- PResiden RI Joko Widodo memberi gelar pahlawan nasional pada enam tokoh pada Hari Pahlawan.
- Dari enam tokoh pahlawan nasional tersebut, tak ada nama Soeratin seperti usul Ketua Umum PSSI.
- Hingga 2020, belum ada satu tokoh olahraga dan sepak bola yang menjadi pahlawan nasional.
SKOR.id - Bertepatan dengan Hari Pahlawan, 10 November 2020, Presiden RI Joko Widodo, menganugerahkan gelar pahlawan nasional pada enam tokoh.
Upacara penganugerahan gelar pahlawan nasional tersebut dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa, 10 November 2020.
Enam tokoh yang mendapat gelar pahlawan nasional tersebut adalah Sultan Baabullah dari Maluku Utara dan Machmud Singgirei Rumagesan Raja Sekar dari Papua Barat.
Lantas ada Jenderal Polisi (Purnawirawan) Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo, Arnold Mononutu dari Sulawesi Utara, dan MR SM Amin Nasution dari Sumatera Utara.
Terakhir, ada Raden Mattaher bin Pangeran Kusen bin Adi, tokoh dari Jambi. Keenamnya mendapat gelar sesuai dengan Surat Keputusan Presiden nomor 117/PK tahun 2020.
Dengan kata lain, usul Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, agar salah satu pendiri PSSI, Soeratin Sosrosoegondo, jadi pahlawan nasional belum dikabulkan Jokowi.
Adapun Iriawan mengutarakan isi pikirannya soal nama Soeratin layak jadi pahlawan nasional, saat perayaan ulang tahun PSSI yang ke-90 pada 19 April 2020.
"Kami akan terus berjuang, agar almarhum Bapak Soeratin (Sosrosoegondo) bisa memperoleh anugerah sebagai pahlawan nasional," kata Iriawan.
"(Ini) atas seluruh jasanya membuat sepak bola sebagai alat pemersatu bangsa di era pergerakan menuju kemerdekaan,” purnawirawan polisi ini menambahkan.
Soeratin adalah seorang insinyur teknik sipil lulusan Jerman yang merupakan penggagas pembentukan wadah sepak bola yang kini bernama PSSI.
Setelah mendirikan PSSI pada 1930, Soeratin lantas dipercaya menjadi Ketua Umum PSSI selama sepuluh tahun awal berdirinya organisasi sepak bola ini.
Dari daftar panjang pahlawan nasional Indonesia sejak era kemerdekaan hingga 2020, memang belum ada tokoh olahraga nasional yang ditetapkan pemerintah.
Padahal, ada banyak nama dan tokoh yang bisa dijadikan inspirasi dengan dianugerahi gelar pahlawan nasional. Apalagi jika mengingat sepak bola adalah alat perjuangan.
Menurut UU Nomor 20 Tahun 2009, gelar pahlawan nasional bisa diberikan kapada pejuang melawan penjajahan yang gugur demi membela bangsa dan negara.
Atau yang semasa hidupnya melakukan tindakan kepahlawanan atau menghasilkan prestasi dan karya yang luar biasa bagi pembangunan dan kemajuan bangsa.
Meski begitu, usul Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, belum pupus. Masih ada tahun-tahun berikutnya yang bisa jadi masa perjuangan usulan pahlawan nasional.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita PSSI Lainnya:
3 Negara Belum Tentukan Wakil Piala AFC 2021, AFC Desak PSSI
PSSI Tepis Kabar Miring soal 21 Pemain Terbaru Pilihan Garuda Select
Ketum PSSI Berharap Indonesia juga Bisa Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Tim Senior