- Liga 2 2021 bergulir dengan tiga tim masih menunggak gaji pemain.
- Tim yang masih menunggak gaji pemain adalah Persijap Jepara, PSKC Cimahi, dan Persekat Tegal.
- Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) telah melakukan korespondensi dengan PSSI, hasilnya subsidi klub yang diberikan PT LIB akan dialokasikan untuk membayar tunggakan gaji tersebut.
SKOR.id - PSSI dan PT Liga Indonesia sudah resmi menggulirkan Liga 2 2021 pada Minggu (26/9/2021).
Liga 2 2021 dibuka dengan pertandingan Grup C antara tuan rumah Persis Solo dan Putra Safin Group (PSG Pati), di Stadion Manahan, Kota Solo.
Meski sudah digulirkan, dari catatan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), masih ada tiga klub peserta yang belum menyelesaikan tunggakan gaji pemain.
Tiga klub tersebut adalah Persijap Jepara, PSKC Cimahi, dan Persekat Kabupaten Tegal.
Dari laporan National Dispute Resolution Chambre (NDRC), PSKC Cimahi sampai saat ini masih belum membayar tunggakan gaji terhadap enam pemain.
Itu tertuang melalui nomor putusan 056/NDRC/VII/2020 s/d 061/NDRC/XI/2020 dan 001/NDRC/I/2021 sd/ 002/NDRC/I 2021.
Sementara itu, Persijap Jepara juga belum merampungkan tunggakan gaji terhadap sembilan pemain.
Hal ini tertuang melalui nomor putusan 003/NDRC/I/2021 s/d 011/NDRC/I/2021.
Adapun sengketa penunggakan gaji Persekat Tegal tertuang melalui nomor putusan 033/NDRC/VII/2021 s/d 039/NDRC/VII/2021.
APPI menginformasikan update terbaru mengenai tiga tim yang masih menunggak gaji. APPI telah melakukan korespondensi dengan PSSI terkait hal itu.
Hasilnya, subsidi tiga klub tersebut akan dialokasikan untuk pelunasan tunggakan gaji pemain masing-masing.
"APPI telah menerima korespondensi dari pihak federasi (PSSI), yakni mengenai upaya pembayaran untuk para pesepak bola dari klub Persijap Jepara, PSKC Cimahi, dan Persekat," tulis APPI dalam rilis media.
"Di mana PSSI akan menjamin pembayaran tunggakan (dengan nominal sesuai dengan putusan-putusan NDRC Indonesia masing-masing klub), melalui pemotongan subsidi dari PT Liga Indonesia Baru, selaku operator dari kompetisi Liga 2 2021," APPI menambahkan.
Dari kabar yang didapat, setiap klub peserta Liga 2 2021 mendapatkan subsidi dari PT LIB senilai Rp750 juta.
Tak hanya itu, APPI juga mengingatkan kepada Persis Solo untuk segera menyelesaikan tunggakan gaji kepada 18 pemainnya.
"Ke-18 pesepak bola yang masih ditunggak oleh klub Persis Solo tersebut, masih terkatung-katung nasibnya dikarenakan tidak memiliki salinan kontrak," bunyi rilis APPI.
"Sehingga gugatan mereka terhadap klub Persis Solo di NDRC Indonesia, masih belum dapat diterima," APPI mengakhiri.
View this post on Instagram
Berita Liga 2 Lainnya:
Liga 2 2021: Jadwal, Hasil dan Klasemen
Liga 2 2021 Tetap Bergulir meski Sejumlah Klub Masih Menunggak Gaji Pemain