- Setelah menjadi CEO Persikota Tangerang, Prilly Latuconsina langsung meminta bimbingan dari orang-orang yang berpengalaman di sepak bola.
- Prilly Latuconsina menggelar sesi live Instagram bersama Menteri BUMN, Erick Thohir.
- Erick Thohir yang pernah mengelola beberapa tim sepak bola pun memberikan nasihat kepada Prilly yang baru terjun di industri olahraga.
SKOR.id - CEO Persikota Tangerang, Prilly Latuconsina, menggelar sesi live Instagram bersama Menteri BUMN, Erick Thohir.
Selebritis Tanah Air, Prilly Latuconsina, resmi mengakuisisi tim Liga 3, Persikota Tangerang.
Prilly Latuconsina menjadi CEO Persikota setelah membeli sebagian saham tim Bayi Ajaib tersebut.
Produser sekaligus pemain film Kukira Kau Rumah itu pun telah bermanuver bersama tim barunya.
Prilly terlihat mendampingi Persikota ketika menghadapi Persikasi Bekasi pada laga pertama Grup A Liga 3 2021 di Stadion Benteng, Minggu (6/2/2022).
Tak berhenti sampai di situ, Prilly juga menggelar sesi live Instagram bersama Menteri BUMN, Erick Thohir, pada Senin (7/2/2022).
Prilly berniat menimba ilmu dari Erick Thohir yang juga berpengalaman mengelola tim bola.
Pengusaha Mahaka Group itu tercatat pernah memiliki saham tim Italia, Inter Milan.
Dalam kesempatan itu, Erick Thohir membagikan pesan kepada Prilly untuk menjadi pemilik klub yang bijak.
Sebab, untuk sukses di bisnis olahraga terutama sepak bola, diperlukan pertimbangan yang matang dalam menentukan keputusan.
"Di sepak bola itu terkadang ada godaan. Karena namanya dipuji-puji, namanya terkenal, jadi ego bertambah dan tidak melihat sisi bisnis. Itu yang harus benar-benar diseimbangkan, antara ego dan bisnis," ujar Erick dalam video yang diunggah di akun Instagram @prillylatuconsina96.
Erick juga mewanti-wanti agar Prilly menjaga hubungan baik dengan suporter klub.
Tim sepak bola, kata Erick, tak akan bisa berjalan tanpa adanya suporter yang fanatik memberikan dukungan.
"Memang tidak mudah. Tapi saya yakini, bisa kalau kita mau berdisiplin, dan mengelola tidak karena sesuatu misalnya karena hanya mengejar sebuah nama saja. Apalagi jika kita sering janji yang luar biasa, fans akan kecewa. Fans bisa dibilang merupakan darah klub," ucap dia.
Soal janji-janji berlebihan dari pemilik klub, Erick mengaku tak pernah melakukan hal tersebut.
Sebab yang terpenting bagi Erick adalah kinerjanya mengurus klub, bukan apa yang ia ucapkan sebagai janji.
"Sejak awal di sepakbola, saya tidak pernah memberikan janji berlebihan. Saya hanya menjanjikan klubnya sehat, pemainnya baik, sehingga lebih jangka panjang. Alhamdulillah filosofi itu terbukti," tutur Erick.
"Kalau saya secara pribadi, saya lebih baik mengelola klub yang stabil dibandingkan naik-turun terlalu cepat."
"Saya senang mengelola klub yang ada pemain bintang dan pemain muda. Itu yang saya lakukan di klub basket Satria Muda, dan sekarang di Oxford United," katanya.
Erick turut terlibat dalam manajemen Persis Solo yang sukses mengamankan promosi ke Liga 1 musim depan.
Sebagian kecil saham Persis Solo dipegang dan dikelola oleh putra Erick Thohir yakni Aga Thohir.
Bersama putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, dan pengusaha Kevin Nugroho, Laskar Sambernyawa sukses menjadi kampiun Liga 2 2021.
Berita Persikota Lainnya:
Nonton Persikota di Putaran Nasional Liga 3 2021, Prilly Latuconsina Mengaku Sempat Deg-degan
Proteksi Skuadnya, Pelatih Persikota Batasi Aktivitas Para Pemain
Prilly Latuconsina Resmi Jadi Pemilik Persikota Tangerang