- Nintendo kabarnya sedang mengembangkan versi terbaru konsol mereka, Switch, dengan komponen yang lebih gahar.
- Banyak yang menyebut konsol versi terbaru yang disebut sebagai Switch Pro itu akan hadir tahun ini.
- Namun, banyak pengamat yang menilai bahwa Nintendo tak akan meluncurkannya tahun ini.
SKOR.id - Nintendo dinilai masih bisa mendapatkan keuntungan tanpa kehadiran versi terbaru dari Switch.
Perusahaan gim asal Jepang, Nintendo, dikabarkan sedang dalam proyek pengembangan versi terbaru dari konsolnya, Switch.
Sejauh ini Switch sudah memiliki dua versi yakni Switch model pertama dan Switch Lite.
Pengembangan versi terbaru tersebut kabarnya akan hadir dengan fitur dan komponen-komponen yang lebih kuat.
Tujuannya, untuk bisa "menghajar" gim-gim saat ini dan di masa yang akan datang.
Banyak yang percaya, bahwa konsol yang disebut dengan Switch Pro itu akan dihadirkan Nintendo pada tahun ini.
Akan tetapi, banyak pula pengamat industri gaming yang tidak mempercayai peluncuran tersebut.
Salah satunya Michael Pachter, yang menilai Switch yang ada saat ini masih sangat mumpuni untuk menarik perhatian konsumen.
Namun, semua jelas sangat bergantung dengan kebijakan yang akan diambil Nintendo nantinya.
"Semua itu tergantung Nintendo. Tapi saya rasa belum perlu adanya versi terbaru dari Switch," ujad Pachter.
"Sebab, sejauh ini penjualan Nintendo Switch terbilang sangat baik," ia menambahkan.
Nintendo memang saat ini sedang merasakan berkah dari penjualan Nintendo Switch.
Pasalnya, di Jepang, Switch menjadi konsol nomor 1 unggul jauh dari para pesaingnya seperti PlayStation dan Xbox.
Selain itu menurut Pachter, Nintendo sebaiknya fokus pada pengadaan model yang sudah ada.
Sebab, saat ini stok Switch di berbagai negara telah kosong akibat tingginya permintaan setelah adanya kebijakan lockdown usai pandemi Covid-19 merebak.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
MiBR Resmi Luncurkan Roster Terbaru tim CS:GO https://t.co/c4yY2F2a8Y— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 16, 2021
Berita Nintendo lainnya: