- Sekjen PB PRSI, Ali Patiwiri, mengatakan bahwa enam perenang yang mangkir dari pelatnas telah meminta maaf.
- Keenam atlet tersebut tetap dicoret dari daftar pelatnas SEA Games 2023 di Kamboja.
- PB PRSI masih memberikan kesempatan kedua dengan mengizinkan mereka tampil di Indonesia Open Aquatic Championship 2022.
SKOR.id - Enam atlet renang Indonesia yang mangkir dari pelatnas telah meminta maaf dan berpeluang memperkuat tim mereka di Indonesia Open Aquatic Championship 2022.
Beberapa waktu lalu enam perenang Indonesia mangkir dari latihan dengan alasan tidak puas dengan kinerja pelatih Michael Piper.
Mereka adalah Erick Ahmad Fathoni, Joe Aditya Wijaya Kurniawan, Farrel Armandio Tangkas, Angel Gabriella Yus, Azzahra Permatahani, dan Flairene Candrea Wonomiharjo.
Akibat tindakan tersebut mereka dicoret dari daftar pelatnas renang Indonesia untuk SEA Games 2023 di Pnom Penh, Kamboja.
Ali Patiwiri selaku Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) mengatakan bahwa keenam atlet tersebut telah meminta maaf secara tertulis kepada federasi.
"Mereka sudah menyampaikan surat permintaan maaf ke federasi atau PB PRSI, sekitar pekan lalu. Mereka menyesali apa yang telah dilakukan," kata Ali dilansir dari Antara.
Sejauh ini, masih menurut Ali, PB PRSI belum memberikan respon terkait surat permohonan maaf dari keenam atlet tersebut.
Hanya saja, keenam perenang tersebut masih berpeluang kembali ke pelatnas jika memenuhi syarat di masa depan.
"Kami belum memberikan respon, membalas, dan sebagainya. Kami saat ini sedang fokus pada event Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2022 pada 12-19 Desember," ucap Ali.
"Tetapi pada prinsipnya, mereka masih memiliki peluang untuk kembali ke pelatnas. Mereka akan berproses lagi," lanjutnya.
Harlin Rahardjo selaku Wakil Ketua Umum PB PRSI menambahkan bahwa federasi masih memberikan kesempatan kedua bagi enam perenang tersebut.
Salah satunya dengan mengizinkan mereka tampil sebagai perwakilan klub masing-masing di ajang Indonesia Open Aquatic Championship 2022.
"Memang sangat disayangkan atas kejadian beberapa waktu lalu. Tetapi mereka akan tetap mendapat kesempatan. Kami akan melihat hasil dari Indonesia Open Aquatic Championship 2022," ujar Harlin menjelaskan.
Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2022 akan diikuti oleh 125 klub dengan melombakan sejumlah kategori.
Yakni, Kelompok Umur (KU)-4 untuk usia 11 tahun ke bawah, KU-3 (12-13 tahun), KU-2 (14-15 tahun), KU-1 (16-18 tahun) dan kategori senior dengan usia 18 tahun ke atas.
Selain renang, IOAC juga akan melombakan disiplin polo air, loncat indah, dan renang artistik serta kategori renang master usia 27 hingga 85 tahun lebih.
Baca Juga Berita Renang Lainnya:
6 Perenang Mangkir dari Pelatnas, Kurang Puas Kinerja Pelatih Jadi Alasan
PB PRSI Siap Gelar Indonesia Open Aquatic Championship 2022 di GBK