- Bek kanan Persija Jakarta, Ismed Sofyan, hari ini, 28 Agustus 2020, genap berusia 41 tahun.
- Meski sudah 41 tahun, Ismed Sofyan masih menjadi bagian penting Persija dalam kompetisi.
- Sejak berkarier pada 1997 hingga 2020, Ismed Sofyan telah membela Persija dalam 18 tahun.
SKOR.id - Hari ini, 28 Agustus 2020, bek kanan Persija Jakarta, Ismed Sofyan, genap berusia 41 tahun. Walau sudah kepala empat, Ismed belum gantung sepatu.
Ini membuat Ismed tercatat sebagai pemain tertua dalam era Liga 1. Sudah begitu, Ismed bukan cuma pelengkap, melainkan bagian utama permainan tim.
Pada musim 2019 misalnya, pengguna nomor punggung 14 itu tampil 17 kali yang 16 di antaranya sebagai inti, dalam kompetisi kasta tertinggi.
Sedangkan dalam ajang kontinental, Piala AFC 2019, Ismed tampil enam kali tanpa diganti atau menjalani semua pertandingan Persija pada musim tersebut.
Untuk musim ini, sebelum Liga 1 2020 ditangguhkan karena pandemi Covid-19, Ismed belum dapat menit main karena jadi duta Persija di Spanyol.
Jika dalam lanjutan Liga 1 2020, Oktober nanti Ismed diberi kesempatan tampil, sama artinya dengan menapaki tahun ke-23 dalam karier sepak bolanya.
Ismed mengawali kariernya bersama PSBL Langsa, klub asal Aceh dalam kompetisi kasta kedua Liga Indonesia pada musim 1997-1998 yang tak rampung.
Pada musim tersebut lelaki kelahiran Cut Tualang, Aceh Tamiang, ini melakoni delapan pertandingan walau usianya masih baru 16 tahun pada awal musim.
Karena tampil impresif dan sudah berlabel pemain timnas Indonesia U-17 dan U-19, Persiraja Banda Aceh merekrutnya pada musim 1998-1999.
Salah satu jasa Ismed pada musim tersebut adalah menyelamatkan Persiraja dari degradasi, yakni unggul head to head dalam babak play-off melawan Persita.
Dua musim Ismed membela klub provinsi kelahirannya tersebut, lantas dipinang Persija Timur (Persijatim). Bersama Persijatim Ismed bertahan dua musim.
Menjelang musim 2002, Persija merekrutnya. Walau Macan Kemayoran, julukan Persija, adalah juara bertahan kompetisi dan dihuni pemain bintang, Ismed tak kecil hati.
"Saat itu saya datang ke Persija dengan label pemain timnas Indonesia," ucap Ismed Sofyan kepada TopSkor (grup Skor Indonesia) pada 2014.
Debut Ismed bersama Persija tercipta 13 Januari 2002, saat melawan PSPS Pekanbaru di Stadion Lebak Bulus. Ismed tampil sebagai pemain pengganti.
Artinya, sejak debut pada 2002 hingga 2020, sudah 18 tahun Ismed membela klub berlambang Tugu Monumen Nasional (Monas) ini tampa pindah.
Tak ada pemain lain yang kariernya di Persija sepanjang Ismed Sofyan. Bahkan, saat ada "badai keuangan" menjelang musim 2013, Ismed bertahan.
Ketika itu, saat rekan-rekannya seperti Andritany Ardhiyasa dan Ramdani Lestaluhu pindah ke Sriwijaya FC, Ismed malah naik haji.
Sepulangnya dari Tanah Suci, ia memilih bertahan di Persija yang saat itu ditangani Iwan Setiawan dengan segala konsekuensi dan risiko.
"Rasa cinta saya terlalu besar," kata kapten yang mengantar Persija juara dalam Liga 1 2019 ini kepada TopSkor (grup Skor Indonesia) pada Maret 2018.
Satu yang pasti, Ismed sudah sejajar dengan legenda Persija lainnya seperti Soetjipto Soentoro, Iswadi Idris, dan juga Bambang Pamungkas.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita Persija Lainnya:
Target Besar Evan Dimas Bersama Persija Jakarta pada Lanjutan Liga 1 2020
Evan Dimas Terbantu Timnas Indonesia untuk Persiapan Persija
Otavio Dutra Bersuara soal Dua Pemain Muda dari Brasil yang Dititipkan ke Persija