- Deiveson Figueiredo belum puas meski telah sukses jadi juara kelas terbang UFC, Minggu (19/7/2020).
- Petarung MMA asal Brasil itu ingin duel dengan, Demetrious Johnson dan Henry Cejudo.
- Deiveson Figueiredo berencana langsung menjalani latihan sekembalinya dari Abu Dhabi.
SKOR.id - Deiveson Figueiredo (19-1, UFC 9-1) belum puas meski sukses menjadi juara kelas terbang (57 kg) UFC berkat kemenangan atas Joseph Benavidez pada Minggu (19/7/2020) kemarin.
Petarung mixed martial arts (MMA) tersebut ingin menegaskan diri sebagai salah satu yang terbaik sepanjang masa. Untuk itu, ia siap menantang para pendahulunya berduel.
Deiveson Figueiredo berhasrat menghadapi dua mantan juara dunia kelas terbang UFC, Demetrious Johnson dan Henry Cejudo. Hal ini diungkapkannya usai mengalahkan Joseph Benavidez.
Atlet MMA asal Brasil tersebut tampil solid dalam duel ulang (rematch) bertajuk UFC Fight Night 2 digelar di Yas Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), akhir pekan lalu.
Figueiredo menang dengan metode submisson atas Benavidez pada ronde pertama. Ini kian menegaskan dominasinya atas sang lawan dalam dua pertarungan di dalam oktagon.
Sebelumnya, Deiveson Figueiredo menang technical knock-out (TKO) atas Joseph Benavidez, Februari lalu. Namun sabuk juara tidak bisa diberikan karena masalah berat badan.
Kini, setelah sukses membungkam Benavidez (28-7, UFC 15-5), Deus Da Guerra, julukan Figueiredo, semakin percaya diri untuk menantang petarung-petarung terbaik di kelas terbang.
"Ini duel yang ingin disaksikan fan, saya versus Demetrious Johnson. Jika UFC membawanya kembali, saya akan dengan senang hati menghadapinya," kata Figueiredo seperti dilansir Bloody Elbow.
Saat ini Demetrious Johnson (30-3, UFC 15-2-1) memang tidak lagi tergabung dalam UFC. Ia telah menandatangani kontrak dengan ONE Championship pada Oktober 2018 dan merupakan juara kelas terbang di sana.
Selain Johnson, Deiveson Figueiredo juga ingin duel dengan Henry Cejudo (16-2, UFC 10-2), yang pensiun pada Mei lalu. Deus Da Guerra tertarik menghadapinya di kelas bantam (61 kg).
"Saya ingin menjadi petarung yang membawa Cejudo kembali dari masa pensiunnya. Dia mencari lawan yang layak dan saya bisa jadi lawan tangguh untuknya," kata Figueiredo.
#AndNew! ???? No questions remain.@Daico_Deiveson is your flyweight champion.#InAbuDhabi | @VisitAbuDhabi | #UFCFightIsland2 pic.twitter.com/lMoMPZvdsr— UFC (@ufc) July 19, 2020
Bagi Deiveson Figueiredo, tak ada waktu untuk larut dalam selebrasi. Usai menjadi juara kelas terbang UFC, atlet 32 tahun ini berencana segera kembali berlatih di kampung halamannya.
Deiveson Figueiredo sadar sekarang akan ada banyak petarung yang ingin menantangnya dan berubaya merebut sabuk gelar miliknya. Karena itu, ia ingin terus meningkatkan diri.
"Sebagai pemegang titel, saya harus berlatih lebih keras. Sebab saat ini saya adalah orang yang ingin dikalahkan setiap petarung. Jadi saya harus bersiap," kata Figueiredo.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia
Berita UFC Lainnya:
Presiden UFC: Duel Khabib Nurmagomedov vs Justin Gaethje Tak Akan Batal
Pertarungan Jorge Masvidal Melawan Conor McGregor Jadi Impian Presiden UFC