- Joko Ribowo ikut berperan dalam sebuah film pendek komedi karya YouTuber asal Pati.
- Cerita yang dibawakan adalah tentang sosoknya sebagai pemain PSIS yang bertemu dengan fans di sebuah desa.
- Joko Ribowo mengaku dapat ilmu baru yang akan diterapkannya di SSB miliknya yakni tentang editing video.
SKOR.id - Joko Ribowo, kiper PSIS, terlibat dalam pembuatan film pendek bergenre komedi yang dibuat oleh rekannya yang menjadi YouTuber.
Kiper PSIS Semarang, Joko Ribowo, ternyata tak hanya piawai di bawah mistar gawang saja.
Penjaga gawang asal Demak, Jawa Tengah, ini ternyata juga luwes saat tampil di depan kamera.
Ini terlihat dari video pendek yang diunggah di akun Instagram pribadinya beberapa waktu lalu.
Berita PSIS Semarang Lainnya: Frendi Saputra: Pelempar Bola Mati bak Roket Andalan PSIS
Film pendek ini adalah karya dari seorang YouTuber asal Pati, Hajar Pamuji.
Setidaknya ada tiga film dengan durasi pendek yang diperankan oleh Joko Ribowo dengan cerita berbeda.
Film pendek dengan aliran parodi pertama menceritakan seorang pendukung PSIS yang bertemu dengan sang penjaga gawang berpostur tinggi besar ini.
Lucunya, sang fans Mahesa Jenar ini tersebut justru mengira yang diajaknya ngobrol adalah Komarodin yang tak lain rekan Joko Ribowo di PSIS.
Meski demikian, Joko Ribowo tetap melayani penggemar PSIS itu yang mengajaknya untuk foto bersama.
Lalu film kedua bercerita tentang dua bocah cilik yang asyik berbincang dengan Joko Ribowo. Ternyata seorang bocah mengaku sangat mengidolakan sosok penjaga gawang PSIS.
Setelah sempat merasa tersanjung karena mengira sang bocah mengidolakannya, Joko Ribowo akhirnya pasrah saat sang fans justru menyebut nama Jandia Eka Putra sebagai pemain yang ia idolai.
Berkat rekannya yang seorang YouTuber asal Pati ini, Joko Ribowo menjadi tokoh utama dalam video pendek yang dibuat untuk mengisi kesibukan di saat kompetisi dihentikan saat ini.
"Saya hanya membantu pembuatan hasil karya teman saya. Kalau ide ceritanya juga dari Mas Hajar Pamuji sendiri. Asyik juga untuk hiburan," kata Joko Ribowo.
Berita PSIS Semarang Lainnya: PSIS Semarang Usul Liga 1 2020 Diganti Home Tournament
Dari sini, dia mengakui mendapatkan ilmu baru yakni tentang proses editing video.
Joko mengaku akan mencoba lebih mendalami ilmu barunya ini untuk pengembangan sekolah sepak bola miliknya yaitu Joko Ribowo Football Academy (JRFA).
"Ini bagus, bisa diterapkan seperti saat latihan. Jadi kami bisa mengetahui dan melihat mana saja kekurangan saat latihan," ucap dia lagi.