- Hari Raya Idulfitri identik dengan masakan yang mengandung santan dan olahan daging.
- Konsumsi daging merah secara berlebihan bisa meningkatkan kadar kolesterol hingga perlu dibatasi.
- Skor.id merangkum lima makanan yang efektif menurunkan kolesterol dan terbukti secara ilmiah.
SKOR.id - Beragam masakan bersantan dan olahan daging sapi, bahkan kambing, telah menjadi bagian perayaan Hari Raya Idulfitri di Tanah Air.
Meski faktanya, konsumsi daging merah olahan secara berlebihan, apalagi dengan santan, bisa berdampak pada kadar kolesterol seseorang.
Namun, karena sudah menjadi tradisi, fakta-fakta tersebut seolah diabaikan. Belum lagi, momen Lebaran yang berlangsung setahun sekali.
Lantas bagaimana caranya menikmati masakan khas Idulfitri tanpa takut kadar kolesterol dalam darah meningkat drastis?
Beberapa riset yang dilakukan Universitas Harvard mengungkap makanan apa saja yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.
Berikut rangkuman Skor.id tentang berbagai makanan rekomendasi Skorer untuk melakukan diet rendah kolesterol setelah Idulfitri.
Oat
Salah satu langkah mudah untuk menurunkan kolesterol anda adalah makan semangkuk oatmeal atau sereal oat untuk sarapan.
Menu ini memberi anda 1 hingga 2 gram serat larut. Anda bisa menambahkan pisang atau stroberi untuk memberi tekstur dan rasa lain.
Dikutip dari Harvard, seseorang kini direkomendasikan mengonsumsi 20 hingga 35 gram serat setiap hari, dengan setidaknya 5 hingga 10 gram berasal dari serat larut.
Kacang
Kacang juga kaya akan serat larut. Mereka juga membutuhkan waktu untuk dicerna tubuh, yang berarti Anda merasa kenyang lebih lama setelah makan.
Untuk anda yang ingin diet rendah kolesterol usai Idulfitri, kacang bisa menjadi pilihan. Ditambah, konsumsi kacang juga signifikan menurunkan berat badan.
Skorer bisa memakan kacang merah hingga kacang polong. Atau, anda juga bisa memilih almond, walnut, kacang tanah, bahkan kedelai.
Kacang-kacangan juga diyakini baik untuk jantung karena memiliki nutrisi tambahan yang bisa melindungi organ tersebut.
Begitupun dengan mengonsumsi kedelai dan makanan olahan seperti tahu dan susu kedelai. Kedelai juga terbukti bisa membantu menurunkan kolesterol.
Minyak nabati
Menggunakan minyak nabati cair seperti minyak canola, bunga matahari, safflower, dan lainnya sebagai pengganti mentega atau lemak turut membantu mengurangi kadar kolesterol.
Lemak dan mentega terhitung punya kadar kolesterol yang tinggi sehingga disarankan untuk dikurangi.
Ikan berlemak
Makan ikan dua atau tiga kali seminggu dapat menurunkan kolesterol dengan dua cara. Pertama, ikan bisa menggantikan daging yang memiliki lemak jenuh penambah kolesterol.
Ikan juga memberikan lemak omega-3 penurun kolesterol. Omega-3 mengurangi trigliserida dalam aliran darah, juga melindungi jantung dengan mencegah timbulnya irama jantung yang tidak normal.
Alpukat
Dari kelompok buah-buahan, Alpukat bisa menjadi senjata ampuh menurunkan kolesterol yang mudah ditemukan.
Alpukat punya kandungan lemak tak jenuh tunggal, serat, dan nutrisi fitosterol serta polifenol.
Menurut penelitian, orang yang rutin diet dengan memakan satu buah alpukat setiap hari cenderung memiliki kadar kolesterol jahat yang rendah.
Artikel Bugar Lainnya:
4 Olahraga yang Bisa Dilakukan Usai Terlalu Banyak Mengonsumsi Opor Ayam dan Rendang
Mengenal Penyakit Paru-Paru, Gangguan Kesehatan yang Dialami Mino Raiola
Mengapa Kopi Membuat Anda Buang Air Besar? Ini Penjelasan Para Ahli