- NPCI Kota Bandung mencetuskan Deklarasi Penyandang Disabilitas Tohaga Lodaya, Kamis (17/9/2020).
- Wakil Wali Kota Yana Mulyana apresiasi NPCI Kota Bandung yang aktif bantu mencegah pandemi Covid-19.
- NPCI Kota Bandung mengatakan atlet difabel mereka siap mensosialisasikan program 3M dan 1T.
SKOR.id – National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kota Bandung mencetuskan Deklarasi Komunitas Penyandang Disabilitas, Tohaga Lodaya, pada Kamis (17/9/2020).
Acara yang berlangsung di Sektretariat NPCI Kota Bandung di Jalan Pajajaran itu juga turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.
Tampak juga dalam Deklarasi Komunitas Tohaga Lodaya perwakilan Polrestabes Bandung, DPRD Kota Bandung, dan Kadispora Kota Bandung.
Pencetusan Deklarasi Komunitas Tohada Lodaya ini dilakukan sebagai peran serta komunitas difabel di Kota Bandung dalam memerangi penyebaran pandemi Covid-19.
Deklarasi ini sekaligus menjadi momen untuk mensosialisasikan program 3M: Mencuci Tangan, Memakai Masker, Menjaga Jarak dan 1T: Tidak Berkerumun.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana berharap NPCI Kota Bandung bisa menjadi pencetus komunitas dalam pencegahan pandemi Covid-19 disamping berprestasi di olahraga difabel.
"Sebab, dalam pencegahan Covid-19 pemerintah tidak bisa sendirian. Tentunya butuh peran serta masyarakat luas,” ujar Yana Mulyana.
“Komunitas-komunitas seperti penyandang disabilitas ini akan saling mengingatkan dalam pencegahan Covid-19 dan melalui komunitas akan lebih efektif,” Yana menegaskan.
BAM Banting Setir, Pemain Malaysia Tak Dikirim ke Denmark Open 2020https://t.co/HHfpPBzmnt— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 17, 2020
Menurutnya, saat ini pemerintah Kota Bandung terus mendengungkan pentingnya menjaga kesehatan di masa pandemi dengan menerapkan protokol secara baik dan benar.
"Apalagi jika slogan 3M dan 1T benar-benar diterapkan, kami yakin akan (bisa) mengurangi sekaligus mencegah penyebaran Covid-19," Yana menambahkan.
Dalam kesempatan itu, dilakukan penyerahan bantuan 100 paket sembako secara simbolis bagi para atlet, pelatih, dan pengurus NPCI Kota Bandung dari Polda Jawa Barat.
Ketua Umum NPCI Kota Bandung, Adik Fachrozi mengungkapkan, pihaknya yang sudah menjadi komunitas pencegahan Covid-19, akan berperan aktif mensosialisasikan 3M dan 1T.
"Anggota kami ada sekitar 400 komunitas difabel dan ini cukup efektif dalam rangka mensosialisasikan program protokol kesehatan yang dicanangkan pemerintah,” ucapnya.
“Paling tidak kami bisa (bantu) menekan angka penyebaran (Covid-19) di Kota Bandung, atlet difabel kami sudah siap berperan aktif untuk itu," kata Adik menambahkan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Olahraga Lainnya:
Stadion Papua Bangkit Bakal Berganti Nama pada 20 Oktober 2020
Pesan Menpora untuk Lanjutan Liga Basket dan Sepak Bola 2020