- Ada dua nama baru dari Indonesia berstatus pemain asing di Liga Super Malaysia 2021.
- Dua pemain Indonesia ini salah satunya adalah pesepak bola naturalisasi.
- Uniknya, dua pemain Indonesia yang baru didaftarkan di Liga Malaysia 2021 punya pilihan nomor punggung berkebalikan.
SKOR.id - Syahrian Abimanyu dan Zoubairou Garba adalah pemain Indonesia yang berstatus pesepak bola asing baru dalam lanjutan Liga Malaysia 2021.
Baik Syahrian Abimanyu maupun Zoubairou Garba, baru didaftarkan klub mereka untuk lanjutan Liga Super Malaysia 2021.
Selepas jeda sekitar dua bulan, Liga Malaysia 2021 kembali mulai bergulir per malam ini, Sabtu (24/7/2021).
Jika Syahrian Abimanyu sebenarnya sudah dikontrak Johor Darul Takzim sejak awal 2021, Zoubairou Garba baru saja gabung Perak FC.
Sebelum memulai karier di Liga Malaysia, Abi, sapaan Abimanyu, dipinjamkan oleh JDT.
Klub kaya asal Negeri Jiran ini meminjamkan gelandang potensial ini ke Newcastle Jets selama sekitar lima bulan di Liga Australia atau A-League.
Sekembalinya Abi ke JDT, dia langsung menjadi sukses Hariss Harun yang mudik ke Liga Singapura setelah kontraknya putus tak lanjut.
Eks-gelandang Madura United ini akan mengenakan nomor punggung 71.
Hal itu diumumkan JDT melalui akun Instagram resminya pada Kamis (22/7/2021). Syahrian tak sendiri. Selain dia, ada dua pemain lain yang didaftarkan JDT.
View this post on Instagram
"Pengesahan nomor jersey untuk tiga pemain baru tim pemuncak klasemen Liga Super Malaysia, Johor Darul Takzim," tulis pernyataan JDT.
"Guilherme de Paula (memakai) nomor 31, Shahrul Saad (memilih) nomor 32, Syahrian Abimanyu (menggunakan) nomor 71," tulis JDT.
Uniknya, pilihan identitas angka di punggung Syahrian Abimanyu berbanding terbalik dengan pilihan Zoubairou Garba.
Ya, pemain naturalisasi Indonesia kelahiran Kamerun ini memilih nomor punggung 17.
Perak FC dari Liga Malaysia memang "menyatukan" eks-bek naturalisasi Persebaya, Zoubairou Garba, dan mantan pemain asing Arema FC, Jad Noureddine.
View this post on Instagram
Klub Liga Super Malaysia ini sedang berbenah dengan menambah sejumlah pemain baru termasuk pilar asing.
Pertama, Jad Noureddine asal Lebanon baru saja secara resmi diumumkan Perak FC ke publik dengan status pinjaman.
Jad Noureddine dipinjam Perak FC dari klub Liga Lebanon, Al Ahed FC sampai akhir musim ini di Liga Malaysia 2021.
Sebelum berkarier di Liga Malaysia, Jad Noureddine lebih dulu main untuk dua klub Indonesia.
Pada musim 2016, Jad Noureddine menjadi bagian dari klub asal Kalimantan Timur, Pusamania Borneo FC (kini Borneo FC) dengan total dimainkan 28 kali dengan sumbangan lima gol,
Lalu musim berikutnya pada 2017, Arema FC memakai jasa pemain bertahan 29 tahun ini dengan sumbangan penampilan 13 laga dengan sumbangan satu gol.
Kedua, pemain yang dikontrak Perak FC adalah Zoubairou Garba yang asli Kamerun tetapi kini berpaspor Indonesia.
Pemilik nama lengkap Mountala Zoubairou Garba Daniel sebelumnya berkarier secara penuh di Liga Indonesia sejak 2006.
Zoubairou Garba menjadi bagian PSIS Semarang pada 2006–2008, lalu musim selanjutnya gabung Sriwijaya FC sampai 2009.
Musim 2010–2011, dia kembali ke PSIS Semarang tetapi setelah itu pindah ke Persih Tembilahan.
Lama menghilang, bek naturalisasi ini gabung Tira-Persikabo (kini Persikabo 1973) dan musim lalu pemain 35 tahun ini jadi bagian Persebaya Surabaya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Liga Super Malaysia Lainnya:
Ryuji Utomo Cs Gagal Main saat Liga Super Malaysia 2021 Jalan Lagi, Covid-19 Penyebabnya
Liga Super Malaysia 2021 Jalan Lagi, Kurniawan Dwi Yulianto Ingin Timnya Balas Dendam