• Direktur Teknik Garuda Select, Dennis Wise dan tim memantau langsung talenta-talenta pemain muda dari Liga TopSkor.
• Tim Garuda Select datang untuk memproyeksikan pemain Liga TopSkor ikut dalam program beasiswa Garuda Select jilid 5 periode 2022-2023.
• Direktur Liga TopSkor, M. Yusuf Kurniawan mengaku pemain yang dipanggil merupakan hasil pemantauan dan penyaringan dari tim TSG Liga TopSkor sepanjang kompetisi U-15 musim 2021-2022 berlangsung.
  

SKOR.id - Direktur Teknik Garuda Select, Dennis Wise, dan timnya memantau langsung talenta-talenta pemain dari Liga TopSkor kelahiran 2005 dan 2006 di Lapangan ASIOP Trainning Ground, Sentul, Bogor, Jumat (25/3/2022).

Ini bukan pertama kali tim pemandu bakat Garuda Select melakukan pencarian pemain dari kompetisi Liga TopSkor. Sebelumnya, saat pandemi masih meninggi pada 2020 lalu, Wesley Awad selaku sosok yang dipercaya Dennis Wise memimpin pencarian, pun mendapati pemain-pemain pilihannya dari Liga TopSkor.

Sebut saja Adre Aredo Giovani, Faiz Maulana, M. Faqih Maulana, Frezzy Al-Hudaefi, dan Noval Junior Iskandar, adalah nama-nama yang terjaring dalam program Garuda Select jilid 3 dari Liga TopSkor.

Pada edisi kali ini Liga TopSkor memberikan kesempatan kepada 58 pemain seleksinya untuk dapat memperlihatkan kemampuan terbaik mereka di hadapan Dennis dan Wesley. 

Pemain yang dianggap potensial tentu akan dipanggil kembali dalam seleksi tahap lanjutan, untuk mendapatkan tiket bea siswa dalam program Garuda Select jilid 5.

Pada seleksi ini, para pemain dibagi menjadi tiga kelompok yakni tim merah (23 pemain) yang disaring dari pemain pilihan di Liga TopSkor Jabodetabek, tim kuning (17 pemain) kumpulan dari para pemain Liga TopSkor Jawa Timur, dan tim hitam (19 pemain) yang terdiri dari para pemain pilihan Liga TopSkor Bandung.

Sejatinya,  selain tim merah, kuning, dan hitam, terdapat satu skuad tambahan yakni tim ASIOP kelahiran 2005 sebagai tim tuan rumah.

Memang belum semua pemain terbaik pilihan Liga TopSkor musim ini dapat ambil bagian, seperti Palu dan Papua, karena kompetisi Liga TopSkor di sana belum rampung. Namun, masih ada peluang untuk kesempatan berikutnya.

Direktur Liga TopSkor, M. Yusuf Kurniawan mengaku pemain-pemain yang dipanggil tersebut merupakan hasil pemantauan dan penyaringan dari tim Technical Study Group (TSG) Liga TopSkor sepanjang kompetisi U-15 musim 2021/2022 berlangsung.

"Biasanya jika ada panggilan seleksi, kami adakan latihan bersama dulu, untuk menyamakan visi para pemain. Karena mereka berasal dari klub dan daerah yang berbeda-beda. Namun untuk seleksi kali ini, kami tak sempat melakukannya lantaran konfirmasi dari Garuda Select datangnya juga mendadak,” ujar Yusuf.

Namun, sosok yang biasa disapa Bung Yuke ini merasa bersyukur karena tim pemandu bakat Garuda Select masih memberi kesempatan dan waktunya melihat pemain-pemain dari Liga TopSkor.

“Saya senang Dennis Wise bisa datang dan menonton langsung. Itu sudah membuat para pemain bersemangat. Terpenting mereka sudah diberi kesempatan,” ucap Yuke.

Menurut informasi yang didapatkan Yuke, dari hasil pertandingan ekshibisi antar tim seleksi Liga TopSkor tersebut, terdapat empat sampai lima nama yang berpotensi mendapat panggilan pada seleksi tahap selanjutnya.

"Tadi sempat ngobrol dengan Wesley, mungkin setelah lebaran program pencarian bakat ini akan kembali dilanjutkan. Semoga pemain-pemain Liga TopSkor dari luar Jawa nanti bisa ikut ambil bagian,” Yuke menambahkan.

Liga TopSkor memang berencana akan menggelar putaran nasional U14, U16, dan U18 pada akhir Juni mendatang. Pada ajang inilah kulminasi pemain-pemain terbaik dari  berbagai daerah unjuk gigi sekaligus dapat dipantau para pemandu bakat.

Baca juga berita Liga TopSkor lainnya:

Pelatih Kepala Ungkap Kunci Sukes Diklat ISA Tumbangkan Tim Pemuncak Klasemen Liga TopSkor U-17 2022

Liga TopSkor U-14 Divisi Satu: Tatap Laga Final, Pelatih SMPIT Taruma Fokus Benahi 3 Aspek