10 Lawan Tersering Timnas Indonesia, Salah Satunya Korea Selatan

Abdul Susila

Editor:

  • Sejak 1995, timnas Indonesia punya 10 lawan yang sering dihadapi dalam ajang internasional. 
  • Lawan tersering yang dihadapi timnas Indonesia adalah Malaysia, Thailand, dan Korea Selatan. 
  • Menariknya, dari 10 lawan tersering timnas Indonesia, Indonesia lebih banyak menelan kekalahan. 

SKOR.id - Kiprah timnas Indonesia dalam pentas internasional sejatinya tak terlalu buruk. Sejak 1951, Indonesia meraih 269 kemenangan dari 735 pertandingan. 

Dari 735 pertandingan tersebut, ada tim-tim yang selalu dihadapi timnas Indonesia dalam berbagai ajang, baik dalam kejuaraan maupun dalam laga uji coba. 

Berikut adalah 10 lawan tersering timnas Indonesia dalam ajang internasional yang masuk kategori level A FIFA.

Lawan tersering timnas Indonesia adalah Malaysia, yakni dengan 97 pertandingan. Dari jumlah tersebut, timnas Indonesia 39 kali menang, 37 kali kalah, dan imbang 21 kali. 

Walau masih mendominasi, faktanya Indonesia selalu kesulitan saat menghadapi Malaysia. Utamanya dalam laga-laga krusial, seperti partai final. 

Lawan kedua tersering adalah Thailand, yakni dengan 78 pertemuan. Hasilnya, timnas Indonesia membukukan 25 kemenangan, 11 imbang, dan 39 kali kalah. 

Bisa dibilang, Thailand adalah lawan terberat. Bahkan, kemenangan terakhir timnas Indonesia di Thailand tercipta pada 29 Maret 1985, dalam ajang Pra Piala Dunia 1986. 

Selanjutnya Korea Selatan, yakni dengan 60 pertandingan. Dari jumlah tersebut, timnas Indonesia hanya menang 6 kali, kalah 46 kali, dan imbang 8 kali.

Kemenangan pertama Garuda Merah-Putih tercipta pada 17 September 1962 dalam ajang Piala Merdekaan di Malaysia. Saat itu Indonesia unggul dengan skor 3-0.

Adapun kemenangan terakhir timnas Indonesia atas Korea Selatan pada 31 Juli 1986, yakni dalam ajang Piala Merdeka di Malaysia, dengan skor 4-0. 

Selanjutnya ada Burma (belum ganti nama menjadi Myanmar). Dari 45 pertemuan, timnas Indonesia unggul 16 kali, imbang 10 kali, kalah 19 kali. 

Berikutnya Vietnam termasuk dengan Vietnam Selatan, dengan 40 pertemuan. Dari jumlah tersebut timnas Indonesia unggul 19 kali, imbang 10 kali, dan takluk 11 kali.

Lantas ada Filipina dengan 24 pertemuan. Dari jumlah itu Indonesia memenangkan 19 pertandingan, empat kali imbang, dan sekali takluk. 

Kekalahan bersejarah tersebut tercipta pada 25 November 2014 dalam ajang Piala AFF 2014, yakni takluk dengan skor 0-4 di Hanoi, Vietnam. 

Lalu Australia dengan 18 pertandingan, di mana Indonesia hanya sekali menang, tiga kali imbang, dan 14 kali kalah. Satu kemenangan itu tercipta pada 30 Agustus 1981. 

Berikutnya, lawan tersering timnas Indonesia adalah Cina dengan 17 pertandingan, di mana statistiknya tiga kali memang, tiga kali imbang, dan 11 kali kalah. 

Terakhir ada hongkong dengan jumlah sama, yakni 17 pertandingan. Hasilnya, tujuh kali menang, lima kali imbang, dan lima kali kalah. 

Daftar 10 Lawan Tersering Timnas Indonesia

  1. Malaysia: 97 kali 
  2. Thailand: 78 kali 
  3. Korea Selatan: 60 kali 
  4. Singapura: 57 kali 
  5. Myanmar/Burma: 45 kali 
  6. Vietnam: 40 kali
  7. Filipina: 24 kali 
  8. Australia: 18 kali 
  9. Cina: 17 kali 
  10. Hongkong: 17 kali 

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Baca Berita Timnas Indonesia Lainnya: 

10 Hattrick Timnas Indonesia, Tiga di Antaranya Saat Pra Piala Dunia

Robert Rene Alberts Kritisi Sikap Shin Tae-yong Soal TC Timnas Indonesia

Keputusan Shin Tae-yong Melatih Timnas Indonesia Merupakan Keajaiban

RELATED STORIES

Gelandang Persija Kenang Kesuksesan Timnas Indonesia U-19 Bungkam Korea Selatan

Gelandang Persija Kenang Kesuksesan Timnas Indonesia U-19 Bungkam Korea Selatan

Evan Dimas Darmono, gelandang Persija Jakarta berbicara momen spesial bersama timnas Indonesia U-19 di Kualifikasi Piala Asia U-19 2014.

