- Rio Waida dan Ryuki Waida berambisi tampil dalam Olimpiade Paris 2024.
- Rio mengaku dapat banyak pelajaran dari debutnya di Olimpiade Tokyo, tahun lalu.
- Ryuki berharap bisa mengikuti jejak sang kakak.
SKOR.id - Komite Olimpiade Internasional (IOC) resmi memasukkan surfing, sports climbing, dan breaking, dalam daftar 28 sports program Olimpiade Los Angeles 2028.
Keputusan tersebut menjadi kabar gembira bagi Waida Bersaudara, Rio dan Ryuki, yang tengah berlatih keras menuju Olimpiade Paris 2024
Namun, banyak tantangan menanti mereka jika ingin mewujudkan ambisi, menembus Olimpiade 2024 di Paris, Prancis.
Tantangan pertama Rio dan Ryuki, harus lolos dan mampu meraih hasil maksimal dalam World Surfing Games 2023 yang berlangsung di El Savador.
Kejuaraan tersebut jadi event pembuka kualifikasi menuju Olimpiade Paris, sebagaimana ditetapkan oleh Asosiasi Surfing Internasional (ISA).
Rio yang pernah tampil dalam Olimpiade Tokyo, mengaku dapat banyak pelajaran. Kala itu, dirinya tersingkir pada babak 16 besar.
“Saya belajar dari Olimpiade, di mana saya berkesempatan bertanding dengan juara dunia. Saya bertukar Pikiran dengan surfer dunia," katanya.
"Saya jadi tahu apa yang harus ditingkatkan (seperti) kebugaran, teknik, muscle, surfboard, termasuk pola makan. Saya sudah dewasa dan harus mengatur semua sendiri," imbuhnya.
Rio menyebut keberhasilan Greysia Polii/Apriyani Rahayu meraih medali emas cabor bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020 makin memperkuat ambisinya.
"Pengalaman itu membuat saya bersemangat menatap masa depan, terutama setelah melihat Greysia dan Apriyani merebut emas," ujarnya.
Berbeda dengan sang kakak, Ryuki belum pernah mencicipi persaingan di Olimpiade. Hal itulah yang memotivasinya untuk mengikuti jejak Rio.
Pria yang meraih dua emas ekshibisi PON XX Papua 2021 itu pun bertekad untuk menambah porsi latihan agar bisa tampil di Olimpiade 2024.
"Target saya tentu Olimpiade dan ingin menjadi juara dunia. Perjalanan yang panjang dan harus step-by-step," ujarnya.
"Namun, tampilnya Rio di Olimpiade membuat saya semakin bersemangat. Jika kakaknya bisa, saya juga harus bisa," Ryuki menambahkan.
Perjuangan Rio dan Ryuki, tahun ini, akan diuji dalam kejuaraan surfing Bali Pro yang berlangsung pada 8-9 Maret mendatang.
Turnamen Qualification Series 1.000 Asian Regional ini sekaligus memerebutkan tiket tampil di turnamen challanger.
Hanya dua peselancar terbaik dari kategori putra dan putri yang mendapatkannya. "Kami ingin lolos dan dapat tiket challenger," jawab Waida bersaudara.
"Semoga saya juga bisa tampil di Quicksilver/Roxy Pro G-Land (28 Mei-6 Juni). Ini merupakan rangkaian WSL Championship Tour 2022."
"Ada banyak surfer papan atas dunia yang turun di sana. Semoga saya bisa mendapat hasil terbaik," ujar Rio, penuh berharap.
Baca Berita Olimpiade Lainnya:
Perencana Olimpiade Prancis Akan Terjemahkan Semua Istilah Bahasa Inggris pada 2024
India Dikabarkan Jadi Favorit Tuan Rumah Olimpiade 2036