- Aktor dan sutradara peraih nominasi Academy Award, Antonio Banderas, kembali dikaitkan dengan klub kota kelahirannya, Malaga FC.
- Bintang film Hollywood berusia 60 tahun itu adalah penggemar Malaga FC sepanjang hidupnya.
- Dan dia dianggap sebagai sosok yang tepat untuk menyelamatkan klub Divisi Dua Liga Spanyol yang terancam bangkrut itu.
SKOR.id – Aktor terkenal Hollywood, Antonio Banderas, berbicara tentang Malaga CF ketika sedang merayaan ulang tahun Teatro del Soho yang pertama akhir pekan ini.
Baru-baru ini terdengar kabar bahwa Antonio Banderas akan mengikuti jejak para selebriti Hollywood yang membeli kepemilikan saham klub sepak bola.
Beberapa bulan lalu bintang film Ryan Reynolds dan Rob McElhenney telah resmi menjadi pemilik bersama klub National League, Wrexham.
Sekarang aktor dan sutradara peraih penghargaan, Banderas, diharapkan untuk menciptakan kisah baru untuk klub kampung halamannya yang sedang didera masalah, Malaga FC.
Ini bukan pertama kalinya Banderas, 60 tahun, dikait-kaitkan dengan Malaga FC, di luar kecintaannya yang melegenda kepada tim dari Divisi Dua Liga Spanyol itu.
Faktanya, lebih dari satu kali Banderas terlihat di tribun La Rosaleda, markas klub tersebut.
Dia bahkan dengan tanpa pamrih mempromosikan klub tersebut, seperti yang dia lakukan di sepanjang musim panas lalu.
Dari lokasi Teatro Soho, Banderas pun menanggapi pertanyaan yang berkaitan dengan klub kampung halamannya tersebut.
Pada awalnya, sang aktor sulit memberikan jawaban pasti ketika ditanya tentang opsi dirinya untuk membeli saham klub Malaga.
View this post on Instagram
"Untuk saat ini saya memiliki cukup banyak proyek bersama Teatro Soho, dan saya berharap teater ini makin berkembang ke depannya."
Namun, setelah itu dia hanya memberikan isyarat bahwa dia belum menutup kemungkinan berkolaborasi untuk menyelamatkan klub Segunda Division itu di masa depan.
"Partisipasi saya akan sangat bergantung pada siapa mereka (investor baru) dan apa yang mereka inginkan. Tidak lebih dan tidak kurang," Banderas menjelaskan, menambahkan bahwa dia yakin "kurangnya identitas" menjadi problem utama klub tersebut.
View this post on Instagram
“Anda membutuhkan seseorang untuk menerima tongkat estafet dan membawa klub untuk maju," kata Antonio Banderas, menegaskan.
Yang terjadi adalah bahwa beberapa suara itu menganggapnya sebagai sosok yang mampu membantu mengangkat kembali entitas Malaga FC.
Pada awal tahun 2020, muncul laporan bahwa pemilik klub Sheikh Abdullah Al Thani telah menyalahgunakan jabatannya untuk kepentingan pribadi.
Ia dan keluarganya ternyata telah berhutang 7,3 juta euro - sekitar Rp123 miliar - pada klub Malaga dalam bentuk pinjaman dan kredit.
Denegado otro recurso a Al-Thani - https://t.co/TiVgcMHUEF pic.twitter.com/oJWUxcShCr— Nuevo Futbol (@nuevo_futbol) November 19, 2020
Al Thani lalu membeli saham dari pemegang saham minoritas untuk kemudian dialihkannya untuk pengeluaran pribadi dan kepentingan bisnis mereka.
Akibatnya, harapan untuk promosi ke La Liga pun terpengaruh akibat keuangan klub kolaps.
Sementara, pada bulan Agustus lalu, Malaga mengeluarkan pernyataan bahwa mereka akan memberhentikan seluruh skuat tim utama untuk menyelamatkan klub dari kebangkrutan.
Antonio Banderas telah membintangi sejumlah film termasuk The Mask of Zorro dan Evita - serta meminjamkan suaranya untuk Puss in Boots, dalam franchise Shrek.
View this post on Instagram
Warga Malaga sangat berharap Banderas bisa menyelamatkan klub mereka yang sedang berjuang di Divisi Segunda setelah terdegradasi pada musim 2017/18.
Banderas adalah pesepak bola yang menjanjikan saat masih muda, hanya terpaksa berhenti setelah kakinya patah pada usia 14.
Dia selalu mengatakan bahwa dirinya adalah penggemar Malaga FC seumur hidupnya.
Orgullosos de tener a @antoniobanderas como embajador del #MálagaCF por todo el mundo. https://t.co/elkyRhTnqQ— Málaga CF (@MalagaCF) June 2, 2015
Klub pantai selatan Spanyol itu telah merosot ke papan tengah klasemen di divisi kedua Spanyol setelah kehilangan status La Liga lebih dari dua tahun lalu.
Banderas sendiri kembali ke tempat kelahirannya untuk mempersiapkan proyek baru di Teatre Soho yang didirikannya pada tahun 2019.
Dia akan mengarahkan dan membintangi film musical Company kreasi George Furth pada tahun 1970, yang rencananya akan rilis pada musim gugur 2021.
Terkait situasi klub itu, Antonio Banderas menilai pihak klub, mengingat keadaannya, telah melakukan pekerjaan dengan sangat baik.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Selamat jalan Ricky Yakobi. Salah satu peraih emas di SEA Games 1987 untuk timnas Indonesia. pic.twitter.com/0AKEx4U8XC— SKOR Indonesia (@skorindonesia) November 21, 2020
Berita Entertainment Lainnya:
Pegolf Dustin Johnson Juara The Masters, Tunangannya Pamer Bikini Putih