- Bek Persebaya Surabaya, Hansamu Yama Pranata, membuat cerita Instagram yang memancing reaksi warganet.
- Cerita Instagram Hansamu Yama, eks-bek timnas Indonesia, dengan tagar #yangpentinghalal dirasa tak layak.
- Asep Azis, fisioterapi timnas Indonesia, menguraikan korelasi asupan gizi dan performa dan pemulihan cedera.
SKOR.id - Bek Persebaya Surabaya, Hansamu Yama Pranata, memicu keributan di media sosial, khususnya Twitter, pada Senin (24/8/2020) sore hingga malam.
Pemicunya cerita-Instagram Hansamu. Pada Senin (24/8/2020) siang, mantan kapten timnas Indonesia saat Piala AFF 2018 itu mengunggah foto nasi bungkus.
Dalam nasi berbungkus kertas berwarna coklat tersebut terdapat sejumlah lauk, seperti telur dadar, kerupuk, mie goreng, orek, dan sambal merah.
Untuk menambah impresi status, Hansamu menulis dua tanda pagar atau tagar di bagian bawah, yakni #yangpentinghalal dan #gituajakokrepot.
Cerita Instagram Hansamu ini seperti jadi kisah panjang tak pedulinya sebagain pesepak bola Indonesia akan nutrisi, gizi, dan kesadaran akan gaya hidup sehat.
Tagar #yangpentinghalal pun jadi topik tren di Twitter pada Senin (25/8/2020) sore hingga malam. Bahkan, sempat bertengger di peringkat 10 besar nasional.
Salah satu aktor atau akun yang memulai perbincangan ini hingga menjadi topik tren adalah @bonekcasual yakni sebuah akun anonim pendukung Persebaya.
"Kalau atlet hanya memegang prinsip nutrisinya yang penting halal, ya repot. Buat apa ada ilmu nutrisi dan lain-lain?" tulis @bonekcasual pada Senin (24/8/2020).
Setelah itu, kian banyak komentar yang muncul. Apalagi setelah dikomentari oleh akun-akun pemerhati sepak bola lainnya seperti @horabpodcast dan @UpdateBolabola.
Asep Azis, fisioterapi timnas Indonesia, pada Selasa (25/8/2020) lantas membuat utas di Twitter (@asepclsfisio) tentang nutrisi dengan risiko cedera.
"Penelitian menunjukan bahwa perilaku diet tertentu (menjaga pola makan dengan gizi seimbang) berhubungan dengan performa atlet," tulis Asep Azis.
"Nutrisi khusus dan spesifik sangat penting untuk meningkatkan kualitas performance, conditioning, pemulihan dari kelelahan (fatigue) serta mengurangi resiko cedera."
Sebelumnya, yakni pada 17 Agustus 2020, juga sempat ramai perbincangan terkait pola konsumsi pemain-pemain timnas Indonesia.
Bedanya, saat itu pemain tersentil dengan kritik warganet sehingga menghapus cerita Instagram-nya, sedangkan Hansamu Yama tak menghapusnya.
Catatan: Sumber dari media sosial dalam tulisan ini telah menyetujui statusnya dijadikan bahan berita oleh Skor.id.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita Persebaya Lainnya:
Inilah Perkembangan Baru Markas Persebaya yang Direnovasi demi Piala Dunia U-20
Asisten Pelatih Persebaya Sebut Indonesia Krisis Penyerang Lokal
David da Silva Dikabarkan Hengkang, Ini Janji Persebaya saat Renegosiasi