- Pelatih kiper asal Inggris, Rory Grand, menolak tawaran perpanjangan kontrak dari PSIS Semarang.
- Rory Grand memilih pulang ke Inggris karena Liga 1 2022-2023 masih tidak jelas kapan kembali digulirkan.
- Sejak kiper dilatih Rory Grand, PSIS sudah menjalani sembilan laga di Liga 1 2022-2023 dan kebobolan 12 gol.
SKOR.id - PSIS Semarang ditinggalkan pelatih kiper asal Inggris, Rory Grand setelah kontraknya selesai per 1 November 2022.
Menurut CEO PSIS, Yoyok Sukawi, manajemen tim berjuluk Mahesa Jenar sudah mengajukan perpanjangan kontrak untuk Rory Grand.
Akan tetapi, tawaran itu ditolak. Pelatih kiper asing itu memilih pulang ke negara asalnya karena Liga 1 2022-2023 tidak ada kejelasan.
Setelah Tragedi Kanjuruhan yang mengakibatkan setidaknya 135 orang meninggal dunia, Liga 1 2022-2023 memang resmi ditunda hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Yoyok Sukawi pun bisa menerima alasan dan keputusan pelatih kiper berusia 36 tahun tersebut untuk meninggalkan Mahesa Jenar.
Lelaki yang juga menjabat sebagai Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu pun mengucapkan terima kasih atas dedikasi Rory Grand di PSIS.
"Coach Rory kontraknya habis dan kami sudah tawarkan yang baru," ucap Yoyok, dikutip dari situs resmi PSIS.
"Namun yang bersangkutan memilih untuk pulang ke Inggris karena belum jelasnya kompetisi di sini. Itu hal yang sangat wajar," ia menambahkan.
Yoyok Sukawi juga mengatakan bahwa Rory Grand masih membuka peluang untuk kembali ke Indonesia dan menjadi bagian dari tim PSIS.
Hanya saja, hal itu baru bisa terjadi ketika kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia sudah resmi digulirkan kembali.
"Beliau juga mengatakan jika kompetisi sudah kembali bergulir normal dan ada pembicaraan lagi, dia bersedia untuk kembali ke sini," ujar Yoyok Sukawi.
Untuk diketahui, Rory Grand didatangkan PSIS pada 24 Juli 2022, satu hari setelah klub menjalani laga perdananya di Liga 1 2022-2023.
Dari sembilan laga kebersamaannya sebagai pelatih kiper Mahesa Jenar, gawang tim sudah kemasukan 12 gol.
Gawang PSIS terbilang cukup mudah dibobol. Maka tak heran jika hingga saat ini mereka baru mencatatkan satu cleansheet.
Catatan nirbobol itu dibukukan saat bertandang ke Stadion Manahan, Solo, untuk menghadapi Persis Solo, 3 September 2022.
Baca Juga Berita PSIS Semarang Lainnya:
Mengundurkan Diri dari PSIS Semarang, Rachmad Hidayat Minta Maaf
Sikap PSIS Semarang soal Tragedi Kanjuruhan: Dukung RUPS LB PT LIB, tapi Abu-Abu soal KLB
Pemain Jebolan Lazio U-19 Jalani Trial di PSIS Semarang Selama Sebulan