Kiprah: Ardiles Rumbiak, Misi Besar untuk Talenta Papua Mendunia via Jayapura Junior League

Taufan Bara Mukti

Editor:

  • Diinisiasi Ricardo Salampessy dan Ardiles Rumbiak, kompetisi sepak bola usia dini Jayapura Junior League 2021 siap digelar.
  • Ardiles Rumbiak, mantan pemain Persipura dan Sriwijaya FC, menyebut ketiadaan kompetisi untuk pemain usia dini membuat pembinaan menjadi terhambat.
  • Para pemain yang tampil di Jayapura Junior League 2021 juga dibekali pemahaman soal filosofi Filanesia.

SKOR.id - Kompetisi sepak bola usia dini digelar dengan tajuk Jayapura Junior League dan Ardiles Rumbiak salah satu pemrakarsa "pekerjaan" penting ini.

Berawal dari keresahan sepasang sahabat, Ricardo Salampessy dan Ardiles Rumbiak, kompetisi Jayapura Junior League (JJL) pun digulirkan.

Ricardo dan Ardiles menilai yang dibutuhkan oleh Papua, khususnya Kota Jayapura, adalah kompetisi terstruktur dan berjenjang untuk pemain junior.

Barang kali tak ada yang bisa meragukan kualitas pesepak bola dari tanah Papua. Banyak pemain hebat lahir dari sana, sebut saja nama Boaz Solossa yang menjadi legenda Persipura dan timnas Indonesia hingga saat ini.

Kesebelasan Persipura sendiri menjadi salah satu kekuatan yang diperhitungkan dalam setiap edisi Liga Indonesia.

Namun, Ricardo dan Ardiles menilai masalah pembinaan pemain menjadi sesuatu yang harus diselesaikan.

Di Jayapura tak ada kompetisi sepak bola usia dini, hal itu yang membuat banyak pemain muda berbakat tak terpantau dan terlewatkan begitu saja.

"Di Papua tidak ada wadah yang menjadi ajang pembinaan berupa kompetisi, makanya saya dan Ricardo bagaimana kalau kami memulai membuat kompetisi usia dini," ujar Ardiles Rumbiak kepada Skor.id, Jumat (21/5/2021).

"Para pemain muda sering latihan tetapi tidak ada perkembangan. Kalau setiap tahun hanya menunggu Danone Nations Cup saja kasihan anak-anak tidak berkembang."

"Kami ingin seperti Liga TopSkor. Seminggu latihan, akhir pekan main. Kebetulan kami pakai sistem pertandingannya seperti itu," eks pemain Persipura Jayapura itu melanjutkan.

Ardiles menambahkan, dalam kompetisi Jayapura Junior League tersebut para pemain juga akan dibekali dengan pemahaman tentang filosofi sepak bola Indonesia alias Filanesia.

Lelaki yang juga mantan pelatih Persemi Mimika itu menilai salah satu kelemahan pemain asal Papua adalah soal pemahaman taktik dan strategi di lapangan.

Untuk itu, lanjut Ardiles, sedari dini talenta muda Papua sudah diperkenalkan dengan Filanesia agar membuka wawasan untuk menjadi pesepak bola profesional.

"Pemahaman taktik harus dimulai dari usia dini. Dimulai dari individu dulu, kemudian ke grup, baru naik ke tim. Jadi secara keseluruhan, dari individu dan grup sudah pintar dari usia dini, kemudian mereka masuk tim senior dengan wawasan sudah di atas rata-rata," ujar Ardiles.

"Saya kira di Indonesia pentingnya pemahaman taktik itu ditanamkan sejak dini. Kalau fisik dan teknik saya kira otodidak untuk pemain di Indonesia. Yang utama taktik dan mental," kata lelaki 35 tahun itu.

Adanya kompetisi Jayapura Junior League ini juga memudahkan talent scouting dari klub profesional di luar daerah, tak hanya Persipura saja.

Ardiles berharap, jebolan Jayapura Junior League nantinya bisa banyak memperkuat tim-tim profesional Indonesia, bahkan luar negeri.

"Saya punya cita-cita dengan kompetisi JJL ini ada lima pemain Papua di Persija Jakarta, sepuluh di Persib Bandung, lebih banyak lagi di Persipura. Bahkan di luar negeri," ucap Ardiles.

"Sama seperti Liga TopSkor, pemain dari Liga TopSkor rata-rata ada di semua tim Indonesia. Harapannya juga membawa kebaikan untuk timnas Indonesia," tuturnya.

Jayapura Junior League (JJL) sempat digelar pada 2019 untuk U-12. Namun, kompetisi sempat terhenti karena pandemi Covid-19.

Kini semangat untuk menggulirkan kompetisi Jayapura Junior League (JJL) 2021 kembali bergelora.

Ardiles mengatakan, saat ini sudah ada 8 tim yang mendaftarkan diri mengikuti Jayapura Junior League (JJL) U-16 pada tahun ini.

