- Dua pecatur Indonesia berjaya di nomor klasik SEA Games Hanoi 2021.
- Di sektor putra, IM Mohamad Ervan memimpin klasemen sementara seusai mengemas 3,5 poin.
- Sedangkan di sektor putri, IM Irene Kharisma mendapat tambahan 1 poin seusai mengalahkan WGM Gong Qianyun dari Singapura.
SKOR.id - Hasil positif diraih atlet catur Indonesia untuk nomor klasik SEA Games Hanoi 2021.
Dalam pertandingan yang digelar di Halong City, Quang ninh, Vietnam, Rabu (11/5/2022), dua pecatur Indonesia meraih kemenangan di nomor catur klasik.
Di sektor putra, IM Mohamad Ervan memimpin nomor catur klasik setelah menyelesaikan babak ketiga dan empat dengan kemenangan.
Ervan beruntun mengalahkan IM Tin Jingyao dari Singapura dan rekan senegaranya GM Novendra Priasmoro.
Menariknya, Ervan mengalahkan Tin dan Novendra dengan cara yang sama, yakni bermain solid, strategis, dan menekan balik secara perlahan-lahan.
Hal tersebut menjadi keuntungan bagi Ervan, yang dikenal sebagai pecatur yang ulet dan sabar.
Dua kemenangan itu membuat Mohamad Ervan memimpin klasemen sementara dengan bekal 3,5 poin.
Dia diikuti unggulan pertama GM Nguyen Ngoc Truong Son (Vietnam) dan IM Yeoh Litian (Malaysia) dengan 3 poin.
Truong Son akan menjadi lawan Ervan selanjutnya pada babak kelima yang akan digelar pada Jumat (13/5/2022).
Di bagian putri, unggulan pertama pecatur Indonesia IM Irene Kharisma Sukandar membuka kembali persaingan menuju puncak.
Pada hari kedua pertandingan catur yang digelar Rabu (11/5/2022), Irene mencatat hasil remis lawan WGM Janelle Mae Frayna dari Filipina dan menang atas WGM Gong Qianyun dari Singapura.
Dengan tambahan 1,5 angka dari babak ketiga dan empat tersebut, Irene kini sudah membukukan 2,5 angka.
Dia berada di peringkat kedua hingga kelima bersama-sama WGM Vo Thi Kim Phung (Vietnam), WIM Jan Jodilyn Fronda (Filipina), dan WIM Dewi AA Citra (Indonesia).
Pimpinan klasemen sementara ditempati pecatur tuan rumah WGM Hoang Thi Bao Tram dengan 3,5 angka.
Kemenangan Irene atas WGM Gong, yang merupakan pemegang medali emas catur cepat SEA Games 2019 diraih dengan susah payah.
Pecatur wanita terbaik Indonesia tersebut mesti bertarung lebih dari tiga jam sebelum menundukkan Gong yang bermain agresif.
Mujur bagi Irene, Gong melakukan blunder dengan melancarkan korban Gajah yang salah, yang langsung dimanfaatkan Irene untuk mengamankan kemenangan.
"Saya ambil korban Gajah tersebut setelah saya kalkulasi serangan Gong tidak mematikan," ujar Irene Kharisma Sukandar menjelaskan.
Berita SEA Games lainnya:
SEA Games 2021 Hanoi Hanya Titik Awal DBON
SEA Games 2021 Hanoi: Defile Kontingen Indonesia Libatkan 30 Atlet
SEA Games 2021 Hanoi: 'Mamud'Driver Grab Berharap Timnas Indonesia ke Final, tapi Vietnam Juaranya