- Liverpool berhasil mengalahkan Leicester City pada pekan kesembilan Liga Inggris.
- Kemenangan ini membawa Liverpool merangsek ke peringkat kedua klasemen sementara Liga Inggris.
- Skor.id merangkum lima catatan menarik di balik laga Liverpool vs Leicester City ini.
SKOR.id - Kemenangan Liverpool atas Leicester City, Minggu (22/11/2020) atau Senin dini hari WIB, menampilkan catatan-catatan yang menarik untuk dibahas.
Dalam laga ini, gol bunuh diri Jonny Evans (21') dan gol Diogo Jota (41') serta Roberto Firmino (86') mengunci kemenangan The Reds.
Torehan tiga poin yang didapat anak asuh Jurgen Klopp juga membawa skuad menduduki peringkat kedua di klasemen sementara Liga Inggris.
Skor Indonesia merangkum lima catatan menarik laga Liverpool vs Leicester City yang Skorer perlu ketahui.
Diawali dengan belasungkawa
Laga Liverpool vs Leicester City dibuka dengan menit belasungkawa untuk mengingat kiper legendaris Liverpool, Ray Clemence.
Kiper Liverpool, Alisson Becker, mengenakan jersi milik Ray jelang laga dimulai dan membawa karangan bunga sebagai bentuk penghormatan.
In memory of Ray, #YNWA❤️ pic.twitter.com/gjWA4VXHqk— Liverpool FC (@LFC) November 22, 2020
Ray Clemence meninggal pada usia 72 tahun pada Minggu (15/11/2020). Selain Liverpool, Tottenham juga mengawali laga kontra Manchester City dengan menit belasungkawa. Sang kiper memang dikenal sebagai legenda dua klub besar Inggris tersebut.
Rekor gol bunuh diri Jonny Evans
Jonny Evans salah mengantisipasi serangan yang dibangun Liverpool, dan mencetak gol bunuh diri yang merugikan Leicester City pada laga ini.
Insiden pada menit ke-21 merupakan kesalahan fatal keenam yang dilakukan Evans pada laga di level Liga Inggris.
Dengan gol ke gawang Kasper Schmeichel ini, Jonny Evans menjadi pemain aktif Liga Inggris dengan gol bunuh diri terbanyak. Catatan enam golnya hanya di bawah Richard Dunne (10 gol), Jamie Carragher (7 gol) and Martin Skrtel (7 gol).
Rekor Diogo Jota, si pemain baru
Gol Diogo Jota pada menit ke-41 ternyata bukan sekadar gol biasa bagi Liverpool.
Turun "menggantikan" peran Mohamed Salah yang masih dalam periode isolasi diri karena Covid-19, Jota juga menunjukkan bahwa Ia bukan pemain baru biasa.
Gol ke gawang Leicester City menjadi catatan gol keempat Jota di empat pertandingan kandang pertamanya.
Dalam sejarah Liverpool, belum ada satupun pemain Liverpool yang memiliki catatan moncer seperti milik Jota.
Roberto Firmino dan mimpi buruk puasa gol musim lalu
Roberto Firmino menutup kemenangan Liverpool lewat gol pada menit ke-86. Gol ini menjadi gol kedua sang pemain dalam lima laga terakhir di Stadion Anfield.
Catatan ini jelas membawa "angin segar" bagi Firmino, di tengah banyak pihak yang mempertanyaan ketajamannya.
Musim 2020-2021, catatan gol kandangnya cukup memprihatinkan. Firmino hanya mencetak gol dalam 19 laga kandang The Reds.
Liverpool: si jago kandang dan musuh besar Brendan Rodgers
Kemenangan Liverpool ini menjadi bukti kedigdayaan tim dalam laga kandang di kompetisi Liga Inggris.
Liverpool kini mempertahankan catatan 64 laga tanpa kekalahan secara beruntun di Stadion Anfield.
Catatan The Reds pun cukup dominan, meraih 53 kemenangan dan 11 hasil seri dari rangkaian laga kandang tersebut.
Selain menjadi tim jago kandang, Liverpool juga tercatat menjadi "musuh besar" Brendan Rodgers sejak menangani Leicester City.
Rodgers selalu kalah dalam tiga laga terakhir kontra Liverpool, kebobolan sembilan kali, dan menjadi kekalahan paling telak yang dirasakan sang pelatih bersama Leicester City.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Artikel selengkapnya: https://t.co/MaV6B07Zbj— SKOR Indonesia (@skorindonesia) November 23, 2020
Baca Juga:
Cerita Mauro Icardi: Bangga Bisa Bermain dengan Neymar dan Kylian Mbappe
5 Pemain Dortmund yang Cetak Minimal 4 Gol dalam 1 Laga Liga Jerman