- Pecatur Putri kebanggaan Indonesia IM Medina Warda Aulia akan menjalani eksebisi 10-14 September di Jakarta.
- Eksebisi melawan pecatur Singapura, Gong Qianyun masuk bagian Chess Festival 2022.
- Selain itu, IM Mohamad Ervan akan menghadapi Grand Master dari Filipina.
SKOR.id - Pecatur putri kebanggaan Indonesia, IM Media Warda Aulia akan menghadapi WGM Gong Qianyun asal Singapura pada sebuah laga eksebisi yang berlangsung di Gedung Sebaguna, Senayan, pada 10-14 September 2022.
Eksebisi ini mewarnai gelaran JAPFA Chess Festival 2022 yang juga berlangsung di Gedung Serbaguna pada tanggal tersebut.
Selain Media melawan Gong Qiangyun, IM Mohamad Ervan juga menjalani pertandingan eksebisi melawan pecatur Filipina, Darwin Laylo.
Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB) Percasi, GM Utut Adianto mengatakan, pecatur asing yang didatangkan ke Indonesia ini bukan nama sembarangan.
"Jadi, Gong Qianyun yang akan menghadapi Medina ini merupakan pecatur Cina. Namun dinaturalisasi oleh Singapura," ucap Utut Adianto dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (8/9/22).
Sedangkan Darwin Laylo, pecatur Filipina ini memiliki ELO Rating 2.439. Ia merupakan top skor Filipina di Olimpiade Catur 2022 beberapa waktu lalu.
Sedangkan untuk Chess Festival sendiri, ajang ini akan diikuti para pecatur dari berbagai daerah.
Ada sekitar 390 pecatur yang meramaikan Chess Festival. Mereka berasal dari 25 provinsi yang berasal dari seluruh Tanah Air.
Sebanyak 12 nomor pertandingan tersaji di Chess Festival kali ini. Dimulai dari kelompok usia di bawah 10 tahun, 14 tahun, dan 18 tahun untuk putra dan putri.
Serta kelompok junior U-16 hingga terdapat lkategori untuk kelompok senior sampai veteran di atas 55 tahun. Para karyawan atau pegawai kantor bertanding di kategori antarperusahaan.
Bahkan, Chess Festival ini memberikan kesempatan bagi mereka yang amatir seperti kelompok pengurus, wasit dan wartawan untuk bertanding pada ajang yang sama.
Berita Lainnya Percasi:
Ketum PB Percasi Terpilih sebagai Presiden FIDE Zona 3.3 Asia
Demi Saring Atlet Muda, Percasi Surabaya Pakai Metode Khusus dalam Seleksi Provinsi