- Atlet ski gaya bebas Swiss, Andri Ragettli, merasa bosan karena terjebak di rumah gara-gara pandemi virus corona.
- Andri Ragettli pun membangun arena parkour dengan memaksimalkan peralatan atletik, furnitur, dan bahkan struktur rumahnya.
- Andri Ragettli berbagi video itu di Twitter dan akan menyumbang satu sen dari tiap “like” yang didapatnya.
SKOR.id – Pemain ski gaya bebas asal Swiss, Andri Ragettli, menjadikan masa isolasi terkait virus corona ini lebih menarik dengan mengubah rumahnya sebagai arena parkour.
Pada Selasa (24/3/2020), Andri Ragettli mengunggah video di Twitter yang menunjukkan dia melompat dari satu rintangan ke rintangan lain di seputar rumahnya.
Andri Ragettli melompat dari exercise ball ke trampolin mini, berjalan di pinggiran jendela, juggling tisu toilet di atas hoverboard, dan lainnya.
Pada satu titik, Andri Ragettli bahkan menggunakan laptop-nya sebagai batu loncatan.
Pemuda 21 tahun ini merupakan atlet ski yang memenangkan medali emas nomor slopestyle di Winter X Games di Norwegia awal Maret lalu.
Pandemi virus corona memaksa Ragettli mengisolasi diri di rumahnya, di Flims, Swiss. Hingga ia merasakan kebosanan yang luar biasa.
Dia lalu mencari ide untuk konten video baru. Muncullah ide membuat arena parkour dengan memaksimalkan berbagai peralatan atletik, furnitur, dan bahkan struktur rumahnya.
Yang menarik, Ragettli mengungkapkan bahwa ide membuat arena parkour itu justru datang dari ibunya.
Baca Juga: Kento Momota Ungkap Kriteria Kekasih Idaman
Dia mengatakannya kepada PA: “Sebenarnya ibu saya yang punya ide itu. Jadilah saya dan saudara lelaki saya membangun arena parkour di rumah.”
Video itu ditutup dengan Ragettli membersihkan tangannya dengan hand sanitiser.
Belakangan Ragettli berharap video itu memiliki "dampak positif".
"Ini mungkin menunjukkan pada orang-orang bahwa jika Anda kreatif, Anda bisa melakukan pekerjaan Anda di rumah."
Ragettli bahkan akan menyumbangkan satu sen untuk setiap "like" yang dia dapatkan dari video itu, kepada WHO untuk memerangi Covid-19.
Meski begitu, Ragettli memperingatkan orang-orang untuk tidak mencoba aksinya tersebut di rumah masing-masing.
Maklum, pemuda yang mewakili Swiss dalam even freestyle skiing itu hanya ingin menghibur orang-orang yang terjebak di dalam rumah selama virus corona merebak.
Walau masih muda, Ragettli jagoan event slopestyle dan big air itu dikenal karena memiliki ciri khas akrobatik yang cukup rumit
Petenis Novak Djokovic termasuk atlet papan atas yang mengaguminya.
Pada Senin pagi, Ragettli telah mendapatkan lebih dari 4.000 "like" di Twitter.