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Jayapura Junior League Lainnya:

Wawancara Eksklusif Ricardo Salampessy: Mulai Wujudkan Mimpi Besar dari Jayapura Junior League

Jayapura Junior League Kembali Bergulir, Ricardo Salampessy dan Ardiles Rumbiak Jadi Pelopor

RELATED STORIES

Kiprah: Rochy Putiray, Perjuangan untuk Pengembangan Sepak Bola Putri

Kiprah: Rochy Putiray, Perjuangan untuk Pengembangan Sepak Bola Putri

Rochy Putiray sudah lama berkecimpung di sepak bola putri.

Kiprah: Sopian Hadi, Mantan Penjaga Gawang yang Bertekad Cetak Banyak Pemain Muda

Kiprah: Sopian Hadi, Mantan Penjaga Gawang yang Bertekad Cetak Banyak Pemain Muda

Kiprah Sopian Hadi, dari penjaga gawang saat Persija Jakarta juara Liga Indonesia 2001, kini melatih di Youth Development.

Kiprah: Imam Rohmawan, Membina Pemain Usia Dini Lebih Kompleks

Kiprah: Imam Rohmawan, Membina Pemain Usia Dini Lebih Kompleks

Eks pemain Persis Solo dan timnas U-23 Indonesia, Imam Rohmawan, kini aktif melatih pesepak bola usia muda.

Kiprah: Tharjaki Lubis, Siap Balas Dendam demi Lahirkan Kiper Modern dari Riau

Lompatan Tharjaki Lubis bersama para pemain bertahan PSPS Riau tak lagi menghiasi lapangan hijau khususnya Liga Indonesia

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

satoru mochizuki - timnas putri indonesia

Timnas Indonesia

Imbangi Yordania, Pelatih Timnas Putri Indonesia Belum Puas

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki, memberikan pendapatnya usai timnya bermain imbang dengan Yordania.

Rais Adnan | 29 May, 07:42

Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Inggris

Kalah dari ASEAN All Stars, Ruben Amorim Ungkap Kekhawatiran Terbesarnya di Manchester United

Ruben Amorim pun memberikan pendapatnya terkait cemoohan dari fans usai kalah dari ASEAN All Stars.

Rais Adnan | 29 May, 07:15

Enzo Maresca akan menangani Chelsea. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Daftar Juara UEFA Conference League, Chelsea Menangi Edisi Keempat

Daftar juara UEFA Conference League, Chelsea menangi edisi keempat setelah kalahkan Real Betis.

Pradipta Indra Kumara | 29 May, 02:20

Kompetisi UEFA Conference League 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

World

5 Fakta Laga Real Betis vs Chelsea di Final UEFA Conference League 2024-2025

5 fakta pertandingan final UEFA Conference League 2024-2025 antara Real Betis vs Chelsea.

Pradipta Indra Kumara | 29 May, 00:31

Timnas putri Indonesia.

Timnas Indonesia

Timnas Putri Indonesia Tahan Imbang Yordania di Laga Uji Coba

Timnas Putri Indonesia bermain 1-1 melawan Yordania pada laga uji coba sebelum Kualifikasi Piala Asia 2026.

Pradipta Indra Kumara | 28 May, 23:17

Barito Putera

Liga 1

5 Pemain Barito Putera yang Masih Layak Main di Liga 1 Musim Depan

Barito Putera menjadi salah satu tim yang terdegradasi dari Liga 1 2024-2025.

Rais Adnan | 28 May, 15:46

jordi amat - timnas indonesia

Timnas Indonesia

Terungkap Kondisi Jordi Amat yang Belum Ikuti Latihan Timnas Indonesia

Kondisi terkini Jordi Amat diungkapkan dokter tim Timnas Indonesia, Alfan Nur Asyhar. Ada apa?

Rais Adnan | 28 May, 13:56

Dony Tri Pamungkas sebagai pemain Timnas U-19 Indonesia meraih gelar juara dan pemain terbaik di ASEAN U-19 Championship 2024. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Persija Pagari Kapten Timnas U-20 Indonesia dan Dua Pemain Muda dengan Kontrak Panjang

Persija Jakarta terus bergerak untuk menyongsong Liga 1 2025-2026, tiga pemain muda ditambah masa kerjanya.

Taufani Rahmanda | 28 May, 13:42

Playoff IKL Spring 2025. (Honor of Kings)

Esports

Playoff HOK IKL Spring 2025 Siap Guncang Mall Taman Anggrek

IKL Spring 25 akan digelar di Mal Taman Anggrek, Jakarta, pada 30 Mei – 1 Juni 2025.

Gangga Basudewa | 28 May, 12:52

Game Crystal of Atlan. (istimewa)

Esports

Game Crystal of Atlan Resmi Rilis di Semua Platform

Lebih dari 10 juta pemain yang sudah pra-registrasi akan segera memulai petualangan di daratan Atlan.

Gangga Basudewa | 28 May, 12:06

Load More Articles