- Persib Bandung akan menggelar tes PCR pada Selasa (29/9/2020) sebelum melakoni laga tandang ke markas Madura United.
- Setelah hasil tes PCR keluar, barulah tim pelatih Persib bisa memutuskan siapa saja pemain yang akan diboyong ke Madura.
- Dokter Persib, Raffi Ghani, mengatakan bahwa pihaknya masih membahas protokol kesehatan dari PSSI dan PT LIB tentang perjalanan away.
SKOR.id - Sebelum bertolak ke Madura, seluruh pemain Persib Bandung akan menjalani tes PCR seperti yang disyaratkan dalam protokol kesehatan.
PCR test ini akan dilakukan pada 29 September 2020. Setelah hasilnya keluar sehari kemudian, maka akan ditentukan siapa saja pemain yang akan diboyong ke laga tandang perdana lanjutan Extraordinary Competition Liga 1 2020 melawan Madura United.
"Pemeriksaan PCR memang diharuskan, ini sesuai dengan peraturan baru dari PSSI sebagai salah satu dari protokol kesehatan yang wajib diterapkan setiap klub sebelum bertanding," kata dokter tim Persib, Raffi Ghani, kepada Skor.id, Rabu (23/9/2020).
"Kami akan lakukan itu dua hari sebelum berangkat ke Madura," ucap Raffi.
Menurut Raffi, keberangkatan rombongan tim ke Madura, idealnya adalah pada 1 Oktober 2020.
Tiga hari beristirahat di Surabaya dinilai cukup untuk memulihkan kondisi setelah perjalanan darat yang memakan waktu semalam jika berangkat malam, dan seharian jika berangkat sejak pagi.
"Jadi, ketika semua tim dalam kondisi sehat setelah tes PCR, kami baru merencanakan siapa saja yang berangkat ke Madura menggunakan jalan darat," kata Raffi.
"Tetapi sekarang belum tahu siapa saja yang akan diboyong, tergantung kondisi masing-masing setelah ada tes PCR nanti," ujarnya.
Menurut rencana, rombongan akan berangkat menggunakan dua bus. Ini sebagai upaya menerapkan protokol kesehatan di mana jumlah penumpang di bus tetap harus dibatasi.
Raffi juga belum mengetahui persis apakah tim menginap di Surabaya atau langsung menuju Pamekasan, Madura.
Namun menurutnya, perjalanan harus dilakukan seefisien dan seefektif mungkin mengingat kali ini Persib akan bertanding di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan.
"Berbeda kalau bermain di Bangkalan yang hanya membutuhkan waktu satu jam jika stay di Surabaya, namun menuju Pamekasan menempuh perjalanan selama tiga jam. Kami masih membahas itu dengan jajaran pelatih dan manajemen," Raffi menjelaskan.
Berlaga di masa pandemi Covid-19 benar-benar menyita tenaga dan pikiran. Menghadapi Extraordinary Competition Liga 1 2020, beberapa langkah harus sesuai dengan protokol kesehatan.
Raffi pun masih menunggu instruksi PSSI dan PT LIB mengenai protokol kesehatan selama melakukan perjalanan dalam rangka pertandingan away.
Menurutnya, Kamis (234/9/2020), aturan untuk hal yang satu itu akan diberikan kepada klub-klub oleh PSSI dan PT LIB.
"Jadi, untuk saat ini protokol kesehatan yang kami tempuh luar biasa ketatnya demi kesehatan semuanya," ucap Raffi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Persib Lainnya:
Sejarah Persib Hari Ini: Kalahkan Persija dalam Drama Lima Gol, Maung Bandung Pimpin Liga 1 2018
Skuad Persib Kembali Berlatih, Minus Kim Jeffrey Kurniawan yang Cedera
Viking Persib Club Siap Patuhi Aturan, tapi Panpel Harus Jujur