- Mengatur pernapasan saat berolahraga sangat penting.
- Jika dilakukan dengan benar, tubuh tidak akan mudah lelah saat berolahraga.
- Simak 5 teknik mengontrol napas dengan baik ketika berolahraga.
SKOR.id - Bernapas sesuatu yang dilakukan sepanjang hari, tapi mempelajari cara mengatur napas selama berolahraga dapat membuat latihan Anda lebih mudah dan menyenangkan.
Menggunakan teknik napas yang benar juga dapat meningkatkan kinerja dalam mempertahankan bentuk yang benar di setiap gerakan olahraga.
Saat berolahraga, detak jantung meningkat secara alami, begitu pula kedalaman dan frekuensi pernapasan. Paru-paru akan bekerja lebih keras daripada saat dalam keadaan istirahat.
Ketika mengatur napas dengan baik selama berolahraga, oksigen ke otot akan tercukupi sehingga Anda bisa lebih lama dan tidak mudah lelah.
Meskipun ada teknik pernapasan khusus untuk gaya latihan yang berbeda, ada beberapa cara pernapasan yang dapat Anda gunakan untuk setiap jenis gerakan.
Berikut 5 cara bernapas dengan baik agar olahraga bisa maksimal:
1. Bernapas dengan Diaframa
Anda bisa mendapatkan oksigen lebih dengan cara mengambil napas yang dalam melalui diafragma.
Pastikan perut Anda ikut bergerak ketika melakukan inhalasi (menarik udara ke dalam paru-paru).
Hal ini bisa mencegah terjadinya hiperventilasi. Saat Anda ekspirasi, kontraksikan otot perut untuk membuang udara keluar.
2. Jangan Menahan Napas
Ketika melakukan jenis olahraga tertentu seperti angkat berat atau lari, sering kali tanpa sadar kita menahan napas.
Sebaiknya, hindari kebiasaan tersebut agar asupan oksigen yang masuk ke paru-paru tetap banyak.
3. Atur waktu inhale dan exhale
Mengatur waktu menghirup (inhale) dan mengeluarkan (exhale) sangat penting dalam berolahraga.
Itu karena ketika berolahraga, tubuh memproduksi lebih banyak karbon dioksida.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengeluarkan gas limbah tubuh ini demi menjaga keseimbangan oksigen di dalam tubuh.
4. Hirup napas dari hidung, buang dari mulut
Ketika kita sedang berolahraga, sering kali tanpa sadar kita menarik napas dari mulut.
Sebenarnya, lebih disarankan untuk menghirup napas lewat hidung dan keluarkan secara perlahan melalui mulut.
5. Sesuaikan dengan gerakan olahraga
Cara lain yang bisa dilakukan untuk mengatur napas saat berolahraga adalah menyesuaikan napas dengan gerakan Anda.
Cobalah bernapas setiap Anda mengambil 2 langkah, dan buang napas sehabis 2 langkah.
Saat sudah terbiasa berolahraga, Anda bisa mencoba mengambil napas lebih lama, misalnya saat mengambil tiga langkah.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Final Euro 2020: Giorgio Chiellini, Gorila Mengerikan Laga Italia vs Inggris https://t.co/NsjsjkJtrF— SKOR.id (@skorindonesia) July 8, 2021
Berita Kebugaran Lainnya:
Nia Ramadhani dan Salak Pernah Viral, 4 Manfaat Buah Ini dan Salah Satunya untuk Diet