Ranking FIFA Juli 2020 - Timnas Indonesia Cuma Ungguli 3 Negara ASEAN

Ranking FIFA Juli 2020 - Timnas Indonesia Cuma Ungguli 3 Negara ASEAN

Dalam ranking FIFA terbaru pada Juli 2020, timnas Indonesia tertahan di peringkat ke-173.

Mentor Maradona, Luis Cesar Menotti Sebut Timnas Indonesia Bermain Tanpa Irama

Mentor Maradona, Luis Cesar Menotti Sebut Timnas Indonesia Bermain Tanpa Irama

Luis Cesar Menotti, pelatih legendaris timnas Argentina sekaligus mentor Maradona menilai timnas Indonesia punya kecepatan.

10 Rekor Penonton Timnas Indonesia, Salah Satunya di Korea Selatan

10 Rekor Penonton Timnas Indonesia, Salah Satunya di Korea Selatan

Stadion Utama GBK yang berkapasitas 110 ribu tempat duduk pernah dipenuhi 120 ribu suporter timnas Indonesia.

10 Pemain Tertua Timnas Indonesia, Naturalisasi Mendominasi

Sejak 1953 hingga 2019, tercatat ada 10 pemain tertua yang membela timnas Indonesia, dengan pemain naturalisasi dominan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Tiga calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Emil Audero Mulyadi, Dean James, Joey Pelupessy. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Calvin Verdonk dan Joey Pelupessy Serupa, Emil Audero Kalah Kebobolan Dua Gol

Kiprah empat pemain Timnas Indonesia bersama klubnya di luar negeri pada Sabtu (12/4/2025) dini hari hingga siang WIB.

Taufani Rahmanda | 12 Apr, 04:52

paul munster persebaya

Liga 1

Persebaya Ingin Kalahkan Persija untuk Terus Kejar Gelar Juara Liga 1 2024-2025

Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, bicara persiapan jelang bersua Persija Jakarta di pekan ke-28 Liga 1 2024-2025.

Nizar Galang | 12 Apr, 04:13

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena. (Foto: Firas Naufal/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 1

Persija vs Persebaya: Carlos Pena Optimistis karena Rizky Ridho, Maciej Gajos dan SUGBK

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, bicara persiapan jelang bersua Persebaya Surabaya di pekan ke-28 Liga 1 2024-2025.

Nizar Galang | 12 Apr, 03:58

Liga 4 Nasional atau Liga 4 putaran nasional. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Update Daftar Tim yang Lolos Putaran Nasional Liga 4 2024-2025

Daftar tim yang lolos ke putaran nasional Liga 4 2024-2025 dari babak regional, diperbaharui seiring jalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 12 Apr, 03:40

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 1 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Skor Indonesia | 12 Apr, 03:38

Bursa transfer futsal atau pergerakan keluar-masuk pemain di Liga Futsal Indonesia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Update Bursa Transfer Paruh Musim Pro Futsal League 2024-2025

Aktivitas 12 tim peserta Pro Futsal League 2024-2025 pada bursa transfer paruh musim, yang terus diperbaharui.

Taufani Rahmanda | 12 Apr, 03:32

Hansi Flick membawa Barcelona menang 7-1 atas Valencia dengan menurunkan pemain lapis kedua, Senin (27/1/2025) dini hari WIB. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

La Liga

Prediksi dan Link Live Streaming Leganes vs Barcelona di Liga Spanyol 2024-2025

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Leganes vs Barcelona dalam laga lanjutan Liga Spanyol.

Thoriq Az Zuhri | 12 Apr, 02:55

Penyerang Inter Milan, Marcus Thuram. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

Liga Italia

Prediksi dan Link Live Streaming Inter Milan vs Cagliari di Liga Italia 2024-2025

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Inter Milan vs Cagliari dalam laga lanjutan Liga Italia.

Thoriq Az Zuhri | 12 Apr, 02:17

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta. (Yusuf/Skor.id).

Liga Inggris

Prediksi dan Link Live Streaming Arsenal vs Brentford di Liga Inggris 2024-2025

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Arsenal vs Brentford dalam laga lanjutan Liga Inggris.

Thoriq Az Zuhri | 11 Apr, 23:00

ibl all-star 2025

Basketball

Hasil Voting IBL All Star 2025 Diumumkan, Pelita Jaya Mendominasi

Voting roster IBL All Star 2025 resmi ditutup Rabu (9/4/2025) lalu, dan kini hasilnya diumumkan.

Teguh Kurniawan | 11 Apr, 22:24

Load More Articles