona di musim yang sama.
Tapi sejauh ini Joao Felix belum menunjukkan dirinya layak dibanderol fantastis. Di musim pertamanya, ia hanya mengemas enam gol dan satu assist, lalu di kampanye berikutnya Joao Felix belum menjadi pemain reguler Diego Simeone meski mereka memenangkan gelar Liga Spanyol 2020-2021.
2. Musim 2020-2021 - Kai Havertz (80 juta euro)
Penampilan Kai Havertz di awal musim lalu sempat dihujani kritik, karena tidak sesuai ekspektasi.
Namun pergantian pelatih dari Frank Lampard ke Thomas Tuchel turut membawa perubahan pada Kai Havertz.
Ia mencetak gol semata wayang untuk Chelsea di final Liga Champions melawan Manchester City.
Total, pemain asal Jerman ini melesakkan sepuluh gol dan sepuluh assist pada musim pertamanya bersama Chelsea.
1. Musim 2021-2022 - Jack Grealish (117,5 juta euro)
Manchester City kembali melakukan pembelian mewah. Kali ini mereka harus merogoh kocek 117,5 juta euro untuk memboyong Jack Grealish dari Aston Villa.
Dengan banderol tersebut, Jack Grealish resmi menyandang status pemain termahal di bursa transfer musim 2021-2022.
Akankah Manchester City mengakhiri penantian mereka meraih gelar Liga Champions bersama Jack Grealish?
Mohamed Salah Tuntut Liverpool Gaji Rp9,8 Miliar, Lebih Tinggi dari Virgil van Dijk https://t.co/D8k5FuOyUF— SKOR.id (@skorindonesia) September 5, 2021
Berita transfer lainnya
5 Kejadian Aneh di Bursa Transfer, dari Mesin Faks Rusak sampai Salah Nomor Rekening
Best XI Transfer Liga Inggris 2021-2022: Ada Romelu Lukaku, Cristiano Ronaldo, hingga Jack Grealish