- Yanto Basna sedang bahagia dan itu tak hanya soal nasib Liga Thailand 2020 yang makin jelas.
- Bek timnas Indonesia Yanto Basna membuktikan kalau dia adalah pesepak bola dengan komitmen bagus walau sibuk berkarier di Liga Thailand.
- Liga Thailand merupakan kompetisi yang sangat kompetitif serta jauh lebih tertata dari Liga Indonesia dan Yanto Basna semakin menikmatinya.
SKOR.id - Rudolof Yanto Basna adalah nama panjang bek timnas Indonesia yang kini memainkan peran penting untuk klub Liga Thailand, PT Prachuap FC.
Namun setelah tiga musim, sejak 2018, berkarier untuk klub Liga Thailand, kini Yanto Basna punya tambahan nama di belakang.
Ya, SPd atau sarjana pendidikan menjadi lanjutan nama Rudolof Yanto Basna. Sebab, pemuda asli Sorong ini baru saja lulus ujian skripsi.
Esai Foto: Stadion Lebak Bulus dari Pelita Jaya Hingga Persija Serta Kenangan Jakmaniahttps://t.co/Afo7as2fgO— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 20, 2020
Via akun Facebook miliknya, Jumat (19/6/2020), Yanto Basna membagikan foto kalau dia telah lulus ujian skripsi dari kampusnya, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Rudolof Yanto Basna SPd lulus dari Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY dengan titel sarjana pendidikan.
"Puji Tuhan, selama hampir enam tahun, saya telah dinyatakan lulus ujian sidang skripsi walaupun secara online. Tetapi, ini tidak mengurangi sukacita di hati," tulis Yanto Basna.
"Ini adalah salah satu beban untuk saya pribadi selama berkarier pada dunia sepak bola profesional. Tetapi akhirnya, saya bisa melewati hari ini dengan baik dan ini adalah salah satu target pribadi yang tercapai."
Menurut Yanto Basna dalam unggahannya itu, dia ingat memori 10 tahun lalu ketika dia akan berangkat ke Uruguay.
Yanto Basna menuliskan kalau papa, mama, dan adik-adiknya duduk di ruang tamu rumahnya dan sang ayah bertanya: "Ko (kamu) mau main bola atau sekolah?"
"Sa (saya) tanpa pikir panjang bilang: sa (saya) mau main bola." Menurut Yanto Basna, itu dikatakan ke sang ayah karena waktu itu keberangkatan ke Uruguay sudah di depan mata.
"Terus bapak bilang oke, karena itu keputusan saya dan sejak saat itu keluarga mendukung," tutur Yanto Basna.
"Tetapi, bapak bilang dengan syarat, sepak bola 60 persen dan sekolah 40 persen, tidak boleh ditinggalkan salah satu," ujarnya dalan unggahan itu.
"Jadi, ada sesuatu yang harus dia tekuni dengan sungguh-sungguh yaitu talenta, walau tidak mengesampingkan hal penting lainnya yaitu pendidikan."
Yanto Basna lalu menuliskan, semua nasehat dari kedua orang tuanya agar menekuni salah satu yang menjadi bidang pilihannya tak boleh setengah-setengah.
"Kalau untuk pendidikan saya, cerita terlalu panjang. Karena, apa yang Tuhan lakukan sungguh luar biasa," tutur Yanto Basna pada unggahan ini.
"Sa (saya) juga hanya bisa bersyukur karena berkat dan penyertaan itu selalu ada di setiap langkah hidup ini."
"Itu adalah sedikit cerita dari sekian banyak penyertaan Tuhan selama ini. Semoga semuanya lancar. Yes," Yanto Basna mengakhiri pesannya.
Skor.id tak lupa mengucapkan selamat kepada Yanto Basna dengan titel SPd-nya. Kini, Yanto Basna pun bisa jadi guru dengan gelarnya itu.
"Benar bang, sekarang saya punya gelar SPd Kor," ucap Yanto Basna dengan nada bahagia.
Namun, Yanto Basna sepertinya masih cinta sepak bola apalagi tiga musim di Liga Thailand kariernya naik serta memiliki prospek bagus.
Musim 2018, Yanto Basna membela Khon Kaen FC pada kasta kedua Liga Thailand atau Thai League 2 dan selalu dimainkan sepanjang musim.
Pada Liga Thailand 2019, dia gabung Sukhothai FC dan tak terlalu banyak main pada Thai League 1.
Semua itu beda pada Thai League 1 2020, Yanto Basna gabung PT Prachuap FC dan selalu jadi pilihan utama.
Empat pekan sebelum Liga Thailand 2020 ditangguhkan karena pandemi Covid-19, Yanto Basna selalu main penuh sebagai starter.
Berita Yanto Basna Lainnya:
Cerita Yanto Basna Latihan Bersama Tim Lagi, Tetapi Tak Sentuh Bola
Bek Singapura Tinggalkan Liga Thailand, Peran Yanto Basna Makin Krusial
Dukung Yanto Basna, Irfan Bachdim Minta Pemain Indonesia Bereksplorasi